Titik Pemesanan Kembali Economic Order Quantity

2.8.1. Titik Pemesanan Kembali

Titik pemesanan kembali adalah saat harus dilakukan pesanan kembali bahan yang diperlukan, sehingga kedatangan bahan yang dipesan tersebut tepat pada waktu persediaan di atas safety stock sama dengan nol. Safety Stock disebut juga iron stock, persediaan pengaman, persediaan penyangga, atau persediaan minimal Nafarin,2004.

III. METODE PENELITIAN

3.1. Penentuan Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan di Kabupaten Cirebon, Propinsi Jawa Barat. Penentuan lokasi penelitian dilakukan dengan mempertimbangkan bahwa Kabupaten Cirebon merupakan salah satu sentra industri rotan yang terbesar di Indonesia. Pelaksanaan penelitian dilapangan dilakukan pada periode bulan Februari 2007 sampai Maret 2007.

3.2. Jenis dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui pengamatan langsung dan wawancara dengan pihak perusahaan. Data sekunder diperoleh dari pencatatan literatur yang relavan dengan masalah penelitian, baik yang berasal dari instansi terkait seperti BPS, Depperindag, serta hasil riset dan tulisan – tulisan yang berkaitan dengan topik yang diteliti dan dari laporan perusahaan. Data yang diperoleh berupa data kualitatif dan kuantitatif, baik dari internal maupun eksternal perusahaan. Jenis data kualitatif yang dibutuhkan dalam penelitian ini meliputi jenis dan asal bahan baku, prosedur pembelian bahan baku, sistem pemesanan dan penyimpanan bahan baku, serta kebijakan pengendalian persediaan bahan baku yang dilakukan oleh perusahaan, sedangkan pengambilan data kuantitatif yang diperlukan meliputi data selama tahun 2006. Hal ini dikarenakan kelengkapan data pada tahun tersebut. Data – data yang diperlukan adalah sebagai berikut : 1. Data persediaan bahan baku masa lalu yang berupa data kuantitatif persediaan awal, pemasukan pembelian dan pemakaian bahan baku, persediaan akhir yang terdapat di gudang, dan waktu tunggu pengadaan bahan baku. 2. Biaya pemesanan. Biaya ini terdiri dari data biaya – biaya yang berkaitan dengan pemesanan bahan baku dalam sekali pesan. Data tersebut terdiri dari biaya teleponfax, biaya administrasi, biaya pengangkutan, dan biaya sourcing dll.