Operasionalisasi Variabel METODOLOGI PENELITIAN

Butir No Korelasi dengan Koreksi Status 1 0,385 Valid 2 0,390 Valid 3 0,494 Valid 4 0,291 Valid 5 0,380 Valid 6 0,591 Valid 7 0,725 Valid 8 0,523 Valid 9 0,552 Valid 10 0,351 Valid 11 0,512 Valid 12 0,523 Valid 13 0,382 Valid 14 0,685 Valid 15 0,532 Valid 16 0,612 Valid 17 0,504 Valid 18 0,371 Valid 19 0,617 Valid 20 0,605 Valid Dari tabel di atas tampak bahwa seluruh item pertanyaan pada variabel minat siswa SMK dalam melanjutkan studi ke perguruan tinggi menunjukkan bahwa sebanyak dua puluh butir pertanyaan sahih. Pengambilan keputusan ini dilakukan dengan membandingkan nilai-nilai koefisien hitung r masing-masing butir dengan koefisien tabel r . Dengan jumlah data sebanyak n sebanyak 30 responden dan derajat kebebasan sebesar 28 30-2 maka diperoleh nilai tabel r sebesar 0,239. Hasil pengujian menunjukkan bahwa keseluruhan nilai koefisien hitung r lebih besar dari pada tabel r hitung r 0,239. Dengan demikian dapat 26 disimpulkan bahwa keseluruhan butir pertanyaan minat siswa SMK dalam melanjutkan studi ke perguruan tinggi adalah valid. 2. Pengujian Reliabilitas Reliabilitas kuesioner adalah ukuran sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Uji reliabilitas dilakukan untuk menunjukkan bahwa suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk dapat digunakan sebagai pengumpulan data. Untuk menguji reliabilitas instrumen pada penelitian ini rumus yang dipakai yaitu koefisien Alpha Cronbach Arikunto, 1998:198:                 2 2 1 1 t b n k k r   keterangan: n r = Reliabilitas instrumen k = Banyaknya butir pertanyaan. 2 b   = Jumlah varians butir 2 t  = Varians total Dari perhitungan berdasarkan rumus di atas, jika nilai hitung r lebih besar dari 0,60 Nunnaly dalam Imam Ghozali, 2001 maka butir soal dapat dikatakan reliabel. Sebaliknya, jika hitung r lebih kecil dari tabel r maka butir soal tersebut tidak reliabel. Pengujian reliabilitas instrumen dilakukan dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach dan dikerjakan dengan menggunakan rumus SPSS for Windows versi 12,0. Hasil pengujian reliabilitas diperoleh hasil nilai hitung r = 27 0,884 0,60. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa instrumen penelitian ini adalah reliabel.

H. Teknik Analisis Data

1. Analisis Statistik Deskriptif Analisis ini digunakan untuk mendeskripsikan tingkat pendidikan orang tua, tingkat pendapatan orang tua, jenis pekerjaan orang tua, dan minat siswa untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dan menguji kebenaran hipotesis. Untuk mendeskripsikan data dilakukan perhitungan mean, median, dan modus. 2. Pengujian Hipotesis a. Rumusan hipotesis 1 Ho = Tidak ada pengaruh tingkat pendidikan orang tua terhadap minat siswa SMK untuk melanjutkan ke perguruan tinggi. Ha = Ada pengaruh tingkat pendidikan orang tua terhadap minat siswa SMK untuk melanjutkan ke perguruan tinggi. b. Pengujian hipotesis Untuk menguji hipotesis ada atau tidaknya pengaruh tingkat pendidikan orang tua dengan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi, digunakan rumus koefisien kontingensi. Langkah-langkahnya sebagai berikut: a. Sebelum menghitung koefisien kontingensi, maka terlebih dahulu dihitung nilai chi kuadrat Arikunto, 1991:228: 28 fh fh fo 2 2     Dimana: fo = frekuensi yang diperoleh berdasarkan data fh = frekuensi yang diharapkan Jumlah baris Sedangkan untuk menghitung fh = x jumlah kolom Jumlah semua b. Menentukan statistik uji 2  dengan derajat kebebasan Dengan berdasarkan tabel fo dan fh yang ada, maka dapat dihitung dengan 2  pada taraf signifikasi 5 dengan d.b = baris-1 kolom-1 kesimpulan sebagai berikut: Apabila dari perhitungan ternyata bahwa harga 2  ≥ harga kritik 2  yang tertera dalam tabel, sesuai dengan taraf signifikasi yang telah digunakan ditetapkan, berarti ada perbedaan atau pengaruh yang meyakinkan antara fo dengan fh. Akan tetapi apabila dari perhitungan ternyata bahwa nilai 2  harga kritik 2  , berarti tidak ada perbedaan atau pengaruh yang meyakinkan antara fo dengan fh. d. Menghitung Koefisien Kontigensi Untuk mengetahui derajat hubungan antara faktor yang satu dengan lainnya digunakan koefisien kontingensi C, sedangkan rumus yang digunakan untuk menghitung koefisien kontingensi adalah sebagai berikut Sudjana, 1996:282: n C   2 2   29 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

