CRITICAL ACCOUNTING JUDGEMENTS AND SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATES

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 MARET 2017 DAN 2016 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Lanjutan PT SEMEN INDONESIA PERSERO Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIOD ENDED MARCH 31, 2017 AND 2016 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated Continued - 47 - Estimasi dan asumsi yang mendasari ditelaah secara berkelanjutan. Revisi estimasi akuntansi diakui dalam periode dimana estimasi tersebut direvisi jika revisi hanya mempengaruhi periode tersebut, atau pada periode revisi dan periode masa depan jika revisi mempengaruhi periode saat ini dan masa depan. The estimates and underlying assumptions are reviewed on an ongoing basis. Revisions to accounting estimates are recognized in the period which the estimate is revised if the revision affects only that period, or in the period of the revision and future periods if the revision affects both current and future periods. Pertimbangan Kritis dalam Penerapan Kebijakan Akuntansi Critical Judgments in Applying Accounting Policies Di bawah ini adalah pertimbangan kritis, selain dari estimasi yang telah diatur, dimana direksi telah membuat suatu proses penerapan kebijakan akuntansi Grup dan memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian. Below are the critical judgments, apart from those involving estimations, that the directors have made in the process of applying the Group accounting policies and that have the most significant effect on the amounts recognized in the consolidated financial statements. Sewa Lease Grup mempunyai perjanjian-perjanjian sewa dimana Grup bertindak sebagai leasee untuk beberapa aset tetap tertentu. Grup mengevaluasi apakah terdapat risiko dan manfaat yang signifikan dari aset sewa yang dialihkan berdasarkan PSAK No. 30 revisi 2014 , “Sewa”, yang mensyaratkan Grup untuk membuat pertimbangan dan estimasi dari pengalihan risiko dan manfaat terkait dengan kepemilikan aset. The Group entered into lease agreements where the Company and its subsidiaries act as lessee for certain fixed assets. The Group evaluates whether there are significant risks and rewards of assets transferred under PSAK No. 30 revised 2014, Leases, which requires the Group to make judgments and estimates of the transfer of risks and rewards incidental to ownership. Grup mengadakan perjanjian sewa bangunan, kapal laut, kendaraan dan peralatan kantor tertentu. Grup telah menentukan, berdasarkan evaluasi atas syarat dan ketentuan dalam perjanjian, bahwa secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset yang disewa dialihkan di Grup sehingga perjanjian sewa tersebut diakui sebagai sewa pembiayaan. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 21. The Group entered into a lease of buildings, ships, vehicles and certain office equipment. The Group had determined, based on an evaluation of the terms and conditions of the agreement, that substantially all the risks and rewards incidental to ownership of these leased assets were transferred to the Group, therefore the lease agreement are recognized as a finance lease. Further details are disclosed in Note 21. Pengendalian atas SIA Control over SIA Catatan 1b menjelaskan bahwa SIA adalah entitas anak dari Grup meskipun Grup memiliki kepemilikan hanya 38.28. Note 1b describes that SIA is a subsidiary of the Group even though the Group has only 38.28 ownership interest. Direksi Perseroan menilai apakah Grup memiliki pengendalian atas SIA berdasarkan kemampuan Grup untuk mengarahkan kegiatan yang relevan dari SIA secara sepihak. Dalam membuat pertimbangannya, Direksi mempertimbangkan surat kuasa dari SCA kepada Perseroan untuk melaksanakan kewenangan sebagai pemegang saham mayoritas dalam Rapat Umum Pemegang Saham SIA. Setelah penilaian, direksi menyimpulkan bahwa Grup memiliki hak suara yang cukup dominan untuk mengarahkan kegiatan yang relevan dari SIA dan karenanya Grup memiliki pengendalian atas SIA. The directors of the Company assessed whether or not the Group has control over SIA based on the practical abilitiy of the Group to direct the relevant activities of SIA unilaterally. In making their judgment, the directors considered the letter of power of attorney from SCA to the Company in which to exercise power as majority shareholder in the General Meeting of Shareholder of SIA. After assessment, the directors concluded that the Group has a sufficiently dominant voting interest to direct the relevant activities of SIA. