Hasil Pengujian Regresi Linier Berganda

72 Dari hasil pengujian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa model analisis regresi linier berganda tersebut telah bebas dari penyimpangan-penyimpangan asumsi klasik, yaitu bebas dari penyimpangan heteroskedastisitas, multikolinieritas dan autokorelasi sehingga layak untuk dilakukan pengujian regresi linier berganda.

4.3.3. Hasil Pengujian Regresi Linier Berganda

Berdasarkan hasil pengujian dengan menggunakan regresi linier berganda dengan bantuan program SPSS diperoleh persamaan regresi sebagai berikut lampiran 5 : Y= -0,994 + 0,152 X 1 + 0,351 X 2 + 0,327 X 3 Berdasarkan persamaan regresi diatas mempunyai arti bahwa: b = Konstanta = -0,994 Apabila variabel Kepuasan Kerja X 1 , Komitmen Organisasi X 2 dan Motivasi X 3 adalah konstan atau sama dengan nol, maka nilai Kinerja Manajerial Y adalah sebesar -0,994. b 1 = Koefisien regresi untuk X 1 = 0,152 Menunjukkan besarnya nilai koefisien regresi untuk variabel Kepuasan Kerja X 1 yaitu 0,152 dan mempunyai koefisien regresi positif. Hal ini menunjukkan terjadinya perubahan yang searah dengan variabel terikat. Jadi setiap ada kenaikan pada variabel Kepuasan Kerja X 1 sebesar 1 satuan, dapat meningkatkan nilai Kinerja Manajerial Y sebesar 0,152 dan sebaliknya apabila terjadi penurunan pada variabel Kepuasan Kerja X 1 sebesar 1 satuan, 73 dapat menurunkan pula Kinerja Manajerial Y sebesar 0,152 dengan asumsi bahwa variabel Komitmen Organisasi X 2 dan Motivasi X 3 adalah konstan. b 2 = Koefisien regresi untuk X 2 = 0,351 Menunjukkan besarnya nilai koefisien regresi untuk variabel Komitmen Organisasi X 2 yaitu 0,351 dan mempunyai koefisien regresi positif. Hal ini menunjukkan terjadinya perubahan yang searah dengan variabel terikat. Jadi setiap ada kenaikan pada variabel Komitmen Organisasi X 2 sebesar 1 satuan, dapat meningkatkan Kinerja Manajerial Y sebesar 0,351 dan sebaliknya apabila terjadi penurunan pada variabel Komitmen Organisasi X 2 sebesar 1 satuan, dapat menurunkan Kinerja Manajerial Y sebesar 0,351 pula dengan asumsi bahwa variabel Kepuasan Kerja X 1 dan Motivasi X 3 adalah konstan. b 3 = Koefisien regresi untuk X 3 = 0,327 Menunjukkan besarnya nilai koefisien regresi untuk variabel Motivasi X 3 yaitu 0,327 dan mempunyai koefisien regresi positif. Hal ini menunjukkan terjadinya perubahan yang searah dengan variabel terikat. Jadi setiap ada kenaikan pada variabel Motivasi X 3 sebesar 1 satuan, dapat meningkatkan Kinerja Manajerial Y sebesar 0,327 dan sebaliknya apabila terjadi penurunan pada variabel Motivasi X 3 sebesar 1 satuan, dapat menurunkan Kinerja 74 Manajerial Y sebesar 0,327 pula dengan asumsi bahwa variabel Kepuasan Kerja X 1 dan Komitmen Organisasi X 2 adalah konstan. 4.3.4. Pengujian Hipotesis Pengaruh Kepuasan Kerja X 1 , Komitmen Organisasi X 2 dan Motivasi X 3 Terhadap Kinerja Manajerial Y Untuk memprediksi keakuratan model regresi yang digunakan dalam penelitian ini dapat dilakukan dengan menggunakan uji F. Berdasarkan hasil pengujian diketahui bahwa nilai F hitung yang diperoleh adalah sebesar 10,230 dengan taraf signifikan sebesar 0,000 lampiran 5. Karena taraf signifikansi yang lebih kecil dari 0,05, maka model regresi yang dihasilkan dalam penelitian ini yaitu : Y= -0,994 + 0,152 X 1 + 0,351 X 2 + 0,327 X 3 , telah cocok digunakan dalam untuk menguji hipotesis yang diajukan. Berdasarkan hasil pengujian diketahui bahwa secara bersama-sama variabel Kepuasan Kerja X 1 , Komitmen Organisasi X 2 dan Motivasi X 3 Terhadap Kinerja Manajerial Y memiliki nilai koefisien korelasi R sebesar 0,736. Hal tersebut menunjukkan adanya korelasi yang kuat antara variabel Kepuasan Kerja X 1 , Komitmen Organisasi X 2 dan Motivasi X 3 Terhadap Kinerja Manajerial Y, sedangkan besarnya nilai koefisien determinasi R 2 adalah 0,541 lampiran 5 yang berarti bahwa variabel Kepuasan Kerja X 1 , Komitmen Organisasi X 2 dan Motivasi X 3 mampu menjelaskan perubahan pada variabel Kinerja Manajerial Y 75 sebesar 54,1 dan sisanya sebesar 45,9 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dibahas pada penelitian ini. Sedangkan untuk pengaruh nyata tidaknya masing-masing variabel dapat dijelaskan sebagai berikut : 1. Pengaruh Variabel Kepuasan Kerja X 1 Terhadap Kinerja Manajerial Y Nilai koefisien korelasi r parsial variabel Kepuasan Kerja X 1 dengan Kinerja Manajerial Y adalah sebesar 0,482. Sedangkan nilai koefisien determinasi atau pengaruh r 2 parsial variabel Kepuasan Kerja X 1 terhadap Kinerja Manajerial Y adalah sebesar 0,482 2 = 0,2323 atau 23,23. Jadi pengaruh yang telah diberikan antara Variabel Kepuasan Kerja X 1 terhadap Kinerja Manajerial Y sebesar 23,23. Sedangkan nilai t hitung yang diperoleh adalah 2,805 dengan taraf signifikan sebesar 0,09. Karena taraf signifikan yang diperoleh lebih kecil dari 0,05, maka secara nyata Kepuasan Kerja X 1 berpengaruh terhadap Kinerja Manajerial Y. 2. Pengaruh Variabel Komitmen Organisasi X 2 Terhadap Kinerja Manajerial Y Nilai koefisien korelasi r parsial variabel Komitmen Organisasi X 2 dengan Kinerja Manajerial Y adalah sebesar 0,382. Sedangkan nilai koefisien determinasi atau pengaruh r 2 parsial variabel Komitmen Organisasi terhadap Kinerja Manajerial adalah sebesar 0,382 2 = 0,1459 atau 14,59. Jadi pengaruh yang telah diberikan antara 76 Variabel Komitmen Organisasi X 2 terhadap Kinerja Manajerial Y sebesar 14,59. Sedangkan nilai t hitung yang diperoleh adalah 2,108 dengan taraf signifikan sebesar 0,045. Karena taraf signifikan yang diperoleh lebih kecil dari 0,05, maka secara nyata Komitmen Organisasi berpengaruh terhadap Kinerja manajerial. 3. Pengaruh Variabel Motivasi X 3 Terhadap Kinerja Manajerial Y Nilai koefisien korelasi r parsial variabel Motivasi X 3 dengan Kinerja Manajerial Y adalah sebesar 0,555. Sedangkan nilai koefisien determinasi atau pengaruh r 2 parsial variabel Motivasi terhadap Kinerja Manajerial adalah sebesar 0,555 2 = 0,3080 atau 30,80. Jadi pengaruh yang telah diberikan antara Variabel Motivasi X 3 terhadap Kinerja Manajerial Y sebesar 30,80. Sedangkan nilai t hitung yang diperoleh adalah 3,404 dengan taraf signifikan sebesar 0,002. Karena taraf signifikan yang diperoleh lebih kecil dari 0,05, maka secara nyata Motivasi berpengaruh terhadap Kinerja manajerial. Dengan demikian semua variabel indikator dapat terbukti berpengaruh nyata dan positif terhadap Produktivitas Kerja.