PENGARUH PRESTASI BELAJAR DAN STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA TERHADAP MINAT SISWA MELANJUTKAN STUDI KE Pengaruh Prestasi Belajar Dan Status Sosial Ekonomi Orang Tua Terhadap Minat Siswa Melanjutkan Studi Ke Perguruan Tinggi Pada Siswa Kelas XII IPS SMA

0 2 15

PENGARUH PRESTASI BELAJAR DAN STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA TERHADAP MINAT SISWA MELANJUTKAN STUDI KE Pengaruh Prestasi Belajar Dan Status Sosial Ekonomi Orang Tua Terhadap Minat Siswa Melanjutkan Studi Ke Perguruan Tinggi Pada Siswa Kelas XII IPS SMA

0 4 13

MINAT SISWA MELANJUTKAN STUDI KE PERGURUAN TINGGI DITINJAU DARI STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN Minat Siswa Melanjutkan Studi Ke Perguruan Tinggi Ditinjau Dari Status Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Prestasi Belajar Pada Siswa Kelas XII SMA Negeri 1 Gir

0 1 13

PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN ORIENTASI MASA DEPAN TERHADAP MINAT MELANJUTKAN SEKOLAH Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua dan Orientasi Masa Depan terhadap Minat Melanjutkan Sekolah ke Jenjang Perguruan Tinggi pada Siswa Kelas XII

0 0 20

PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN ORIENTASI MASA DEPAN TERHADAP MINAT MELANJUTKAN SEKOLAH Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua dan Orientasi Masa Depan terhadap Minat Melanjutkan Sekolah ke Jenjang Perguruan Tinggi pada Siswa Kelas XII

0 0 16

PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN PRESTASI BELAJAR SISWA TERHADAP MINAT MELANJUTKAN STUDI KE Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Prestasi Belajar Siswa Terhadap Minat Melanjutkan Studi Ke Perguruan Tinggi Siswa Kelas XI SMA Negeri 3 P

0 0 16

PENGARUH STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DAN PRESTASI BELAJAR SISWA TERHADAP MINAT MELANJUTKAN STUDI KE Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua Dan Prestasi Belajar Siswa Terhadap Minat Melanjutkan Studi Ke Perguruan Tinggi Siswa Kelas XI SMA Negeri 3 P

1 4 13

Minat siswa untuk melanjutkan ke sekolah menengah kejuruan ditinjau dari status sosial ekonomi orang tua : studi kasus SMP N 2 Berbah.

0 0 139

HUBUNGAN ANTARA STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA DENGAN MINAT SISWA UNTUK MELANJUTKAN STUDI KE PERGURUAN TINGGI

0 0 158

PENGARUH PRESTASI BELAJAR, DAN STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA TERHADAP MINAT SISWA SMA KELAS XII UNTUK MELANJUTKAN STUDI KE PERGURUAN TINGGI SKRIPSI

0 1 137