59
3.8 Metode Pengumpulan Data
Untuk memperoleh data dan keterangan dalam penelitian maka penulis menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut:
1. Kuesioner
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden
untuk dijawab. 2.
Wawancara Wawancara merupakan teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data-
data atau keterangan dengan mengadakan tanya jawab kepada pihak yang mempunyai wewenang untuk memberikan data-data yang berkaitan dengan
penelitian. 3.
Studi Dokumentasi Yaitu memperoleh data dengan cara meninjau, membaca, atau mempelajari
dokumen-dokumen yang ada hubungannya dengan masalah yang diteliti.
3.9 Uji Validitas Dan Reliabilitas 3.9.1 Uji Validitas
Untuk mendapatkan kualitas hasil penelitian yang bermutu dan baik, sudah semestinya rangkaian penelitian harus dilakukan dengan baik.Uji validitas
dilakukan untuk mengukur apakah data yang telah didapat setelah penelitian merupakan data yang valid dengan alat ukur yang digunakan kuesioner
Sugiyono, 2005:109.
Universitas Sumatera Utara
60
Pengujian validitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS, dengan kriteria sebagai berikut:
1. Jika r
hitung
r
tabel
maka pertanyaan dinyatakan valid. 2.
Jika r
hitung
r
tabel
maka pertanyaan dinyatakan tidak valid. 3.
Nilai r
hitung
dapat dilihat pada kolom corrected item total correlation. Uji validitas dan reliabilitas dilakukan pada responden di luar sampel penelitian
sebanyak 30 karyawan PT. PLN Persero Unit Induk Pembangunan II Medan.
Nilai r tabel dengan ketentuan df = 30 dan tingkat signifikansi 5 adalah 0,361.
Tabel 3.4 Uji Hasil Validitas
No Butir
Pernyataan Corrected Item-
Total Correlation
Nilai Rtabel
Keterangan
Promosi Jabatan X1
1 P1
0,628 0,361
Valid 2
P2 0,453
0,361 Valid
3 P3
0,663 0,361
Valid 4
P4 0,556
0,361 Valid
5 P5
0,521 0,361
Valid 6
P6 0,607
0,361 Valid
7 P7
0,509 0,361
Valid
Mutasi Jabatan X2
8 P1
0,642 0,361
Valid 9
P2 0,542
0,361 Valid
10 P3
0,497 0,361
Valid 11
P4 0,527
0,361 Valid
Prestasi Kerja Y
12 P1
0,489 0,361
Valid 13
P2 0,721
0,361 Valid
14 P3
0,719 0,361
Valid 15
P4 0,362
0,361 Valid
16 P5
0,745 0,361
Valid 17
P6 0,768
0,361 Valid
Sumber :Pengolahan SPSS 2016
Universitas Sumatera Utara
61
Tabel 3.4menunjukkan bahwa seluruh butir pertanyaan valid karena nilai
Corrected Item-Total Correlation diatas 0,361. Dengan demikian kuesioner dapat dilanjutkan pada tahap pengujian reliabilitas.
3.9.2 Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas digunakan untuk melihat apakah alat ukur yang digunakan kuesioner menunjukkan konsistensi didalam mengukur gejala yang sama
Sugiyono, 2005:116. Uji reliabilitas dilakukan dengan menguji butir pernyataan yang telah dinyatakan valid dalam uji validitas dan akan ditentukan reliabilitasnya
dengan bantuan program SPSS. Variabel dinyatakan reliabel dengan kriteria sebagai berikut:
1. Jika r-alpha positif dan lebih besar dari r-tabel maka pernyataan reliabel.
2. Jika r-alpha negatif dan lebih kecil dari r-tabel maka pernyataan tidak reliabel.
Variabel dikatakan baik jika memiliki nilai Cronbach’s Alpha dari 0.60
Tabel 3.5 Hasil Uji Reliabilitas
Reliability Statistic Cronbach’s Alpha
N of Items
.909 17
Sumber: Pengolahan SPSS 2016
Tabel 3.5menunjukkan bahwa pada 17 pernyataan dengan tingkat
signifikansi 5 diketahui bahwa koefisien alpha Cronbach’ alpha sebesar 0.909, ini berarti 0.909 0.60 sehingga dapat dinyatakan bahwa kuesioner
Universitas Sumatera Utara
62
tersebut telah reliabel dan dapat disebarkan kepada responden untuk dijadikan sebagai instrumen penelitian.
3.10 Teknik Analisis Data 3.10.1 Analisis Regresi Linear Berganda