54
D. Model Penelitian
Penelitian tindakan kelas ini menggunakan model Kemmis dan Taggart. Wijaya Kusumah, dkk. 2010: 21 menjelaskan bahwa model ini pada hakikatnya
berupa perangkat-perangkat atau untaian-untaian dengan satu perangkat terdiri dari empat komponen, yaitu: perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi.
Adapun lebih jelasnya dikemukakan bentuk desain yang mengacu pada model yang dikemukakan Kemmis dan Taggart sebagai berikut.
Keterangan: Siklus I
Plan :
Perencanaan Act
: Pelaksanaan
Observe :
Pengamatan Reflect
: Refleksi
Siklus II Revision Plan
: Perencanaan
Revisi Act
: Pelaksanaan
Observe :
Pengamatan Reflect
: Refleksi
Gambar 2. Model Penelitian Tindakan Kelas Kemmis dan Taggart
E. Rancangan Penelitian
Sebagaimana dijelaskan dalam model penelitian di atas, prosedur tindakan dalam penelitian tindakan kelas menurut Agus Wasisto Dwi Doso Warso 2012: 59
adalah sebagai berikut. 1.
Perencanaan atau persiapan Planning. Dalam tahap perencanaan ini, yang dilakukan antara lain.
55 a.
Peneliti bersama dengan guru sebagai kolaborator menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP mengenai menulis puisi bebas sesuai
dengan model active learning teknik imajinasi yang akan digunakan guru sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas.
b. Peneliti bersama dengan guru menyusun lembar pengamatan guru dan siswa
sebagai pedoman untuk mengamati kegiatan belajar mengajar menulis puisi bebas menggunakan model active learning teknik imajinasi.
c. Peneliti bersama dengan guru menyusun soal post test. Soal post test yang
berupa penugasan digunakan di akhir pertemuan pada setiap siklus untuk mengetahui hasil keterampilan menulis puisi bebas siswa setelah
dilakukannya tindakan. 2.
Tindakan Action Tindakan disesuaikan dengan pedoman berupa perencanaan yang telah
disusun namun dapat bersifat fleksibel terhadap perubahan-perubahan yang terjadi selama pelaksanaan tindakan. Dalam pelaksanaannya, guru mengajar dengan
berpedoman kepada RPP yang telah dibuat, sedangkan peneliti mengamati siswa selamakegiatan belajar mengajar berlangsung. Rencana kegiatan belajar yang
akan dilaksanakan adalah sebagai berikut. a.
Guru memperkenalkan topik yang akan dibahas, yakni mengenai menulis puisi.
b. Siswa bersama guru menyepakati satu tema untuk menulis puisi.
c. Siswa melakukan relaksasi dengan menggunakan musik latar yang
mendukung.
56 d.
Siswa dibantu guru melakukan pemanasan teknik imajinasi. e.
Guru memberikan pertanyaan-pertanyaan untuk diimajinasikan siswa. f.
Siswa melakukan teknik imajinasi dengan memvisualkan pertanyaan- pertanyaan guru ke dalam pikirannya.
g. Setiap pertanyaan diberikan waktu senggang untuk pengimajinasian siswa.
h. Kegiatan imajinasi diakhiri.
i. Guru meminta siswa untuk mengingat imaji mereka.
j. Siswa menulis puisi berdasarkan hasil imajinasinya secara individu.
3. Pengamatan Observing
Pengamatan dilakukan saat proses kegiatan belajar mengajar menulis puisi dengan menggunakan model active learning teknik imajinasi berlangsung.
Pengamatan dilaksanakan secara langsung di dalam kelas dengan menggunakan lembar pengamatan yang telah dibuat.
4. Refleksi
Data hasil pengamatan, catatan lapangan, dan tes yang diperoleh selanjutnya dianalisa untuk kemudian dilakukan refleksi yang berupa diskusi antara peneliti
dan guru kelas V yang bersangkutan. Refleksi berupa diskusi ini bertujuan untuk mengevaluasi tindakan penelitian kali ini, apakah masih ada kekurangan atau
masalah-masalah dan bagaimana cara mengatasinya agar tidak terulang kembali. Jika hasil keterampilan menulis puisi bebas belum mencapai KKM dan proses
pembelajaran menulis puisi bebas siswa belum mengalami peningkatan maka dilanjutkan ke siklus II. Penelitian berakhir jika kriteria keberhasilan penelitian
57 tercapai, yakni hasil keterampilan menulis puisi siswa mencapai KKM dan proses
pembelajaran seperti motivasi, keaktifan, dan partisipasi siswa meningkat.
F. Teknik Pengumpulan Data