Mouton domba Perbedaan yang ditemukan
Idiom “avoir un rat dans la tête” berpadanan dengan idiom “dinginnya menusuk
t ulang”, berikut ini adalah pembahasan tentang padanan idiom.
“J’ai un rat dans la tête et je le dis à mes amis” “Aku punya akal melintas dan ku beritahu teman-temanku”
Kedua idiom berpadan karena menyampaikan maksud yang sama. untuk
mengetahui kesamaan maksud dapat dilihat pada analisis di bawah ini. Makna
Idiom mempunyai
ide Bertingkah aneh
Avoir un rat dans la tête +
+ +
Akal melintas +
+ -
Hasil analisis di atas membuktikan bahwa idiom “avoir un rat dans la tête
mempunyai kesamaan maksud dengan idiom “akal melintas”.
Setelah dua idiom di atas terbukti berpadanan, maka selanjutnya data dianalisis menggunakan teknik hubung banding HB untuk mengetahui persamaan dan
perbedaan leksikon unsur penyusun idiom seperti berikut ini:
Idiom bahasa Prancis Idiom bahasa Indonesia
Avoir un rat dans la tête ada seekor tikus dalam kepala
Akal melintas
Dari hasil analisis data, ditemukan perbedaan yang jelas tampak pada leksikon penyususn idiom. Pada idiom bahasa Prancis, sebuah ide diibaratkan dengan seekor
tikus yang adad di dalam kepala. Unsur nama hewan berkaki empat “rat tikus“
terdapat pada idiom “avoir un rat dans la tête”.unsur nama hewan berkaki empat tidak
ada dalam padanan idiom “akal melintas”.
2 Idiom bahasa Prancis
: Être fait comme un rat bertindak seperti seekor tikus Idiom bahasa Indonesia : megaji dari alif
Makna : memulai dari awal
Idiom être fait comme un rat berpadanan dengan idiom “mengaji dari alif”. Hal
terse “Il est fait comme un rat pour finir ses travails”
“Ia mengaji dari alif untuk menyelesaikan tugas-tugasnya” but dapat dilihat pada pembahasan berikut.
Kedua idiom di atas berpadan karena menyampaikan maksud yang sama. Untuk
mengetahui kesamaan maksud dapat dilihat pada analisis berikut: Makna
Idiom Memulai dari awal
Melakukan sesuatu
Être fait comme un rat +
+ Mengaji dari alif
+ +
Hasil analisis di atas membuktikan bahwa idiom “être fait comme un rat
mempunyai kesamaan maksud dengan idiom “mengaji dari alif”.
Setelah dua idiom di atas terbukti berpadanan, maka selanjutnya data dianalisis menggunakan teknik hubung banding HB untuk mengetahui persamaan dan
perbedaan leksikon unsur penyusun idiom seperti berikut ini:
Idiom bahasa Prancis Idiom bahasa Indonesia
Être fait comme un rat bertindak seperti seekor tikus
Mengaji dari alif Dari hasil analisis ditemukan perbedaan leksikon penyusun idiom. Idiom
“être fait comme un rat
”, pada leksikon penyusun idiom ditemukan unsur nama hewan berkaki empat
“rat tikus”. Untuk menyampaikan maksud “memulai sesuatu dari awal” idiom bahasa Indonesia mengungkapkannya dengan idiom
“mengkaji dari alif”. Tidak
ditemukan unsur nama kan unsur nama hewan berkaki empat pada leksikon penyusun idiom.
3 Idiom bahasa Prancis
: La montagn e accouche d’une souris sebuah gunung
melahirkan seekor tikus Idiom bahasa Indonesia : bagai ternak di kuali
Makna : proyek besar-besaran dengan hasil kecil
Idiom “la montange accouche d’une souris” berpadanan dengan idiom “bagai
ternak di kuali ” , berikut adalah pembahasan tentang padanan idiom.
“La montagne accouche d’une souris, Liliane a perdu beaucoup d’argents” “Bagai ternak di kuali, Liliane kehilangan banyak uang”
Kedua idiom di atas berpadan karena menyampaikan maksud yang sama. untuk
mengetahui kesamaan maksud dapat dilihat pada analisis berikut: Makna
Idiom Proyek besar
Hasil kecil La montagn
e accouche d’un souris +
+ Bagai ternak di kuali
+ +
Hasil analisis di atas membuktikan bahwa idiom “la montagne acouche d’un souris mempunyai
kesamaan maksud dengan idiom “bagai tenah di kuali”. Setelah dua idiom di atas terbukti berpadanan, maka selanjutnya data dianalisis
menggunakan teknik hubung banding HB untuk mengetahui persamaan dan perbedaan leksikon unsur penyusun idiom seperti berikut ini:
Idiom bahasa Prancis Idiom bahasa Indonesia
La montag ne accouche d’un souris
sebuah gunung melahirkan seekor tikus Bagai ternak di kuali