31 PT. MUS dibangun di atas areal bekas perkebunan karet di wilayah
Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa Barat. Luas areal seluruhnya 266,4 Ha, menghampar di desa Mekarsari, Dayeuh, Mampir, dan
Cileungsi Kidul, berada pada ketinggian 70-80 meter di atas permukaan laut. Proses pembangunan terdiri dari 3 tahapan, yaitu:
1. Tahap pertama pembangunan sarana penunjang, yaitu bangunan air terjun BAT, jalan, kebun, nursery, hidroponik, instalasi pipa air dan instalasi
listrik. Pengelolaan tahap ini diserahkan kepada PT. MUS yang diselesaikan pada tanggal 1 Januari 1995.
2. Tahap kedua, meliputi pembangunan gedung pengelolaan atau Graja Krida Sari GKS, plaza, bursa bibit dan bursa tanaman garden center, bursa
buah, shelter kereta, tempat ibadah dan peturasan. Pembangunan tahap kedua ini diselesaikan sebelum peresmiannya yaitu pada tanggal 14 Oktober 1995.
3. Tahap ketiga, meliputi pembangunan laboratorium, gudang pasca panen, kebun percobaan, instalasi pengelolaan limbah, dan rumah plastik
greenhouse.
4.2. Visi dan Misi
Visi yang diterapkan oleh PT. Mekar Unggul Sari adalah “Agroturism and Education Consultan Service”.
Visi yang ingin dicapai tersebut tertuang dalam misinya, yaitu : Meningkatkan daya tarik wisata melalui diversifikasi produk temati dan
penuh petualangan dan mutu pelayanan wisata.
32 Menciptakan kebun hortikultura yang terdiri dari kebun buah-buahan,
sayuran, bunga-bungaan, dan tanaman hias yang berfungsi sebagai kebun produksi, kebun koleksi juga sekaligus sebagai plasma nutfah.
4.3. Letak dan Keadaan Geografis
PT. MUS terletak di Jalan Raya Cileungsi-Jonggol KM 3. Dibangun di atas areal bekas perkebunan karet di wilayah Kecamatan Cileungsi, Kabupaten
Bogor, Propinsi Jawa Barat. Luas areal seluruhnya 266,4 Ha, menghampar di desa Mekarsari, Dayeuh, Mampir, dan Cileungsi Kidul, berada pada ketinggian
70-80 meter di atas permukaan laut. Dengan letak geografis pada 06 35’ LS dan
106 52’ BT. Curah hujan cukup besar berkisar 3000-4000 mmth, suhu udara
harian 25 C -40
C.
4.4. Struktur Organisasi
PT. MUS dipimpin oleh seorang Direktur Utama Dirut. Dalam menjalankan tugasnya Dirut diawasi oleh komisaris. Direktur utama dibantu oleh
seorang General Manajer GM yang bertugas untuk memimpin operasional harian perusahan, bertanggung jawab atas jalannya roda perusahaan, memberikan
pertimbangan atas kinerja perusahaan, mengontrol dan mengevaluasi hasil perencanaan perusahaan. GM dibantu oleh marketing dan PR, legal serta
sekretaris. GM juga dibantu oleh seorang penasehat atau disebut GM advisor. GM membawahi 4 divisi yaitu divisi komersil, divisi operasional, divisi akuntansi dan
33 keuangan serta divisi riset dan development Lampiran 23. Mekanisme kerja
masing-masing divisi adalah sebagai berikut : 1. Divisi Komersil
Divisi komersil membawahi 3 bagian pengembangan usaha di antaranya : a. Bagian Pengembangan Usaha Agro PUA yang menangani urusan
penjualan bibit tanaman di bursa dan penjualan buah hasil panen kebun di bursa buah termasuk penjualan ekstern.
b. Bagian Pengembangan Usaha Wisata PUW yang bertanggung jawab atas pengembangan usaha Taman Wisata Mekarsari.
c. Bagian Pengembangan Usaha Khusus PUK yang bertanggung jawab terhadap proyek-proyek khusus yang sedang dilaksanakan oleh perusahaan
seperti SPBU Taman Wisata Mekarsari. 2. Divisi Operasional
Divisi Operasional bertanggung jawab atas kelancaran operasional perusahaan. Divisi ini membawahi 3 bagian, yaitu :
a. Bagian Sumber Daya Manusia dan Hubungan Industria SDM HI yang bertanggung jawab terhadap kinerja seluruh karyawan dan staf serta
dalam bidang recruitment karyawan baru, keamanan dan HI, kebijakan dan administrasi personalia serta klinik yang ada di Taman Wisata
Mekarsari. b. Bagian Sarana dan Perlengkapan yang berperan dalam bidang pengadaan
sarana dan prasarana yang dibutuhkan perusahaan.
34 c. Bagian Umum dan Pengadaan yang bertanggung jawab atas segala
kegiatan umum serta segala sarana dan prasarana kebutuhan perusahaan seperti peralatan kantor, sarana produksi pertanian saprotan dan sarana
transportasi. 3. Divisi Akuntansi dan Keuangan
Divisi Akuntansi dan Keuangan berperan dalam manajemen keuangan PT. MUS. Bagian akuntansi terbatas hanya pada proses pembukuan,
sedangkan bagian keuangan bertugas dan berwenang untuk mengeluarkan kas perusahaan maupun penerimannya.
4. Divisi Riset dan Development RD Divisi Riset dan Development RD bertanggung jawab terhadap kegiatan
penelitian, produksi dan pemeliharaan koleksi bibit tanaman. Dalam menjalankan tugasnya kepala Divisi Riset dan Development RD dibantu
oleh seorang staf ahli yang bertugas untuk mencari pengetahuan atau teknik baru dan sedang berkembang saat ini khususnya dibidang budidaya buah
unggul yang selanjutnya akan dikembangkan ke bidang penelitian. Divisi Riset dan Development RD membawahi 3 bagian, yaitu :
a. Bagian Electrical Data Processing dan Information Center EDP Inf. Center yaitu bagian yang membawahi seksi data elektronik tugasnya
mengurusi data-data PT. MUS dengan komputerisasi dan seksi distribusi informasi yang bertugas menyampaikan informasi PT. MUS ke
masyarakat maupun karyawan melalui internet.
35 b. Bagian Penelitian dan Diklat membawahi seksi pemuliaan, seksi kebun
induk, dan laboratorium, serta seksi diklat dan kerjasama. c. Bagian Kebun dan Produksi membawahi pembibitan dan hidroponik,
kebun koleksi buah dan kebun komersial.
4.5. Wahana Melon PT. Mekar Unggul Sari