Saksi Yehuwa : Bidat Masa Kini

BAB II KAJIAN PUSTAKA

2.1. Saksi Yehuwa : Bidat Masa Kini

Saksi Yehuwa Jehovah Witnesses adalah aliran agama yang sering secara terbuka mengaku sebagai “Siswa – Siswa Alkitab” namun juga sering mengaku sebagai Kristen namun ajarannya bersifat antitesa terhadap kekristenan. Saksi Yehuwa cenderung berpraktek melalui kunjungan dari rumah ke rumah, dan sekalipun Saksi Yehuwa menyiarkan keyakinan mereka juga pada penganut agama lain, misi mereka memang diutamakan mendatangi umat Kristen yang sudah bergereja. Penganut aliran ini berpendapat bahwa penganut pertama aliran Saksi Yehuwa adalah Habel, si korban pembunuhan pertama Kejadian 4. Mereka mengemukakan tokoh ini untuk membuktikan bahwa sebenarnya ajaran mereka sudah berlangsung cukup lama, namun sebenarnya aliran Saksi Yehuwa ini baru berlangsung satu abad. Sejarahnya berkisar pada tiga orang tokoh, yakni 11 1. Charles Taze Russell : Charles Taze Russell lahir pada tanggal 16 Februari 1852 di Alleghenny dekat Pittburgh, Pennsylvania, Amerika Serikat. Ayahnya bernama Joseph L. Russell dan Anna Eliza. Pada mulanya mereka anggota gereja Presbyterian, namun karena mereka tidak puas kemudian keluar dari gereja pada usia 17 tahun dan “tidak mempercayai bahwa Yesus adalah Anak Allah dan adanya hukuman kekal, bahkan nerakapun ditolaknya”. 11 ……http:www.gii-usa.org, Saksi Yehuwa, 24 Februari 2007. Universitas Sumatera Utara Lalu Russell masuk ke Gereja Seventhday Adventist Advent Hati Ketujuh dan mulai dipengaruhi oleh ajaran Advent terutama mengenai kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya. Tahun 1870 ia merasa mendapat “wahyu” untuk menyingkapkan rahasia – rahasia Alkitab. Sebagai seorang pemuda yang kaya ia banyak belajar dan mendalami teologia, sehingga pada tahun 1872 ia mengumpulkan orang – orang untuk mempelajari kitab suci secara khusus mengenai kerajaan Yehuwa dan kedatangan Tuhan Yesus kedua kalinya. Tahun 1874, ia menerbitkan risalah tentang “Maksud dan Sifat Kedatangan Tuhan Yesus yang Kedua Kalinya”. Dan pada tahun 1877, beliau menerbitkan selebaran yang berjudul Tiga Alam atau Rencana Pelepasan dari Dosa. Sesudah itu memisahkan diri dari Gereja Advent dan tahun 1879, ia mulai menerbitkan majalah Menara Pengawal Watch Tower Bible and Tract Society. Yang sangat disesalkan adalah, apa yang diajarkan Russell tidak sama dengan apa yang diperbuatnya. Istri Russell pernah menuntut suaminya untuk bercerai karena Russell ternyata berselingkuh dengan seorang wanita bernama Rose Ball. Setelah bercerai, Russell terpaksa ditangkap karena ia memindahkan harta bendanya ke perseroan – perseroan untuk menghindari pembagian harta buat istrinya. Russell meninggal dunia pada tahun 1916 setelah gagal meramalkan akan terjadi hari kiamat pada tahun 1914. 