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 MARET 2017 DAN 2016 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Lanjutan PT SEMEN INDONESIA PERSERO Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIOD ENDED MARCH 31, 2017 AND 2016 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated Continued - 48 - Kombinasi bisnis Business combination Proses awal atas akuisisi entitas anak dan entitas asosiasi melibatkan identifikasi dan penentuan nilai wajar yang akan dialokasikan untuk aset dan liabilitas yang dapat diidentifikasi dari entitas yang diakuisisi. Nilai wajar aset tetap dan aset takberwujud ditentukan oleh penilai independen dengan mengacu pada harga pasar atau nilai sekarang dari arus kas bersih yang diharapkan dari aset tersebut. Setiap perubahan dalam asumsi dan estimasi yang digunakan dalam menentukan nilai wajar entitas yang diakuisisi akan berdampak pada jumlah tercatat dari aset dan liabilitas ini. The initial process on the acquisition of subsidiaries and associates involves identifying and determining the fair values to be assigned to the identifiable assets and liabilities of the acquired entities. The fair values of fixed assets and intangible assets are determined by independent valuers by reference to market prices or present value of expected net cash flows from the assets. Any changes in the assumptions used and estimates made in determining the fair values of the acquired entity will impact the carrying amount of these assets and liabilities. Sumber Estimasi Ketidakpastian Key Sources of Estimation Uncertainty Rugi penurunan nilai pada pinjaman dan piutang Impairment loss on loans and receivables Grup mengevaluasi pelanggan tertentu jika terdapat informasi bahwa pelanggan tersebut tidak dapat memenuhi kewajiban keuangannya. Dalam hal tersebut, Grup mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan pelanggan, kualitas jaminan yang diterima dan status kredit dari pelanggan berdasarkan catatan kredit pihak ketiga yang tersedia dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat cadangan yang spesifik atas jumlah piutang pelanggan guna mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Grup. Cadangan yang spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika diterima tambahan informasi yang mempengaruhi jumlah cadangan penurunan nilai piutang. The Group evaluates specific customers where it has information that certain customers are unable to meet their financial obligations. In these cases, the Group uses judgment, based on the best available facts and circumstances, including but not limited to, the length of its relationship with the customer, quality of collateral received and the customer’s current credit status based on any available third party credit reports and known market factors, to record specific allowance for customers against amounts due to reduce its receivable amounts that the Group expect to collect. These specific allowances are re-evaluated and adjusted as additional information received affects the amounts of allowance for impairment losses on trade receivables. Bila Grup memutuskan bahwa tidak terdapat bukti obyektif atas penurunan nilai pada evaluasi individual atas piutang, baik yang nilainya signifikan maupun tidak, Grup menyertakannya dalam kelompok piutang dengan risiko kredit yang serupa karakteristiknya dan melakukan evaluasi kolektif atas penurunan nilai. Karakteristik yang dipilih mempengaruhi estimasi arus kas masa depan atas kelompok piutang tersebut karena merupakan indikasi bagi kemampuan pelanggan untuk melunasi jumlah terutang. If the Group determine that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed receivables, whether significant or not, it includes the asset in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assesses them for impairment. The characteristics chosen are relevant to the estimation of future cash flows for groups of such receivables by being indicative of the customers’ ability to pay all amounts due. Arus kas masa depan pada kelompok piutang yang dievaluasi secara kolektif untuk penurunan nilai diestimasi berdasarkan pengalaman kerugian historis bagi piutang usaha dengan karakteristik risiko kredit yang serupa dengan piutang usaha pada kelompok tersebut. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 7 dan 8. Future cash flows in a group of receivables that are collectively evaluated for impairment are estimated on the basis of historical loss experience for the trade receivables with credit risk characteristics similar to those in the group. Further details are disclosed in Notes 7 and 8. