Latar Belakang Analisis strategi pemasaran jasa gadai emas Di PT Pegadaian (Persero) cabang Kampung Ambon.

cepat serta untuk mengatasi agar masyarakat terhindar dari praktek ijon ataupun rentenir yang sewa modalnya terlalu membebani masyarakat. Moto PT Pegadaian Persero yaitu “Mengatasi Masalah Tanpa Masalah”, berarti bahwa jasa gadai yang ditawarkan mampu menjadi solusi yang cepat dan tepat untuk mengatasi segala masalah keuangan. Di wilayah Jakarta khususnya di wilayah Kampung Ambon banyak masyarakat yang memanfaatkan jasa gadai untuk mengatasi masalah keuangannya dengan menggadaikan barang berharga yang dimilikinya berupa emas dalam bentuk perhiasan dan emas batangan. Perkembangan usaha gadai PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon dapat dilihat pada Tabel 1. Tabel 1. Sisa barang jaminan emas, jumlah uang pinjaman, target omset, dan pencapaian omset pada PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon Tahun Jumlah Sisa Barang Jaminan Emas Potong Jumlah Uang Pinjaman Rp Target Omset Rp Pencapaian Omset 2006 35.954 46.450.193.500 41.000.000.000 10,85 2007 37.278 51.641.095.000 54.000.000.000 -4,37 2008 40.274 73.271.539.500 73.097.880.000 0,24 2009 39.659 82.950.375.000 104.150.911.000 -20,36 2010 34.640 90.791.607.500 124.512.314.000 -27,08 Sumber : www.pegadaian.co.id Perkembangan usaha gadai PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon tidak stabil atau fluktuatif, pada tahun 2006-2008 sisa barang jaminan dan penyaluran uang pinjaman meningkat, akan tetapi perolehan omset menurun pada tahun 2007. Sisa barang jaminan menurun pada tahun 2008- 2010 yang diikuti oleh penurunan pencapaian omset, hal ini disebabkan sudah terlalu banyak lembaga kredit lain yang juga ingin memenuhi kebutuhan kredit oleh masyarakat serta adanya pembahasan rancangan undang-undang sistem gadai sehingga maraknya pembukaan bisnis gadai yang dikeluarkan oleh perbankan dengan sistem syariah. Rancangan Undang-Undang Jasa Gadai yang diterbitkan oleh pemerintah menjadikan ancaman bagi PT Pegadaian Persero, karena selama ini kegiatan jasa gadai selalu dimonopoli oleh PT Pegadaian Persero dan nantinya tidak menutup kemungkinan akan bermunculan diberbagai tempat lembaga-lembaga keuangan yang melakukan bisnis identik dengan pegadaian serta tidak menutup kemungkinan pihak lain Bank syariah, BPR dan jasa gadai swasta lainnya akan mengambil alih posisinya market leader, karena unggul dalam pelayanan terutama dari segi bunga yang lebih rendah dari PT Pegadaian Persero. Perkembangan kredit usaha gadai kini merambah ke dunia perbankan dengan sistem syariah yang menjadi pesaing utama PT Pegadaian Persero. Data perkembangan jumlah bank syariah di Indonesia tahun 2006-2010 dapat dilihat pada Tabel 2. Tabel 2. Data perkembangan jumlah bank syariah di Indonesia tahun 2006-2010. Bank Umum Syariah 2006 2007 2008 2009 2010 Jumlah Bank 3 3 5 6 11 Jumlah Kantor 349 401 581 711 1.171 Unit Usaha Syariah UUS Bank Umum Yang Memiliki UUS 20 26 27 25 23 Jumlah Kantor 183 196 241 287 239 Jumlah Nasabah Gadai 180.651 187.215 189.357 211.214 137.272 Sumber : www.bi.go.id Usaha jasa gadai emas yang dilakukan oleh bank syariah menjadi tantangan bagi PT Pegadaian Persero, sehingga untuk mendapatkan nasabah baru serta mencegah nasabah berpindah kepada jasa gadai lainnya, PT Pegadaian Persero melakukan pembukaan Unit Pelayanan Cabang UPC sebanyak-sebanyaknya untuk lebih mendekatkan dan memudahkan nasabah melakukan transaksi gadai serta melakukan pemasaran secara periodik. Perumusan alternatif strategi sangat diperlukan agar PT. Pegadaian Persero dapat memperkuat posisi perusahaan dalam menghadapi persaingan yang semakin banyak pada bisnis gadai. Strategi yang saat ini dijalankan oleh PT Pegadaian Persero pada umumnya hanyalah pembukaan unit-unit pelayanan cabang dan hal tersebut masih belum mampu mengangkat omset yang ditargetkan, sehingga diperlukan berbagai strategi untuk mempertahankan posisi dan meningkatkan kinerja PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon karena dengan strategi pemasaran perusahaan yang tepat merupakan kunci sukses untuk mencapai tujuan perusahaan.

