8
Struktur Atom
Hasil percobaan ini membuat Rutherford menyatakan hipotesisnya bahwa atom tersusun dari inti atom yang bermuatan positif dan dikelilingi
elektron yang bermuatan negatif, sehingga atom bersifat netral. Massa inti atom tidak seimbang dengan massa proton yang ada dalam inti atom,
sehingga dapat diprediksi bahwa ada partikel lain dalam inti atom.
4. Neutron
Prediksi dari Rutherford memacu W. Bothe dan H. Becker 1930
melakukan eksperimen penembakan partikel alfa pada inti atom berilium Be dan dihasilkan radiasi partikel berdaya tembus tinggi. Eksperimen ini
dilanjutkan oleh James Chadwick 1932. Ternyata partikel yang menimbulkan radiasi berdaya tembus tinggi itu bersifat netral atau tidak
bermuatan dan massanya hampir sama dengan proton. Partikel ini disebut neutron dan dilambangkan dengan
1
n.
C. Menentukan Struktur Atom Berdasarkan Tabel Periodik
1. Partikel Dasar Penyusun Atom
Sebagian besar atom terdiri dari ruang hampa yang di dalamnya terdapat inti yang sangat kecil di mana massa dan muatan positifnya dipusatkan dan
dikelilingi oleh elektron-elektron yang bermuatan negatif. Inti atom tersusun atas sejumlah proton dan neutron. Jumlah proton dalam inti atom me-
nentukan muatan inti atom, sedangkan massa inti ditentukan oleh banyaknya proton dan neutron. Selanjutnya ketiga partikel subatom proton, neutron,
Partikel Penemu
Massa sma Muatan sma
Lambang
Elektron Proton
Neutron J.J. Thomson
Goldstein J. Chadwick
| 0 1
1 –1
+1
–1
e
1 1
p
1
n
Atom adalah bagian terkecil dari suatu unsur yang masih memiliki sifat unsur tersebut. Struktur
atom menggambarkan bagaimana partikel-partikel dalam atom tersusun. Atom tersusun atas inti atom
dan dikelilingi elektron-elektron yang tersebar dalam kulit-kulitnya. Secara sistematis dapat digambarkan
partikel-partikel subatom sebagai berikut.
Tabel 1.1 Partikel-Partikel dalam Atom
• elektron
• proton
• neutron
9
Kimia Kelas X
dan elektron dengan kombinasi tertentu membentuk atom suatu unsur yang lambangnya dapat dituliskan:
A Z
X
. X : lambang suatu unsur
Z : nomor atom A : nomor massa
2. Memahami Susunan dari Sebuah Atom
a. Lihatlah nomor atom dari tabel periodik. Nomor atom selalu lebih kecil
dari nomor massa. b. Nomor atom merupakan jumlah proton. Oleh karena sifat atom netral,
maka nomor atom juga merupakan jumlah elektron. c.
Susunlah elektron-elektron dalam level-level energi, selalu isi level ter- dalam sebelum mengisi level luar.
Contoh: Mencari susunan dari atom klor.
1 Dalam tabel periodik tertera klor bernomor atom 17. 2 Oleh karenanya atom klor terdiri dari 17 proton dan 17 elektron.
3 Susunan dari elektron-elektron tersebut yaitu 2,8,7 2 di level
pertama, 8 di level kedua, dan 7 di level ketiga. Cara pengisian elektron model ini dijelaskan pada sub subbab konfigurasi elektron.
Cara pengisian elektron model lain dijelaskan sebagai berikut.
Alur pengisian ikuti anak panah: 1s
2
– 2s
2
– 2p
6
– 3s
2
– 3p
6
– 4s
2
– 3d
10
dst.
Keterangan:
1S
2
Cara pengisian elektron ini lebih lanjut akan dipelajari di kelas XI.
jumlah elektron maksimal
▲
nama orbital ▲
▲
level alur pengisian
▲ ▲
▲ ▲
▲ ▲
▲ ▲
▲
▲ ▲
▲
▲ ▲
▲ ▲
LevelKulit Alur Pengisian
1 2
3 4
5 6
7 1s
2
2s
2
2p
6
3s
2
3p
6
3d
10
4s
2
4p
6
4d
10
4f
14
5s
2
5p
6
5d
10
6s
2
6p
6
7s
2