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 MARET 2017 DAN 2016 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Lanjutan PT SEMEN INDONESIA PERSERO Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIOD ENDED MARCH 31, 2017 AND 2016 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated Continued - 49 - Penilaian instrumen keuangan Valuation of financial instruments Seperti dijelaskan dalam Catatan 47, Grup menggunakan teknik penilaian yang meliputi input yang tidak didasarkan pada data pasar yang dapat diobservasi untuk mengestimasi nilai wajar dari beberapa jenis instrumen keuangan. Catatan 47 memberikan informasi yang rinci mengenai asumsi utama yang digunakan dalam menentukan nilai wajar instrumen keuangan, serta analisis sensitivitas yang rinci untuk asumsi tersebut. As described in Note 47, the Group uses valuation techniques that include inputs that are not based on observable market data to estimate the fair value of certain types of financial instruments. Note 47 provides detailed information about the key assumptions used in the determination of the fair value of financial instruments, as well as the detailed sensitivity analysis for these assumptions. Direksi berpendapat bahwa teknik penilaian yang dipilih dan asumsi yang digunakan adalah tepat dalam menentukan nilai wajar dari instrumen keuangan. The directors believe that the chosen valuation techniques and assumptions used are appropriate in determining the fair value of financial instruments. Taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap dan properti investasi Estimated useful lives of fixed assets and investment properties Manajemen menentukan estimasi masa manfaat dan beban penyusutan dari aset tetap dan properti investasi. Depresiasi dihitung berdasarkan biaya komponen-komponen aset tetap dikurangi dengan nilai sisa. Estimasi utama mencakup estimasi masa manfaat pabrik semen yang bisa berbeda dengan masa manfaat sesungguhnya. Masa manfaat sesungguhnya akan bergantung pada berbagai faktor seperti pemeliharaan, perkembangan teknologi, pasar semen, dan sebagainya. Nilai sisa pabrik juga sulit diestimasi karena lamanya masa manfaat pabrik dan ketidakpastian akan kondisi ekonomi. Nilai sisa diestimasi setiap tahun berdasarkan kondisi teknis peralatan tersebut. Management determines the estimated useful lives and depreciation of fixed assets and investment property. Depreciation is calculated based on the various components of the cost of fixed assets less the residual value. The main estimate includes the estimated useful life of the cement plant which could differ from the actual useful life. Actual useful life will depend on various factors such as maintenance, technology development, cement market, etc. Residual value of the plant is also difficult to estimate because of the length of the useful life of the plant and the uncertainty of economic conditions. The residual value is estimated annualy based on the technical condition of the equipment. Jika estimasi masa manfaat dan nilai sisa harus direvisi, penambahan beban depresiasi dapat terjadi di masa yang akan datang. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 14 dan 15. If the estimated useful lives and residual values should be revised, additional depreciation expense may occur in the future. Further details are disclosed in Notes 14 and 15. Penurunan nilai aset non-keuangan Impairment of non-financial assets Penurunan nilai muncul saat nilai tercatat aset atau Unit Penghasil Kas UPK melebihi nilai terpulihkannya, yang lebih besar antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakainya. Nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual didasarkan pada harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar pada tanggal pengukuran dikurangi dengan biaya tambahan yang dapat diatribusikan dengan pelepasan aset. An impairment exists when the carrying amount of an asset or a Cash Generating Unit CGU exceeds its recoverable amount, which is the higher of its fair value less costs to sell and its value in use. The fair value less costs to sell calculation is based on the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at measurement date less incremental costs for disposing the asset. