X
1
X
2
X
3
lebih objektif dalam menganalisis bukti-bukti yang diperoleh sehingga dapat merumuskan Audit Judgment secara akurat.
D. Paradigma Penelitian
Dari penjelasan kerangka pemikiran yang telah dijelaskan sebelumnya, maka dapat dibuat sebuah paradigma penelitian mengenai penelitian ini
adalah sebegai berikut:
Gambar 1. Paradigma Penelitian Keterangan:
X
1
= Framing X
2
= Urutan Bukti X
3
= Pengalaman Kerja Auditor Y
= Audit Judgment = Pengaruh Variabel Framing, Urutan Bukti dan
Pengalaman Kerja Auditor secara parsial terhadap Audit Judgment
= Pengaruh Variabel Framing, Urutan Bukti dan Pengalaman Kerja Auditor secara simultan terhadap
Audit Judgment Y
H
1
H
2
H
3
H
4
E. Hipotesis Penelitian
Berdasarkan identifikasi masalah dan kerangka pemikiran yang telah dijelaskan sebelumnya, maka hipotesis penelitian ini sebagai berikut:
H
1
: Framing berpengaruh terhadap Audit Judgment H
2
: Urutan Bukti berpengaruh terhadap Audit Judgment H
3
: Pengalaman Kerja Auditor berpengaruh terhadap Audit Judgment H
4
: Framing, Urutan Bukti dan Pengalaman Kerja Auditor secara bersama-sama berpengaruh terhadap Audit Judgment.
40
BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Kantor Akuntan Publik yang berada di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta dan Solo dengan responden auditor
yang bekerja di KAP tersebut. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari
– Mei 2016.
B. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kausal komparatif yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan sebab akibat dari
variabel-variabel yang diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variabel bebas yaitu Framing, Urutan Bukti dan Pengalaman
Kerja Auditor terhadap variabel terikat yaitu Audit Judgment. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, karena
data yang disajikan berhubungan dengan angka.
C. Variabel Penelitian
Penelitian ini menggunakan satu variabel dependen dan tiga variabel
independen.
1. Variabel Terikat Variabel Depeneden Variabel terikat merupakan variabel yang menjdi perhatian utama
peneliti. Variabel terikat merupakan variabel utama yang menjadi faktor yang berlaku dalam investigasi Sekaran, 2007: 116. Variabel
dependen dalam penelitian ini adalah Audit Judgment Y.