Penyusunan Matriks House of Quality HOQ

K ua li ta s B aha n B aku da n B ah an K im ia D isp er se Var ian si C et ak an Ket ep at an P ro ses P en ca m p u an C oum poun di ng T em p er at u r p ad a C ougul a n t Oven Keak u rat an P en cu ci an C et ak an Keak u rat an P en cu ci an S ar u n g tan g an T em p er at u r p ad a p ro ses P en cel u p an D ippi ng Ket el it ian P en cab u tan d ar i C et ak an St ri ppi ng Bahan utama sarung tangan operasi yaitu karet sintetis 0,2969 0,000 0,5396 0,000 0,000 0,000 0,1634 0,000 Sarung tangan tidak menggunakan bahan tambahan bedak 0,3873 0,000 0,4434 0,000 0,000 0,1692 0,000 0,000 Ukuran sarung tangan operasi beragam 0,000 0,1630 0,000 0,2654 0,000 0,000 0,3434 0,2279 Sarung tangan operasi beraroma peppermint 0,2609 0,000 0,4511 0,000 0,1189 0,1689 0,000 0,000 Warna sarung tangan operasi beragam 0,3108 0,000 0,4511 0,000 0,1189 0,1689 0,000 0,000 Sumber: Hasil pengolahan data Gambar 5.3. Matriks Antara Karakteristik Teknik dengan Kebutuhan Konsumen.