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 MARET 2017 DAN 2016 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Lanjutan PT SEMEN INDONESIA PERSERO Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIOD ENDED MARCH 31, 2017 AND 2016 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated Continued - 50 - Perhitungan nilai pakai didasarkan pada model arus kas yang didiskontokan. Perhitungan nilai pakai mengharuskan manajemen untuk mengestimasi arus kas masa mendatang yang diharapkan akan diperoleh dari unit penghasil kas menggunakan tingkat pertumbuhan dan diskonto yang wajar dalam menghitung nilai kini. Proyeksi arus kas tidak termasuk aktivitas restrukturisasi yang belum ada perikatannya atau investasi signifikan di masa depan yang akan meningkatkan kinerja dari UPK yang diuji. Nilai terpulihkan paling sensitif terhadap tingkat diskonto yang digunakan untuk model arus kas yang didiskontokan seperti halnya dengan arus kas masuk masa depan yang diharapkan dan tingkat pertumbuhan yang digunakan untuk tujuan ekstrapolasi. Manajemen berkeyakinan bahwa tidak diperlukan pencatatan kerugian penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. The value in use calculation is based on a discounted cash flow model. The value in use calculation requires the management to estimate the future cash flows expected to arise from the cash-generating unit using an appropriate growth rate and a suitable discount rate in order to calculate present value. The future cash flow projection does not include restructuring activities that are not yet committed to or significant future investments that will enhance the asset’s performance of the CGU being tested. The recoverable amount is most sensitive to the discount rate used for the discounted cash flow model as well as the expected future cash inflows and the growth rate used for extrapolation purposes. The management believes that no impairment loss is required as of December 31, 2016 and 2015. Imbalan pascakerja Post-employment benefits Nilai kini liabilitas imbalan pascakerja tergantung pada beberapa faktor yang ditentukan dengan dasar aktuarial berdasarkan beberapa asumsi. Asumsi yang digunakan untuk menentukan biaya bersih imbalan pascakerja mencakup tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji, dan tingkat pengembalian investasi. Perubahan asumsi-asumsi ini akan mempengaruhi jumlah tercatat liabilitas imbalan pascakerja. The present value of post-employment liability depends on several factors that are determined by actuarial basis based on several assumptions. Assumptions used to determine the net cost of post- employment benefits include a discount rate, salary increase rate, and expected return on plan assets. Changes in these assumptions will affect the carrying amounts of post-employment liabilities. Tingkat diskonto ditentukan pada akhir periode pelaporan, yakni tingkat suku bunga untuk menentukan nilai kini arus kas keluar masa depan estimasian yang diharapkan untuk menyelesaikan liabilitas imbalan pascakerja. Dalam menentukan tingkat suku bunga yang sesuai, Grup mempertimbangkan tingkat suku bunga obligasi pemerintah yang didenominasikan dalam mata uang Rupiah, mata uang yang mana imbalan akan dibayar, dan yang memiliki jangka waktu yang serupa dengan jangka waktu liabilitas imbalan pascakerja yang terkait. The appropriate discount rate at the end of the reporting period is the interest rate used in determining the present value of estimated future cash outflows expected to settle the post- employment liabilities. In determining the appropriate level of interest rates, the Group considers the interest rates of government bonds denominated in Rupiah, the currency in which the benefits will be paid, and which has a similar time period with a period of related post-employment benefits liability. Asumsi utama yang digunakan untuk penentuan liabilitas imbalan pascakerja lainnya termasuk asumsi kondisi pasar saat ini. Informasi tambahan diungkapkan pada Catatan 41. The key assumption used for determining other post-employment liabilities included current market conditions. Additional information is disclosed in Note 41. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 MARET 2017 DAN 2016 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Lanjutan PT SEMEN INDONESIA PERSERO Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIOD ENDED MARCH 31, 2017 AND 2016 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated Continued - 51 - Provisi pajak Provision for tax Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan maupun pajak lainnya atas transaksi tertentu. Ketidakpastian timbul terkait dengan interpretasi dari peraturan perpajakan yang kompleks dan jumlah dan waktu dari penghasilan kena pajak di masa depan. Dalam menentukan jumlah yang harus diakui terkait dengan liabilitas pajak yang tidak pasti, Grup menerapkan pertimbangan yang sama yang akan digunakan dalam menentukan jumlah cadangan yang harus diakui sesuai dengan PSAK No. 57 revisi 2014 , “Provisi, Liabilitas Kontinjensi, dan Aset Kontinjensi”. Grup membuat analisa terhadap semua posisi pajak yang terkait dengan pajak penghasilan untuk menentukan jika liabilitas pajak untuk manfaat pajak yang belum diakui harus diakui. Significant judgment is involved in determining the provision for corporate income tax and other taxes on certain transactions. Uncertainties exist with respect to the interpretation of complex tax regulations and the amount and timing of future taxable income. In determining the amount to be recognized in respect of an uncertain tax liability, the Group applies similar considerations as it would use in determining the amount of a provision to be recognized in accordance with PSAK No. 57 revised 2014 , “Provisions, Contingent Liabilities and Contingent Asset”. The Group makes an analysis of all tax positions related to income taxes to determine if a tax liability for unrecognized tax benefit should be recognized. Grup mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 39. The Group recognizes liabilities for expected corporate income tax issues based on estimates of whether additional corporate income tax will be due. Further details are disclosed in Note 39. Aset pajak tangguhan Deferred tax assets Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan, sepanjang besar kemungkinannya bahwa penghasilan kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer tersebut dapat digunakan. Estimasi signifikan oleh manajemen disyaratkan dalam menentukan total aset pajak tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saat penggunaan dan tingkat penghasilan kena pajak serta strategi perencanaan pajak masa depan. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 39. Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences, to the extent that it is probable that taxable profit will be available against which the deductible temporary differences can be utilized. Significant management estimates are required to determine the amount of deferred tax assets that can be recognized, based upon the likely timing and the level of the future taxable profits together with future tax planning strategies. Further details are disclosed in Note 39. Penyisihan penurunan nilai persediaan usang dan bergerak lambat Allowance for obsolete and slow moving inventories Cadangan persediaan usang dan bergerak lambat diestimasi berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas kepada, kondisi fisik persediaan yang dimiliki, harga jual pasar, estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang timbul untuk penjualan. Cadangan dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat tambahan informasi yang mempengaruhi jumlah yang diestimasi. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 9. Allowance for obsolete and slow moving inventories is estimated based on the best available facts and circumstances, including but not limited to, the inventories’ own physical conditions, their market selling prices, estimated costs of completion and estimated costs to be incurred for their sales. The allowance is reevaluated and adjusted as additional information received affects the amount estimated. Further details are disclosed in Note 9. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 MARET 2017 DAN 2016 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Lanjutan PT SEMEN INDONESIA PERSERO Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIOD ENDED MARCH 31, 2017 AND 2016 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated Continued - 52 - Provisi untuk biaya restorasi tanah tambang Provision for quarry restoration Grup melakukan penelaahan atas provisi restorasi tanah tambang pada akhir periode laporan. Dalam penentuan jumlah provisi untuk restorasi tanah tambang diperlukan estimasi dan asumsi yang signifikan karena terdapat banyak faktor yang mempengaruhi jumlah terutang pada akhirnya. Faktor-faktor tersebut mencakup estimasi untuk waktu dan jumlah biaya untuk aktivitas restorasi, perubahan teknologi, perubahan peraturan, peningkatan biaya dibandingkan dengan tingkat inflasi dan perubahan tingkat bunga diskonto. Ketidakpastian tersebut dapat mengakibatkan jumlah pengeluaran aktual di masa mendatang dapat berbeda dengan jumlah yang dicadangkan saat ini. Jumlah provisi pada akhir periode pelaporan merupakan estimasi terbaik manajemen atas nilai kini dari biaya restorasi masa mendatang yang diperlukan. