Definisi Konstruksi Sosial Media Massa
peristiwa atau fakta dalam arti yang rill. Disini realitas bukan hanya dioper begitu saja sebagai berita. Ia adalah produk interaksi antara wartawan
dengan fakta. Dalam proses internalisasi wartawan dilanda oleh realitas.
Realitas yang di maksud ini terdiri dari realitas obyektif, dan realitas subyektif. Realitas obyektif adalah realitas yang terbentuk dari
pengalaman di dunia obyektif yang berada di luar individu, dan realitas ini dianggap sebagai kenyataan. Sedangkan realitas subyektif adalah realitas
yang terbentuk sebagai proses penyerapan kembali realitas obyektif dan simbolis ke dalam individu melalui proses internalisasi.
21
Substansi teori dan pendekatan konstruksi sosial atas realitas Berger dan Luckmann adalah pada proses simultan yang terjadi secara alamiah
melalui bahasa dalam kehidupan sehari-hari pada sebuah komunitas primer dan semisekunder. Basis sosial teori dan pendekatan ini adalah masyarakat
transisi-modern di Amerika sekitar tahun 1960-an di mana media massa belum menjadi sebuah fenomena yang menarik diperbincangkan. Teori
konstruksi sosial atas realitas Peter L. Berger dan Luckmann tidak memasukkan media massa sebagai variabel atau fenomena yang
berpengaruh dalam konstruksi sosial atas realitas. Pada kenyataannya konstruksi sosial atas realitas berlangsung lamban. Ketika masyarakat
semakin modern, teori konstruksi sosial atas realitas Peter L. Berger dan Luckmann ini memiliki kemandulan dan ketajaman atau dengan kata lain
tidak mampu menjawab perubahan zaman, karena masyarakat transisi- modern di Amerika telah habis dan berubah menjadi masyarakat modern
21
Burhan Bungin, Konstruksi Sosial Media Massa, h. 24.
dan postmodern, dengan demikian hubungan sosial antara individu dengan kelompoknya menjadi sekunder-rasional.
22