Jenis media dalam Dirjen Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan Depdiknas 2008 dapat dikelompokkan dalam tabel di bawah ini:
Tabel 2.1 Jenis media dalam Dirjen Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan Depdiknas
No. Kelompok Media
Media Instruksional
1 Audio
Pita Audio rol atau kaset Piringan audio
Radio rekaman siram 2
Cetak Buku teks terprogram
Buku pegangan manual Buku tugas
3 Audio-cetak
Buku latihan dilengkapi kaset Gambar poster delengkapi audio
4 Proyek visual diam
Film bingkai slide Film rangkai berisi pesan verbal
5 Proyek visual diam dengan
Audio Film bingkai slide suara
Film rangkai suara 6
Visual gerak Film bisu dengan judul caption
7 Visual gerak dengan audio
Film suara VideoVCDDVD
8 Benda
Benda nyata Model tiruan mock up
9 Komputer
Media berbasis computer; CAI Computer Assisted Instructional CMI Computer
Managed Instructional
Sumber: Dirjen Peningkatan Mutu Tenaga Kependidikan Depdiknas 2008
2.6.4 CD Interaktif sebagai media pembelajaran
CD adalah sistem penyimpanan informasi atau gambar dan suara pada piringan atau disc Sadiman et al. 2010:294. Media pembelajaran dalam
penelitian ini difokuskan pada penggunaan media berbasis komputer yaitu penggunaan CD interaktif.
CD interaktif merupakan media yang berisi program interaktif yang isinya dilengkapi dengan animasi, video, musik audio, ilustrasi dan
sebagainya. Mayer dalam Masfupah 2011 mengungkapkan media yang
ditambah dengan ilustrasi pada teks dan animasi pada narasi maka akan bisa membantu siswa lebih memahami materi atau penjelasan yang disajikan.
Penggunaan media pembelajaran selain memberikan pemahaman dan penjelasan juga memberikan motivasi kepada siswa. Selain itu media akan
merangsang siswa mengingat apa yang sudah dipelajari selain memberikan rangsangan belajar baru. Media juga akan mengaktifkan pembelajar dalam
memberikan tanggapan, umpan balik, dan mendorong siswa untuk melakukan praktik-praktik dengan benar. Pada saat pembelajaran menggunakan CD
interaktif, terjadi interaksi atau hubungan timbal balik antara siswa, media dan guru. Media ini dibuat sedemikian rupa sehingga membuat pembelajaran lebih
interaktif, menarik, dan tidak membosankan sehingga tujuan pembelajaran yang diharapkan tercapai secara optimal.
Siswa dapat belajar secara mandiri dengan CD interaktif tidak harus tergantung kepada guru atau instruktur. Siswa dapat memulai belajar kapan saja
dan dapat mengakhiri sesuai dengan keinginannya. Selain itu, materi-materi dan soal-soal yang diajarkan dalam CD tersebut dapat langsung dipraktikkan oleh
siswa. CD interaktif dalam penelitian ini terdapat fungsi repeat, yang dapat bermanfaat untuk mengulangi materi secara berulang ulang untuk penguasaan
materi secara menyeluruh.
CD interaktif merupakan salah satu media pembelajaran yang juga mempunyai kelebihan dan kekurangan. Kelebihan dan kekurangan CD interaktif
menurut Sulistyono dalam Astuti 2010:38 adalah sebagai berikut: 1. Kelebihan CD interaktif
a. Bersifat interaktif b. Fleksibel
c. Motivasi d. Adanya umpan balik
e. Control ada pada pengguna f. Animasi, video, musik audio, ilustrasi
2. Kekurangan CD interaktif a. Hanya akan berfungsi untuk hal-hal sebagaimana yang telah diprogramkan
b. Memerlukan peralatan komputer multimedia c. Perlu kemampuan pengoperasian, untuk itu perlu ditambahkan petunjuk
pemanfaatan d. Pengembanganya memerlukan adanya tim profesional
e. Pengembanganya memerlukan waktu yang cukup lama
2.7 Kerangka Berpikir