3.8 Jenis Data
Jenis data penelitian ini, yakni : 3.8.1
Data Primer Data primer merupakan data yang diperoleh langsung dari responden yang
terpilih pada lokasi penelitian. Data primer didalam penelitian ini dengan menggunakan kuesioner dan wawancara.
3.7.2 Data Skunder Data sekunder merupakan data yang diperoleh melalui studi dokementasi
dan literatur dengan mempelajari berbagai tulisan dan buku-buku, jurnal- jurnal penelitian, dan internet yang berkaitan dan mendukung penelitian
ini.
3.9 Metode Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini antara lain : 3.9.1
Wawancara Interview. Wawancara merupakan teknik pengumpulan data, apabila peneliti ingin
melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti, dan juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal responden
yang lebih mendalam dan jumlah respondennya sedkitkecil Sugiyono, 2008:194, didalam penelitian ini peneliti melakukan wawancara
langsung kepada pihak-pihak yang bersangkutan, yaitu pimpinan bagian operasional Rumah Sakit Umum Herna Medan, perawat, karyawan, dan
pasien.
Universitas Sumatera Utara
3.9.2 Kuesioner Questioner
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan daftar pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada
responden untuk dijawabnya Sugiyono, 2008:199. Kuesioner penelitian ini yakni dengan menyebarkan daftar pertanyaan kepada pasien rawat inap
yang telah ditetapkan menjadi sampel dan responden penelitian. 3.9.3
Studi Dokumentasi Studi dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data dengan cara
mengumpulkan dan mempelajari data dari buku-buku, jurnal-jurnal penelitian, majalah dan internet yang memiliki relevansi dengan masalah
yang diteliti.
3.10 Uji Validitas dan Rentabilitas
3.10.1 Uji Validitas
Uji validitas dilakukan untuk mengukur data yang telah diperoleh setelah penelitian, merupakan data yang valid dengan alat ukur yang digunakan.
kriteria pengujian validitas kuesioner sebagai berikut : Jika r hitung r tabel maka pernyataan dikatakan valid
Jika r hitung r tabel maka pernyataan dikatakan tidak valid Instrumen yang valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk
mengukur apa yang seharusnya diukur Sugiyono, 2008:146. Pengujian validitas dilakukan sebelum penelitian yang dinamakan validitas deduksi
dilakukan dengan tujuan untuk penyempurnakan kuesioner menguji fisibilitas..
Universitas Sumatera Utara
Cara pengukuran validitas angket dilakukan setelah penelitian yangdinamakan validitas induksi. Pengujian validitas induksi ini
menggunakan teknik korelasi dengan RPearson atau korelasi Produk Moment Pearson dengan taraf signifikansi 5. Uji validitas penelitian ini
dilakukan pada Rumah Sakit Umum Herna Medan khususnya pada pasien rawat inap.
3.10.2 Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas dilakukan untuk melihat alat ukur yang digunakan menunjukan akurasi dan konsistensi pengukuran. Skala pengukuran yang
reliable memiliki Cronbach Alpha 0,80 atau nilai Cronbach Alpha 0,60 Situmorang, 2009:40. Untuk menguji validitas dan reabilitas dilakukan
dengan menggunakan bantuan software SPSS versi 17.00.
3.11 Teknik Analisis Data