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 27. The Group asseses its quarry restoration provision at end of reporting period. Significant estimates and assumptions are made in determining the provision for quarry restoration as there are numerous factors that will affect the ultimate liability payable. These factors include estimates of the extent and costs of restoration activities, technological changes, regulatory changes, cost increases as compared to the inflation rates and changes in discount rates. Those uncertainties may result in future actual expenditure differing from the amounts currently provided. The provision at end of reporting period represents management’s best estimate of the present value of the future restoration costs required. Further details are disclosed in Note 27. Kewajiban pembongkaran dan pemindahan aset tetap Obligation for dismantling and removal of fixed assets Kewajiban pembongkaran dan pemindahan aset tetap diakui dalam tahun terjadinya jika estimasi yang memadai terhadap nilai wajar dapat dibuat. Pengakuan kewajiban tersebut mensyaratkan estimasi terhadap biaya untuk restorasimembongkar untuk setiap lokasi dan berdasarkan estimasi terbaik dari pengeluaran yang diperlukan untuk menyelesaikan liabilitas dari restorasipembongkaran di masa depan, didiskontokan dengan menggunakan tarif sebelum pajak yang mencerminkan harga pasar saat ini untuk nilai waktu dari uang yang sesuai dengan risiko tertentu dari kewajiban. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 27. Obligation for dismantling and removal of fixed assets is recognized in the year in which it is incurred if reasonable estimates of fair value can be made. Recognition of liabilities requires estimation of the cost for restoration dismantling for each location and based on the best estimate of the expenditure required to settle the liabilities of the restorationdismantling in the future, discounted using a pre-tax rate that reflects current market rate for the time value of money and appropriate, certain risks of liability. Further details are disclosed in Note 27. Penurunan nilai goodwil Impairment of goodwill Menentukan apakah suatu goodwill turun nilainya mengharuskan estimasi nilai pakai unit penghasil kas dimana goodwill dialokasikan. Perhitungan nilai pakai mengharuskan manajemen untuk mengestimasi arus kas masa depan yang diharapkan timbul dari unit penghasil kas yang menggunakan tingkat pertumbuhan yang tepat dan tingkat diskonto yang sesuai untuk perhitungan nilai kini. Determining whether goodwill is impaired requires an estimation of the value in use of the cash- generating units to which goodwill has been allocated. The value in use calculation requires the management to estimate the future cash flows expected to arise from the cash-generating unit using an appropriate growth rate and a suitable discount rate in order to calculate present value. Manajemen berkeyakinan bahwa tidak diperlukan pencatatan kerugian penurunan nilai pada tanggal 31 Maret 2017 dan 2016. Management believes that there is no impairment loss required as of March 31, 2017 and 2016. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 MARET 2017 DAN 2016 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Lanjutan PT SEMEN INDONESIA PERSERO Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIOD ENDED MARCH 31, 2017 AND 2016 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated Continued - 53 - 5. KAS DAN SETARA KAS

5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

31 Maret 31 Desember March 31, December 31, 2017 2016 Unaudited Audited Kas 29.836.213 9.754.581 Cash on hand Bank 1.421.243.547 1.186.581.229 Cash in banks Deposito berjangka dan call deposits 1.442.247.807 1.655.643.121 Time and call deposits Subjumlah 2.893.327.567 2.851.978.931 Subtotal Dikurangi: Less: Investasi jangka pendek: Short-term investments: Deposito dengan jatuh tempo lebih dari Time deposits w ith maturities tiga bulan of more than three months Rupiah: Rupiah: Pihak ketiga: Third parties: PT Bank Muamalat Tbk - 1.250.000 PT Bank Muamalat Tbk PT Bank Central Asia Tbk 500.000 500.000 PT Bank Central Asia Tbk Subjumlah 500.000 1.750.000 Subtotal Pihak berelasi : Related parties : PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk 1.250.000 1.800.000 Persero Tbk Subjumlah 1.750.000 3.550.000 Subtotal Kas dan kas di bank Restricted cash and cash yang dibatasi penggunaannya