4.5.1 Uji Statistik-t Uji Signifikansi Parsial
Uji Signifikansi Parsial Uji t dilakukan untuk mengetahui hubungan antara variabel-variabel independent terhadap variabel dependent secara parsial
individu. Jika t hitung t tabel, maka H0 ditolak atau Ha diterima yang berarti terdapat pengaruh variabel independen secara parsial terhadap variabel dependen
dan jika t hitung t tabel maka H0 diterima atau Ha ditolak yang berarti tidak terdapat pengaruh variabel independen secara parsial terhadap variabel dependen
dan jika tingkat signifikansi dibawah 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima begitu juga sebaliknya..
Dengan menggunakan signifikansi 5 α = 0,05, dan derajat kebebasan n-2 = 48 diperoleh t tabel sebesar 2,010 Hasil dari pengolahan
data dengan program SPSS 19 dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.68Uji Signifikansi Parsial Uji t
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients
t Sig.
B Std.
Error Beta
1 Constant 21,613 20,078
1,076 ,287 Gaya
Kepemimpinan ,223
,279 ,122
,799 ,429
Budaya Organisasi
,544 ,254
,327 2,138 ,038
a. Dependent Variable: Loyalitas Sumber:Data Primer,2015
Dari tabel 4.66 diperoleh beberapa kesimpulan, yaitu :
1. Hasil pengujian diperoleh nilai t hitung untuk gaya kepemimpinan sebesar
0,799 dengan nilai signifikasi 0,429. Dengan menggunakan batas signifikasi 0,05, nilai signifikasi tersebut lebih kecil dari 0,05 dengan arah
koefisien positif. Dengan demikian hipotesis yang menyatakan gaya kepemimpinan memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap kinerja
ditolak, artinya variabel gaya kepemimpinan X1 tidak mempunyai pengaruh signifikan secara parsial terhadap kinerja Y.
2. Hasil pengujian diperoleh nilai t hitung untuk budaya organisasi sebesar
2,138 dengan nilai signifikasi 0,038. Dengan menggunakan batas signifikasi 0,05, nilai signifikasi tersebut lebih kecil dari 0,05 dengan arah
koefisien positif. Dengan demikian hipotesis yang menyatakan budaya organisasi memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap kinerja
dapat di terima, artinya variabel budaya organisasi X2 mempunyai pengaruh signifikan secara parsial terhadap kinerja Y.
4.5.2 Uji Statistik-F Uji Signifikan Simultan