5.2.3.6. Penyusunan Matriks House of Quality HOQ

Ukuran kinerja dari HoQ yang terdiri dari tiga aspek yaitu tingkat kesulitan, perkiraan biaya, dan tingkat kepentingan. a. Penentuan tingkat kesulitan Tingkat kesulitan ditentukan dari hubungan karakteristik teknis. Perhitungan dilakukan dengan menterjemahkan semua bobot nilai hubungan kemudian membagi bobot dari tiap-tiap karaktertistik teknik dengan jumlah bobot . Selanjutnya, tingkat kesulitan diberikan berdasarkan rentang persentase yang diperoleh. Universitas Sumatera Utara Besar nilai tingkat kesulitan dapat dihitung dengan cara menghitung terlebih dahulu total bobot untuk masing-masing hubungan antara sesama karakteristik Sebagai contoh perhitungan tingkat kesulitan untuk kualitas bahan baku dan bahan kimia disperse yaitu: Bobot kualitas bahan baku dan bahan kimia disperse. = 0 + 4 + 3 + 2 + 3 + 2 + 1 = 15 Tingkat Kesulitan 100 x tikTeknis Karakteris Bobot Total Teknis tik Karakteris Tiap Bobot = Tingkat Kesulitan untuk kualitas bahan baku dan bahan kimia disperse = 3 6 , 15 100 96 15 ≈ = × Perhitungan tingkat kesulitan yang telah direkapitulasi dapat dilihat pada Tabel 5.36. Tabel 5.36. Rekapitulasi Perhitungan Tingkat Kesulitan Karakteristik Teknis Tingkat Kesulitan Kualitas Bahan Baku dan Bahan Kimia Disperse 3 Variansi Cetakan 2 Ketepatan Proses Pencampuan Coumpounding 2 Temperatur pada Cougulant Oven 3 Keakuratan Pencucian Cetakan 2 Keakuratan Pencucian Sarung tangan 2 Temperatur pada proses Pencelupan Dipping 3 Ketelitian Pencabutan dari Cetakan Stripping 3 Sumber: Hasil Pengolahan Data Universitas Sumatera Utara Keterangan: 1 = mudah 2 = cukup mudah 3 = sulit 4 = sangat sulit 5 = mutlak sulit b. Perkiraan biaya Faktor tingkat kesulitan dijadikan sebagai dasar perkiraan biaya karena semakin sulit suatu karakteristik teknik dibuat, akan semakin mahal pula alokasi biayanya. Perkiraan biaya dinyatakan dalam persen dan dipengaruhi berbagai pertimbangan dari si perancang sendiri. Total bobot perkiraan biaya dari karakteristik teknis produk yaitu, sebagai berikut : = 3 +2 + 2 + 3 + 2 + 2 + 3 + 3 = 20 Perkiraan Biaya untuk Kualitas Bahan Baku dan Bahan Kimia Disperse yaitu: = 15 100 20 3 = × Perhitungan Perkiraan biaya yang telah direkapitulasi dapat dilihat pada Tabel 5.42 Universitas Sumatera Utara Tabel 5.37. Rekapitulasi Perhitungan Perkiraan Biaya Karakteristik Teknis Perkiraan biaya Kualitas Bahan Baku dan Bahan Kimia Disperse 15 Variansi Cetakan 10 Ketepatan Proses Pencampuan Coumpounding 10 Temperatur pada Cougulant Oven 15 Keakuratan Pencucian Cetakan 10 Keakuratan Pencucian Sarung tangan 10 Temperatur pada proses Pencelupan Dipping 15 Ketelitian Pencabutan dari Cetakan Stripping 15 Sumber: Hasil Pengolahan Data c. Derajat kepentingan Derajat kepentingan merupakan nilai yang menunjukkan tingkat kepentingan suatu karakteristik teknis didasarkan pada limiting supermatrix. Nilai derajat kepentingan tiap karakteristik teknik dapat dilihat pada Tabel 5.38. Tabel 5.38. Derajat Kepentingan Karakteristik Teknik No Karakteristik Teknis Limiting Prioritas 1 Kualitas Bahan Baku dan Bahan Kimia Disperse 12,56 25,13 2 Variansi Cetakan 1,63 3,26 3 Ketepatan Proses Pencampuan Coumpounding 19,27 38,55 4 Temperatur pada Cougulant Oven 2,65 5,30 5 Keakuratan Pencucian Cetakan 1,19 2,38 6 Keakuratan Pencucian Sarung tangan 3,38 6,76 7 Temperatur pada proses Pencelupan Dipping 7,02 14,04 8 Ketelitian Pencabutan dari Cetakan Stripping 2,28 4,56 Sumber: Hasil pengolahan data Penentuan tingkat kesulitan, perkiraan biaya, dan derajat kepentingan dapat dilihat pada Tabel 5.39. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.39. Penentuan Tingkat Kesulitan, Perkiraan Biaya dan Derajat Kepentingan Tingkat Kesulitan 3 2 2 3 2 2 3 3 Perkiraan Biaya 15 10 10 15 10 10 15 15 Derajat Kepentingan 25,13 3,26 38,55 5,30 2,38 6,76 14,04 4,56 Sumber: Hasil pengolahan data Data-data yang telah didapatkan pada langkah-langkah sebelumnya digunakan untuk dibuat matriks HOQ. QFD dari produk sarung tangan operasi dapat dilihat pada Gambar 5.4. Universitas Sumatera Utara Bahan utama sarung tangan operasi yaitu karet sintetis Sarung tangan tidak menggunakan bahan tambahan bedak Ukuran sarung tangan operasi beragam Sarung tangan operasi beraroma peppermint Warna sarung tangan operasi beragam 0,000 0,2969 0,000 0,5396 0,000 0,000 0,3873 0,000 0,4434 0,000 0,1630 0,000 0,2654 0,000 0,000 0,000 0,2609 0,000 0,4511 0,1189 0,000 0,3108 0,000 0,4511 0,1189 Customer Requirement 10 15 15 10 10 2 3 3 2 2 3,26 25,13 5,30 38,55 2,38 Tingkat Kesulitan Derajat Kepentingan Perkiraan Biaya K ualitas Bahan Baku dan Bahan K imia Disperse Variansi Cetakan K ete patan Proses Pencampuan Coumpounding Tempe ratur pada Cougulant Oven K eakuratan Pencucian Cetakan Tempe ratur pada proses Pe nce lupan Dipping K ete litian Pencabutan dari Ce takan Stripping Customer Importance 0,000 0,1634 0,000 3,654 0,000 0,1692 0,000 4,823 0,3434 0,000 0,2279 3,654 0,000 0,1689 0,000 3,654 0,000 0,1689 0,000 2,725 3 2 3 10 15 15 6,67 14,04 4,56 Karakteristik Teknik K eakuratan pe ncucian sarung tangan V _ _ _ _ x X √ √ V √ √ √ _ _ √ √ √ √ √ √ √ √ √ _ _ _ _ Gambar 5.4. House of Quality Universitas Sumatera Utara