2. Joseph Franklin Rutherford Setelah dua bulan kematiannya maka Russell digantikan oleh seorang ahli hukum yang bernama Joseph Franklin Rutherford 1869 – 1942. Pada mulanya Rutherford adalah anggota Gereja Baptis Booneville, Missouri. Rutherford mempelajari buku – buku Universitas Sumatera Utara Russell, lalu ia bergabung dengan Saksi Yehuwa pada tahun 1906. Rutherford bukan hanya mengikuti ajaran Russell tetapi ia juga menambahkannya dengan pengajarannya sendiri. Ketika ramalan Russell tentang hari kiamat pada tahun 1914 itu gagal, maka banyak anggotanya yang mengundurkan diri. Kemudian Rutherford di dalam pengajarannya yang cukup ekstrem bukan hanya bertentangan dengan kekristenan tetapi juga bertentangan dengan pemerintah yakni tentang larangan menghormati bendera dan wajib militer. Oleh sebab itu maka ia kemudian ditangkap dan dipenjarakan di Atlanta. Tahun 1919, ia dibebaskan dan melanjutkan pengajarannya dan bertambah giat menyebarluaskan ajarannya. Rutherford menerbitkan banyak buku diantaranya majalah “Sedarlah” sebagai pelengkap “Menara Pengawal”. Rutherford meninggal pada tahun 1942 pada usia 73 tahun. 3. Nathan Homer Knorr Knorr dilahirkan di Betlehem, Pennsylvania dari pasangan Donel Elisworth dan Estella Bloss pada tanggal 23 April 1905. Ketika SMU, ia pertama kali mengenal pengajaran ini. Sama seperti kebanyakan Saksi Yehuwa, ia tidak melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi tetapi ia bekerja di bagian penerbitan dan segera naik pangkat. Di dalam kepemimpinan Knorr, Saksi Yehuwa berkembang dengan pesat, atas doktrinisasi dari Knorr maka para penganut Saksi Yehuwa dapat menjawab berbagai pertanyaan yang diajukan kepada mereka. Ada dua prestasi besar yang cukup penting disoroti dari jaman kekuasaan Knorr antara lain : a. Knorr menegaskan bahwa para pengikutnya itu tidak boleh transfusi darah. Universitas Sumatera Utara b. Tahun 1950 mereka menerbitkan Alkitab Perjanjian Baru sendiri, sedangkan Perjanjian Lama menyusul pada tahun 1960. Terjemahan Alkitab mereka lengkap pada tahun 1961 dan disebut “New World Translation” yang disingkat NW atau “Terjemahan Dunia Baru” yang disingkat DB. Bagi Saksi Yehuwa, Alkitab terjemahan Kristen dan lebih – lebih Katolik semuanya salah dan hanya terjemahannyalah yang benar. Terjemahan NW mengikuti terjemahan “Empathic Diaglot” yang diterjemahkan oleh Benyamin Wilson, seorang tokoh Christadelphian 1864, yaitu dengan cara menerjemahkan tiap kata Ibrani PL dan Yunani PBbahasa asli Alkitab di bawahnya dan menafsirkannya. Inti – inti kepercayaan Saksi Yehuwa dapat dilihat dalam tabel berikut: Tabel 2.1. INTI KEPERCAYAAN SAKSI YEHUWA NO. KEPERCAYAAN DASAR ALKITABNYA 1. Alkitab adalah Firman Allah dan kebenaran 2 Timotius 3:16,17; 2 Petrus 1:20; Yohanes 17:17 2. Alkitab lebih dapat diandalkan daripada tradisi Matius 15:3; Kolose 2:8 3. Nama Allah adalah Yehuwa Mazmur 83:18; Yesaya 26:4; 42:8, Klinkert; Keluaran 6:3 4. Kristus adalah Putra Allah dan lebih rendah daripada Allah Matius 3:17; Yohanes 8:42; 14:28; 20:17; 1 Korintus 11:3; 15:28 5. Kristus adalah ciptaan Allah yang pertama Kolose 