Pengenalan Program Matlab versi 6 Pengenalan Program Lindo for windows

2.6 Pengenalan Program Matlab versi 6

Perangkat lunak MATLAB aslinya dikembangkan untuk menjadi sebuah laboratorium matriks, yaitu perangkat lunak untuk memanipulasi matriks. MATLAB saat ini memiliki kemampuan jauh melewati MATLAB asli dan adalah sebuah sistem interaktif dan bahasa pemogramman untuk perhitungan ilmiah dan teknis umum. Elemen dasarnya adalah sebuah matriks. Untuk memulai matalab, klik ikon MATLAB pada dekstop atau dalam barisan menu. MATLAB menggunakan beberapa window display. Diantaranya adalah command window window perintah, graphics window window grafik, dan edit window. Untuk menyelesaikan berbagai manipulasi matriks digunakan command window dengan menggunakan operator-operator MATLAB pada operasi matriks. Gambar 2.4 Tampilan command window pada Matlab Kiki Winarti : Pengendalian Kualitas Menggunakan Model Fuzzy Goal Programming , 2009.

2.7 Pengenalan Program Lindo for windows

LINDO Linier, Interaktif, dan Discrete Optimizer adalah suatu alat yang mudah, tangguh untuk memecahkan permasalahan linier, bilangan bulat, dan permasalahan pemogramman kuadratik. Permasalahan ini terjadi di dalam bidang- bidang untuk urusan bisnis, industri, riset dan pemerintahan. Bidang-bidang aplikasi-aplikasi spesifik dimana LINDO sudah terbukti penggunaannya dalam memasukkan distribusi produk, campuran ramuan, penjadwalan produksi dan personil, manajemen inventori. Perangkat lunak LINDO dirancang bersifat sederhana untuk belajar dan untuk digunakan. Gambar 2.5 Tampilan awal program LINDO Kiki Winarti : Pengendalian Kualitas Menggunakan Model Fuzzy Goal Programming , 2009.

BAB 3 PEMBAHASAN

3.1 Penentuan Variabel dan Spesifikasi yang digunakan

Untuk menetukan variabel dan spesifikasi yang digunakan maka akan diambil contoh pengujian terhadap model fuzzy goal programming pada sebuah perusahaan tekstil. Berikut adalah variabel yang digunakan: • Variabel Input: X 1 = Moisture regain X 2 = Crimp X 3 = Staple length panjang serat X 4 = Oil pick up kandungan minyak X 5 = Nomor serat • Variabel Proses : R 1 = RH pada blowing R 2 = Temperatur pada blowing R 3 = Kecepatan motor a pada mesin blowing R 4 = Kecepatan motor b pada mesin blowing R 5 = Tekanan udara pada blowing R 6 = Tekanan terhadap material R 7 = Kecepatan mesin carding R 8 = RH mesin carding R 9 = Temperatur pada mesin carding • Variabel Output: Y 1 = Nomor sliver wrapping Y 2 = Ketidakkaratan unevennesess Kiki Winarti : Pengendalian Kualitas Menggunakan Model Fuzzy Goal Programming , 2009.