BAB VI ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL

6.1 Analisis Usulan Perbaikan Sarung Tangan Operasi dengan Metode

Kansei Engineering 26 Atribut sarung tangan operasi yang digunakan oleh perawat rumah sakit sebelum dilakukan usulan perbaikan dengan metode kansei engineering dapat dilihat pada tabel 6.1. Tabel 6.1. Atribut Sarung Tangan Operasi Sebelum dilakukan Usulan Perbaikan No Atribut Sarung Tangan Operasi 1 Bahan utama sarung tangan operasi yaitu karet alam 2 Sarung tangan menggunakan bahan tambahan bedak 3 Ukuran sarung tangan operasi beragam 4 Sarung tangan operasi beraroma lateks 5 Warna sarung tangan operasi lateks Setelah dilakukan penelitian, rancangan atribut sarung tangan operasi berdasarkan metode kansei engineering dipilih berdasarkan kategori yang memiliki jumlah terbanyak untuk kata kansei dengan nilai utility terbesar yang dapat dilihat pada tabel 6.2. Bernard Fichet, dkk. 2011. Tabel 6.2. Atribut Terpilih Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Integrasi Metode QFD (Quality Function Deployment) dan AHP (Analytic Hierarchy Process) untuk Meningkatkan Kualitas Produk Sabun Mandi Padat Antiseptik (Studi Kasus : di PT. Oleochem and Soap Industri)

9 100 164

Integrasi Metode QFD (Quality Function Deployment) dan AHP (Analytic Hierarchy Process) untuk Meningkatkan Kualitas Produk Sabun Mandi Padat Antiseptik (Studi Kasus : Di PT. Oleochem and Soap Industri)

18 109 164

Penerapan Metode Kano, Quality Function Deployment Dan Value Engineering Untuk Peningkatan Mutu Produk Sarung Tangan Karet

11 73 101

Aplikasi Kansei Engineering Dan Quality Function Deployment (QFD) Serta Teoriya Resheniya Izobretatelskikh Zadatch (TRIZ) Untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Rumah Sakit Pada Instalasi Hemodialisis

9 92 70

Perbaikan Rancangan Alat Spatula Semen Dengan Menggunakan Metode Kansei Engineering, Quality Function Deployment dan Analytic Network Process Pada Fakultas Kedokteran Gigi USU

6 85 74

Perancangan Fasilitas Kerja Menggunakan Metode QFD (Quality Function Deployment) Dengan Pendekatan AHP (Analytical Hierarchy Process) Dan Memperhatikan Prinsip Ergonomi Di PT. Carsurindo

7 83 212

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

10 99 227

Perbaikan Rancangan Alat Spatula Semen Dengan Menggunakan Metode Kansei Engineering, Quality Function Deployment dan Analytic Network Process Pada Fakultas Kedokteran Gigi USU

0 5 74

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN - Usulan Perbaikan Sarung Tangan Operasi Menggunakan Kansei Engineering, Quality Function Deployment (QFD) dan Analytic Network Process (ANP)

0 0 9

Usulan Perbaikan Sarung Tangan Operasi Menggunakan Kansei Engineering, Quality Function Deployment (QFD) dan Analytic Network Process (ANP)

0 0 19