32
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen, menggunakan rancangan penelitian acak lengkap yang terdiri dari tepung umbi bit
dengan 2 perlakuan yaitu 15 dan 30 dengan simbol T1 dan T2 yang semuanya diulang sebanyak 2 kali pada saat proses pembuatan bubur bayi instan dengan
maksud untuk memperkecil error atau kesalahan pada yang mungkin terjadi pada saat penimbangan bahan yang digunakan.
Tabel 3.1 Rincian Perlakuan Perlakuan T
Ulangan U 1
2 T
1
Y
11
Y
12
T
2
Y
21
Y
22
Keterangan : T
1
: Perlakuan penggunaan tepung bit sebesar 15 T
2
: Perlakuan penggunaan tepung bit sebesar 30 Y
11
: Perlakuan T1 pada ulangan ke-1 Y
12
: Perlakuan T1 pada ulangan ke-2 Y
21
: Perlakuan T2 pada ulangan ke-1 Y
22
: Perlakuan T2 pada ulangan ke-2
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
3.2.1 Tempat Penelitian
Penelitian untuk pembuatan tepung bit dilakukan di Laboratorium Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Sumatera Utara FKM-USU Medan.
Pelaksanaan uji daya terima bubur instan dilakukan di rumah panelis yang terdaftar dan berada di wilayah kerja Puskesmas PB Selayang II, dan untuk
32
Universitas Sumatera Utara
33
analisa kandungan zat gizi bubur bayi instan dilakukan di Pusat Penelitian Kelapa Sawit PPKS.
3.2.2 Waktu Penelitian
Penelitian ini dimulai dari pengambilan bahan pangan, pengolahan pada bulan Februari hingga Mei 2016. Uji daya terima bubur instan dan analisa data
dimulai pada bulan Juni 2016.
3.3 Objek Penelitian
Objek penelitian ini adalah bubur bayi instan dengan menggunakan tepung bit dengan 2 perlakuan, yaitu 15 dan 30 dan ditambah dengan beberapa bahan
penyusun lainnya, yaitu tepung beras, tepung susu, tepung gula, serta minyak nabati sebagai kontrol.
3.4 Definisi Operasional
1. Bubur bayi instan merupakan salah satu jenis bahan makanan yang
mengalami proses pengeringan air sehingga mudah larut dan mudah disajikan hanya dengan menambahankan air panas dan ditujukan untuk
bayi. 2.
Bit adalah salah satu jenis umbi-umbian yang mengandung banyak vitamin dan mineral dan belum banyak dikonsumsi oleh masyarakat
Indonesia. 3.
Tepung bit adalah tepung yang diperoleh dari bit yang sudah dicuci bersih, diiris tipis, dikeringkan, dihaluskan, dan kemudian diayak.
4. MP-ASI adalah makanan keluarga yang diberikan saat bayi telah melalui
ASI Eksklusif dan tetap melanjutkan menyusui mendampingi ASI.
Universitas Sumatera Utara
34
5. Uji organoleptik adalah pengujian yang dilakukan untuk mengetahui
tingkat kesukaan panelis terhadap cita rasa bubur instan dengan mempergunakan skala hedonik empat acuan :
- Sangat suka : 3 - Suka
: 2 - Tidak suka : 1
6. Warna adalah corak rupa yang dihasilkan oleh bubur bayi instan yang
dilihat oleh panelis secara subjektif oleh indera penglihatan. 7.
Rasa adalah daya terima panelis terhadap bubur bayi instan yang dirasakan secara subjektif oleh indera pengecap.
8. Aroma adalah bau khas yang dihasilkan oleh bubur bayi instan yang
dinilai secara subjektif oleh indera penciuman. 9.
Tekstur adalah tingkat kelembutan dan kekentalan yang dihasilkan oleh
bubur bayi instan. 3.5
Prosedur Pelaksanaan Eksperimen
Prosedur pelaksanaan eksperimen merupakan langkah-langkah yang telah ditentukan dalam melaksanakan percobaan bubur bayi instan dengan penambahan
umbi bit. Adapun prosedur pelaksanaan eksperimen meliputi alat dan bahan serta
tahapan penelitian.
3.5.1 Alat
Adapun alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
Universitas Sumatera Utara
35
a. Alat untuk pembuatan bubur bayi instan
Alat yang digunakan dalam pembuatan bubur bayi instan, antara lain: oven blower, blender, loyang, kertas roti, ayakan 60 mesh, timbangan, pisau pengiris,
baskom, kompor, sendok, telenan, dan timbangan. b.
Alat untuk uji daya terima Alat yang digunakan yaitu : formulir penilaian, alat tulis dan air minum
kemasan.
3.5.2 Bahan
Penggunaan bahan dalam penelitian ini dipilih bahan yang berkualitas baik, kondisi bahan masih baik, segar, tidak busuk, tidak berubah warna dan tidak
kadaluarsa. Adapun bahan yang digunakan untuk pembuatan bubur bayi instan ini yaitu :
1. Bahan yang digunakan untuk membuat tepung bit adalah bit yang segar
dan tidak busuk. 2.
Bahan yang digunakan untuk membuat bubur bayi instan terdiri dari: tepung bit, tepung beras, tepung susu, air, tepung gula dan minyak nabati.
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut : Tabel 3.2 Rancangan Pembuatan Bubur Bayi Instan
Bahan Kelompok Eksperimen
T
1
T
2
Tepung bit gr 15
30 Tepung beras gr
30 25
Tepung Susu gr 45
40 Tepung Gula gr
5 5
Minyak Nabati ml 5
5
3.6 Tahapan Penelitian