1:15; Pny Wahyu 3:14 6. Kristus mati di tiang siksaan, bukan di salib Galatia 3:13; Kisah Para Rasul 5:30 7. Kehidupan manusiawi Kristus dibayarkan sebagai tebusan bagi manusia yang taat Matius 20:28; 1 Timotius 2:5,6; 1 Petrus 2:24 8. Korban tebusan Kristus cukup sekali saja Roma 6:10; Ibrani 9:25-28 9. Kristus dibangkitkan dari kematian sebagai pribadi roh tak berkematian 1 Petrus 3:18; Roma 6:9; Pny 1:17-18 10. Kehadiran Kristus adalah sebagai makhluk roh Yohanes 14:19; Matius 24:3; 2 Korintus 5:16; Mazmur 110:1,2 11. Kita sekarang berada pada “akhir zaman” Matius 24:3-14; 2 Timotius 3:1-5; Lukas 17:26-30 12. Kerajaan di bawah kepemimpinan Kristus akan memerintah bumi dengan keadilbenaran dan Yesaya 9:6,7; 11:1-5; Daniel 7:13,14; Matius 6:10 Universitas Sumatera Utara perdamaian 13. Kerajaan akan mendatangkan kondisi kehidupan yang ideal di bumi Mazmur 72:1-4; Pny 7:9,10,13-17; 21:3,4 14. Bumi tidak akan pernah dimusnahkan atau kosong tak berpenghuni Pngkhotbah 1:4; Yesaya 45:18; Mazmur 78:69 15. Allah akan membinasakan sistem sekarang pada peperangan di Armagedon Zefanya 3:8; Daniel 2:44; Yesaya 34:2; 55:10,11 16. Orang fasik akan dilenyapkan selama – lamanya Matius 25:41-46; 2 Tesalonika 1:6-9 17. Orang – orang yang Allah perkenan akan menerima kehidupan abadi Yohanes 3:16; 10:27,28; 17:3; Markus 10:29,30 18. Hanya ada satu jalan menuju kehidupan Matius 7:13,14; Efesus 4:4,5 19. Kematian manusia disebabkan oleh dosa Adam Roma 5:12; 6:23 20. Jiwa manusia musnah sewaktu mati Yehezkiel 18:4; Pengkhotbah 9:10; Mazmur 6:5; 146:4; Yohanes 11:11-14 21. Neraka adalah kuburan umum umat manusia Ayub 14:13, Dy; Pny 20:13,14, AV margin 22. Kristus menetapkan pola yang harus diikuti dalam melayani Allah 1 Petrus 2:21; Ibrani 10:7; Yohanes 4:34; 6:38 23. Baptisan dilakukan dengan membenamkan seluruh tubuh melambangkan pembaktian Markus 1:9,10; Yohanes 3:23; Kisah Para Rasul 19:4,5 24. Orang Kristen dengn senang hai memberikan kesaksian di hadapan umum tentang kebenaran Alkitab Roma 10:10; Ibrani 13:15; Yesaya 43:10-12 25. Harapan bagi orang mati adalah kebangkitan 1 Korintus 15:20-22; Yohanes 5:28,29; 11:25,26 26. Kematian akibat dosa Adam akan ditiadakan 1 Korintus 15:26; Pny 21:4; Yesaya 25:8 27. Hanya suatu kawanan kecil sejumlah 144.000 orang yang pergi ke surga dan memerintah bersama Kristus Lukas 12:32; Pny 14:1,3; 1 Korintus 15:40-53; Pny 5:9,10 28. Ke-144.000 dilahirkan kembali sebagai putra – putri rohani Allah 1 Petrus 1:23; Yohanes 3:3; Pny 7:3,4 29. Perjanjian baru diadakan dengan Israel rohani Yeremia 31:31; Ibrani 8:10-13 30. Sidang Kristus dibangun di atas Kristus sendiri Efesus 2:20; Yesaya 28:16; Matius 21:42 31. Doa harus ditujukan hanya kepada Yehuwa dengan perantaraan Kristus Yohanes 14:6,13,14; 1 Timotius 2:5 32. Patung – patung tidak boleh digunakan dalam ibadat Keluaran 20:4, Imamat 26:1; 1 Korintus 10:14; Mazmur 115:4-8 33. Spiritisme harus dijauhi Ulangan 18:10-12; Galatia 