Pola Komunikasi KERANGKA KONSEPTUAL

B. Teori Pola Komunikasi

Menurut Onong Uchjana Efendi dalam bukunya ”Ilmu Teori dan Filsafat Komunikasi ”, menjelaskan bahwa pola komunikasi dijelaskan menjadi tiga pola komunikasi yakni komunikasi pribadi, komunikasi kelompok dan komunikasi massa. 5 Penjelasan mengenai pola-pola komunikasi tersebut adalah sebagai berikut : 1. Komunikasi Pribadi Komunikasi pribadi atau personal communication adalah komunikasi seputar diri sesorang, baik dalam fungsinya sebagai komunikator maupun sebagai komunikan. Komunikasi pribadi terdiri dari dua jenis, yakni : a. Komunikasi Intrapribadi Intrapersonal Commnunication, adalah komunikasi yang terjadi dalam diri seseorang. Dalam hal ini seseorang berperan menjadi komunikator dan juga komunikan. Jadi orang tersebut berdialog dengan dirinya sendiri, dia bertanya pada dirinya dan dirinya pula yang menjawab pertanyaan tersebut. b. Komunikasi Antarpribadi Interpersonal Communication, menurut A.Devito yang dikutip Onong Uchjana dalam bukunya Ilmu Teori dan Filsafat Komunikasi komunikasi antarpribadi adalah proses pengiriman dan penerimaan pesan-pesan antara dua orang atau di antara sekelompok kecil orang-orang, dengan beberapa efek dan 5 Onong Uchjana Efendi, Ilmu Teori dan Filsafat Komunikasi Cet. 3; Bandung : PT Citra Aditya Bakti, h. 53-55. beberapa umpan balik seketika. 6 Dibandingkan dengan pola komunikasi yang lainnya komunikasi jenis ini dinilai paling ampuh dalam kegiatan mengubah sikap, kepercayaan, opini dan prilaku komunikan karena komunikasi dilakukan secara tatap muka face to face dan saat itu juga komunikator langsung dapat menerima respon atau feedback dari komunikan. Kemudian komunikasi antar pribadi terdiri dari dua jenis yakni : a. Komunikasi Diadik Dyadic Commmunication, adalah komunikasi yang berlangsung antara dua orang yakni seorang sebagai komunikator yang menyampaikan pesan dan seorang lagi berperan sebagai komunikan yang menerima pesan. b. Komunikasi Triadik Triadic Communication, adalah komunikasi antarpribadi yang pelakunya terdiri dari tiga orang, yakni seorang komunikator dan dua orang komunikan. Apabila kedua jenis komunikasi antarpribadi tersebut dibandingkan maka komunikasi antarpribadi jenis komunikasi diadik lebih efektif, karena komunikator memusatkan perhatianya kepada seorang komunikan, sehingga komunikator menguasai frame of reference komunikan sepenuhnya dan juga umpan balik yang berlangsung, kedua faktor tersebut sangat berpengaruh terhadap efektif tidaknya suatu proses komunikasi. 6 Onong Uchjana Efendi, ibid., h. 59-60.