2. Faktor Risiko
National Cholesterol Education Program Expert panel on Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Cholesterol in Adults, Adults Treatment
Panel III menyebutkan ada 6 komponen sindrom metabolik yang berkaitan
dengan risiko penyakit kardiovaskuler, yaitu: a. obesitas abdominal, yang secara klinis ditunjukkan dengan meningkatnya
lingkar pinggang, b. dislipidemia aterogenik, manifestasinya berupa meningkatnya kadar
trigliserida dan rendahnya kadar kolesterol High Density Lipoprotein, c. peningkatan tekanan darah, umumnya berhubungan dengan obesitas dan
umumnya terjadi pada individu yang mengalami resistensi insulin, d. resistensi insulin, kebanyakan dijumpai pada individu yang mengalami
sindrom metabolik, e. stadium protroinflamasi, ditandai dengan meningkatnya C-reactive protein
CRP, umum dijumpai pada individu yang mengalami sindrom metabolik. Salah satu penyebab meningkatnya kadar CRP adalah obesitas, karena adanya
jaringan adiposa yang berlebih dapat mendatangkan sitokin inflamatori yang akan menyebabkan meningkatnya CRP,
f. stadium protrombik, yang ditandai dengan meningkatnya plasminogen
activator inhibitor PAI-1 dan fibrinogen juga dihubungkan dengan sindrom
metabolik. Fibrinogen, merupakan suatu reaktan fase akut seperti CRP, responnya mengalami peningkatan sebagai respon terhadap tingginya stadium
sitokin Anonim, 2004b.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
National Cholesterol Education Program Expert panel on Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Cholesterol in Adults, Adults Treatment
Panel III membagi komponen sindrom metabolik menjadi 3 faktor risiko, yaitu
faktor risiko pokok, utama, dan darurat. Faktor risiko pokok yaitu obesitas, kurangnya aktivitas fisik, diet aterogenik; faktor risiko utama yaitu merokok,
hipertensi, meningkatnya kolesterol LDL, kolesterol HDL yang rendah, riwayat keluarga dengan penyakit jantung koroner, dan penuaan; faktor risiko darurat
yaitu meningkatnya kadar trigliserida, partikel-partikel kecil LDL, resistensi insulin, intoleransi glukosa, stadium proinflamasi dan protrombik Anonim,
2004b.
3. Patogenesis