5:19-21; Imamat 19:31 34. Setan adalah penguasa dunia yang tidak kelihatan 1 Yohanes 5:19; 2 Korintus 4:4; Yohanes 12:31 35. Seorang Kristen tidak boleh ambil bagian dalam gerakan – gerakan antarkepercayaan 2 Korintus 6:14-17; 11:13-15; Galatia 5:9; Ulangan 7:1-5 36. Seorang Kristen harus tetap terpisah dari dunia Yakobus 4:4; 1 Yohones 2:15; Yohanes Universitas Sumatera Utara 15:19; 17:16 37. Semua hukum manusia yang tidak bertentangan dengan hukum Allah harus dipatuhi Matius 22:20,21; 1 Petrus 2:12; 4:15 38. Memasukkan darah ke tubuh melalui mulut atau pembuluh darah melanggar hukum Allah Kejadian 9:3,4; Imamat 17:14; Kisah Para Rasul 15:28,29 39. Hukum moral Alkitab harus dipatuhi 1 Korintus 6:9,10; Ibrani 13:4; 1 Timotius 3:2; Amsal 5:1-23 40. Peringatan Sabat hanya diberikan kepada orang Israel dan berakhir bersama Hukum Musa Ulangan 5:15; Keluaran 31:13; Roma 10:4; Galatia 4:9,10; Kolose 2:16,17 41. Golongan pemimpin agama serta gelar – gelar keagamaan tidak patut Matius 23:8-12; 20:25-27; Ayub 32:21,22 42. Manusia bukan hasil evolusi melainkan diciptakan Yesaya 45:12; Kejadian 1:27; Matius 19:4 Sumber : http:www.wachtower.org Inti – inti kepercayaan Saksi Yehuwa tersebut di atas dapat digolongkan ke dalam 8 delapan doktrin, yakni 12 12 Pdt. Dr. Paulus Daun, Th.M, BIDAT KRISTEN DARI MASA KE MASA. Manado: Penerbit Yayasan Daun Family, hal. 148 - 151. : 1. Doktrin Alkitab Mereka menganggap Alkitab Ortodoks terjemahannya salah, jadi Alkitab mereka yang benar. Pengikut Saksi Yehuwa berpendapat bahwa teolog itu tidak penting, justru itu menyesatkan orang. Para teolog dengan mati – matian belajar teologia hanya untuk menyerang ajaran mereka. 2. Doktrin Yesus Kristus Menurut Saksi Yehuwa, Yesus itu bukan Allah tetapi berada dalam rupa Allah, Yesus hanya suatu Allah. Yesus hanya ciptaan yang sulung pertama, kemudian diangkat sebagai anak-Nya dan rekan penciptaan. Mereka mengatakan Yesus tidak dibangkitkan secara tubuh tetapi secara roh. Universitas Sumatera Utara 3. Doktrin Roh Kudus Saksi Yehuwa tidak mempercayai Roh Kudus sebagai pribadi tetapi hanya dianggap sebagai roh atau kekuatan yang keluar dari Yehuwa. Oleh sebab itu, di dalam Alkitab Saksi Yehuwa Roh Kudus selalu ditulis dengan huruf kecil. 4. Doktrin Tritunggal Saksi Yehuwa paling menentang ajaran Tritunggal. Dengan demikian, mereka sebenarnya tidak menerima Bapa, Anak dan Roh Kudus sebagai suatu pribadi. Yesus tidak dapat disetarakan dengan Allah, karena Ia hanya ciptaan. Oleh sebab itu, mereka berkesimpulan bahwa ajaran Tritunggal adalah ajaran setan. 5. Doktrin Manusia Manusia merupakan mahkluk ciptaan Tuhan dan sebagai gabungan debu tanah dan nafas Allah; tetapi kemudian ditafsirkan bahwa gabungan itulah yang menjadikan manusia atau manusia jiwa. Mereka percaya bahwa jiwa mati bersamaan dengan manusia itu mati, itu berarti mereka tidak percaya akan hidup kekal sesudah kematian. Bagi mereka, manusia itu tidak beda dengan binatang. Saksi Yehuwa berpendapat orang yang mati itu sama dengan “tidur rohani”, yang akan digenapi pada penghakiman yang terakhir dan kematian itu berarti “lenyap”. Bagi Saksi Yehuwa, mereka akan dipilih bergabung menjadi bagian dari 144.000 orang sesuai dengan yang tertulis dalam kitab Wahyu. 