4.4. Pembahasan Hasil Penelitian

Untuk melihat pengaruh yang diberikan oleh kepuasan kerja, komitmen organisasi dan motivasi dapat dilihat dari hasil pengujian secara parsial, dimana dari hasil pengujian diketahui bahwa kepuasan kerja,

Dokumen yang terkait

Pengaruh Anggaran Partisipatif Melaluibudaya Organisasi, Gaya Manajemen Dan Motivasi Kerja Sebagaivariabel Intervening Terhadap Kinerja Manajerial Dan Kepuasan Kerja Pada PT. Socfin Indonesia

0 26 241

Analisis Pengaruh Budgetary Goal Characteristics Dengan Kinerja Manajerial,Kepuasan Kerja,Dan Komitmen Organisasi

0 8 90

Pengaruh Komitmen Organisasi, Partisipasi Anggaran, Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Manajerial dan Motivasi Sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Ptpn 1 Langsa)

0 2 163

PENGARUH DESENTRALISASI, PARTISIPASI ANGGARAN, KOMITMEN ORGANISASI, DAN MOTIVASI KERJA Pengaruh Desentralisasi, Partisipasi Anggaran, Komitmen Organisasi, dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Manajerial SKPD Kabupaten Karanganyar.

0 9 16

PENGARUH DESENTRALISASI, PARTISIPASI ANGGARAN, KOMITMEN ORGANISASI, DAN MOTIVASI KERJA Pengaruh Desentralisasi, Partisipasi Anggaran, Komitmen Organisasi, dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Manajerial SKPD Kabupaten Karanganyar.

0 9 17

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI, MOTIVASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PERUSAHAAN Pengaruh Komitmen Organisasi, Motivasi Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Perusahaan Batik Dewi Arum Sragen.

0 1 13

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KEPUASAN KERJA

0 3 9

PENGARUH PROFESIONALISME PEMERIKSA PAJAK, KEPUASAN KERJA, KOMITMEN ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

0 0 28

Pengaruh Kepuasan Kerja, Komitmen Organisasi dan Motivasi Terhadap Kinerja Manajerial pada PT. Alter Trade Indonesia

0 0 17

PENGARUH KEPUASAN KERJA, MOTIVASI KERJA, DAN KEPEMIMPINAN TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI DI PT. POS INDONESIA CABANG SIDOARJO

0 7 10