1.2. Rumusan Masalah

PT Pegadaian Persero merupakan salah satu BUMN yang telah banyak memberikan manfaat kepada masyarakat luas dalam hal penyaluran kredit terutama jasa gadai. Posisi bisnis PT Pegadaian Persero mendapat ancaman dikarenakan adanya RUU Pergadaian yang diterbitkan Pemerintah. Adanya rancangan undang-undang tersebut mengakibatkan banyaknya produk gadai emas yang diluncurkan oleh bank dengan sistem Syariah, sehingga PT Pegadaian Persero harus menentukan alternatif strategi yang tepat untuk memenangkan persaingan dan mempertahankan posisinya dalam bisnis gadai dengan bisnis utamanya yaitu produk KCA Kredit Cepat Aman atau produk yang melayani gadai emas. Pada saat ini strategi yang telah dilakukan oleh PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon hanyalah pengembangan unit- unit pelayanan cabang yang bertujuan untuk lebih mendekatkan dan memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi gadai. Sistem promosi pada PT Pegadaian Persero Cabang Kampung ambon belum dilakukan secara maksimal. Oleh karena itu diperlukan alternatif strategi untuk memformulasikan strategi yang tepat bagi PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon. Berdasarkan uraian di atas, maka rumusan yang akan dibahas pada penelitian ini adalah : 1. Faktor-faktor internal dan eksternal apa saja yang mempengaruhi rumusan strategi pemasaran PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon? 2. Bagaimana alternatif strategi pemasaran yang tepat untuk PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon ? 3. Bagaimana strategi pemasaran yang tepat dan sesuai sebagai pilihan keputusan yang dapat direkomendasikan kepada PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon?

1.3. Tujuan

Berdasarkan perumusan masalah yang telah diuraikan diatas, maka tujuan penelitian yang akan dilakukan adalah sebagai berikut : 1. Mengidentifikasi dan menganalisis faktor internal dan eksternal yang berpengaruh pada penetapan strategi pemasaran jasa gadai emas di PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon. 2. Merumuskan alternatif strategi pemasaran jasa gadai emas di PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon. 3. Menetapkan strategi pemasaran jasa gadai emas untuk PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon. 1.4. Manfaat Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah : 1. Sebagai bahan pembelajaran, untuk dapat menganalisis suatu permasalahan dan merumuskan suatu strategi pemecahan masalah yang tepat. 2. Bagi pihak PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon, hasil penelitian ini diharapkan memberikan masukan dan pertimbangan alternatif terbaik dalam meningkatkan kinerja PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon. 3. Sebagai bahan masukan bagi penelitian selanjutnya yang terkait dengan perumusan strategi pemasaran sebuah perusahaan.

1.5. Ruang Lingkup Penelitian

Ruang lingkup penelitian ini dibatasi dengan hanya membahas identifikasi faktor-faktor internal dan eksternal yang berpengaruh dalam perumusan strategi pemasaran PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon, menganalisis faktor-faktor internal dan eksternal yang berpengaruh dalam penentuan strategi pemasaran PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon dan menyusun alternatif strategi pemasaran yang dapat diterapkan PT Pegadaian Persero Cabang Kampung Ambon.