6. Doktrin Keselamatan Saksi Yehuwa tidak percaya akan penebusan di atas kayu salib, bagi mereka Yesus mati di tiang siksaan. Yesus kemudian mati dan rohnya saja yang bangkit. Bagi mereka, Yesus tidak benar – benar menebus dosa manusia, oleh sebab itu untuk Universitas Sumatera Utara memperoleh hidup yang kekal diperlukan perbuatan baik atau amal. Makanya kita tidak heran apabila pengikut Saksi Yehuwa begitu rajin tidak mengenal lelah untuk menyebarluaskan pengajaran mereka, sebab hal ini disebut sebagai amal untuk memperoleh keselamatan. 7. Doktrin Neraka Saksi Yehuwa berpendapat manusia yang mati itu sama dengan tidur rohani dan mereka akan tidur terus sampai akhir zaman atau neraka. Bagi mereka, neraka merupakan “Tempat Perhentian dalam Pengharapan”. Tuhan itu maha pengasih dan penyayang, tidak mungkin menyiksa manusia di dalam api neraka yang kekal. 8. Doktrin Akhir Zaman Bagi mereka, tidak semua dapat kesempatan masuk ke sorga, hanya mereka yang masuk dalam kategori 144.000 orang. Yesus dianggap akan datang kembali di San Diego, Californnia sehingga mereka mendirikan Beth-Sarim, istana raja – raja yang akan didiami mereka jika mereka sampai di bumi. Ramalan mereka tahun 1914 akan kiamat, namun rupanya meleset. Jadi, mereka merevisinya menjadi tahun 1918, 1921, 1925, 1941, 1975 dan terakhir tahun 1992. Ada juga diantara mereka yang percaya bahwa Yesus sebenarnya sudah datang pada tahun 1874, tetapi dalam roh dan tidak kelihatan. Setelah masa waktu persiapan 40 tahun, sejak tahun 1914 memerintah secara rohani dan tidak kelihatan. Pada dasarnya, Saksi Yehuwa adalah orang – orang biasa. Mereka tak luput dari masalah ekonomi, kesehatan, sosial dan masalah kehidupan lainnya. Merekapun tak luput dari kesalahan karena mereka bukanlah manusia sempurna, bukan pula manusia terilham. Tetapi, mereka berupaya menarik pelajaran dari pengalaman dan mempelajari Alkitab Universitas Sumatera Utara dengan rajin agar dapat memperbaiki diri. Mereka membaktikan diri kepada Allah untuk melakukan kehendak-Nya dan mereka mengerahkan diri untuk menunaikan pembaktian itu. Ciri khas utama dari Saksi Yehuwa adalah mereka memiliki gedung sebagai tempat perhimpunan mereka yang diberi nama Balai Kerajaan dan mereka juga tidak suka akan organisasi yang rumit, kemudian bahan bacaan mereka Sedarlah dan Menara Pengawal serta buku – buku terbitan Watch Tower. Saksi Yehuwa sangat menekankan semangat mencari orang. Saksi Yehuwa tidak memiliki pendeta, karena semua orang sama, maka setiap orang wajib menyebarluaskan ajaran ini. Dalam segala kegiatan, mereka mencari bimbingan Firman Allah dan Roh Kudus-Nya.

2.2. Aspek Sosiologi Agama