in bank Rupiah: Rupiah: Pihak ketiga: Third parties: PT Bank Jateng 4.148.560 4.148.560 PT Bank Jateng Pihak berelasi: Related parties: PT Bank Mandiri Persero Tbk 4.942.280 5.011.407 PT Bank Mandiri Persero Tbk PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk 8.231.246 4.083.315 Persero Tbk PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk 738.852 741.278 Persero Tbk Subjumlah 13.912.378 9.836.000 Subtotal Subjumlah 18.060.938 13.984.560 Subtotal Jumlah 2.873.516.629 2.834.444.371 Total Kas di bank yang dibatasi penggunaannya pada PT Bank Jateng sebesar Rp4.148.560 pada tanggal 31 Maret 2017 merupakan dana Perseroan yang ditempatkan sebagai jaminan reklamasi tanah di Rembang pada tanggal 31 Maret 2017. Restricted cash in bank PT Bank Jateng of Rp4,148,560 as of March 31, 2017 represents the Company’s fund placed as a guarantee for land reclamation in Rembang as of March 31, 2017. Kas di bank yang dibatasi penggunaannya pada PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk terdiri atas: Restricted cash in bank PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk consists of: a. Rekening bank entitas anak SP sebesar Rp8.192.464 pada tanggal 31 Maret 2017 31 Desember 2016: Rp4.044.533 merupakan jaminan atas fasilitas pinjaman dari BNI milik Grup Catatan 20. a. A subsidiary SP ’s cash in bank of Rp8,192,464 as of March 31, 2017 December 31, 2015: Rp4,044,533 represents the collateral required in relation to the Group’s credit facility Note 20. DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 MARET 2017 DAN 2016 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Lanjutan PT SEMEN INDONESIA PERSERO Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE PERIOD ENDED MARCH 31, 2017 AND 2016 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated Continued - 54 - b. Rekening bank entitas anak UTSG sebesar Rp38.782 pada tanggal 31 Maret 2017 31 Desember 2016: Rp38.782 merupakan dana yang ditempatkan sebagai jaminan bank garansi Trase Toll Batang Semarang dan reklamasi ESDM Rembang. b. A subsidiary UTSG ’s cash in bank of Rp38,782 as of March 31, 2017, December 31, 2016: Rp38,782 represents the fund placed as a bank guarantee for Trase Toll Batang Semarang and reclamation of ESDM Rembang. Kas dan setara kas yang dibatasi penggunaannya pada PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk sebesar Rp738.852 pada 31 Maret 2017 31 Desember 2016: Rp741.278 digunakan untuk kebutuhan SP yang didanai dengan menggunakan fasilitas Letter of Credit LC. Restricted cash and cash equivalents in PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk amounting to Rp738,852 as of March 31, 2017 December 31, 2016: Rp741,278 are used for operational needs of SP, which were funded by Letter of Credit facility LC. Kas di bank yang dibatasi penggunaannya pada PT Bank Mandiri Persero Tbk terdiri atas: Restricted cash in bank PT Bank Mandiri Persero Tbk consists of: a. Rekening bank entitas anak SP sebesar Rp4.796.769 pada tanggal 31 Maret 2017 31 Desember 2016: Rp4.895.663 merupakan dana yang ditempatkan dalam rangka pembangunan proyek Indarung VI. a. A subsidiary SP ’s cash in bank of Rp4,796,769 as of March 31, 2017, December 31, 2016: Rp4,895,663 represents the fund placed in relation to the construction of Indarung VI. b. Rekening penampungan milik entitas anak ST sebesar Rp145.511 pada tanggal 31 Maret 2017 31 Desember 2016: Rp115.744 sehubungan dengan pendanaan pembangunan fasilitas pendukung Tonasa V dan pembangkit tenaga listrik berdasarkan perjanjian kredit sindikasi. b. The escrow accounts of subsidiary ST ’s amounting Rp145,511 as of December 31, 2017, December 31, 2016: Rp115,744 is in relation to the financing of supporting facility for Tonasa V cement plant and the power plant under the provision of the syndicated loan agreement. c. Rekening bank entitas anak UTSG sebesar RpNihil sampai dengan 31 Maret 2017 31 Desember 2016: Rp700.000 dan USD215.000 atau setara dengan Rp2.965.925 merupakan dana yang ditempatkan sebagai jaminan bank garansi trase Toll Batang Semarang. c. A subsidiary UTSG’s cash in bank of RpNil as of March 31, 2017 December 31, 2016: Rp700,000 and USD215,000 or equivalent to Rp2,965,925 represents the fund placed as a bank guarantee for Trase Toll Batang Semarang. a. Kas a. Cash on hand 31 Maret 31 Desember March 31, December 31, 2017 2016 Unaudited Audited Rupiah 29.362.325 9.471.720 Rupiah Dong Vietnam 464.532 273.277 Vietnamese Dong Dolar Amerika Serikat 9.356 9.584 United States Dollars Jumlah 29.836.213 9.754.581 Total