36
C. Kerangka Pikir
Proses  belajar  mengajar  adalah  proses  yang  merupakan  serangkaian kegiatan  antara  siswa  dan  guru  dengan  tujuan  tertentu.Keberhasilan
pembelajaran  tidak terlepas dari ketepatan pemilihan model pembelajaran  yang berdampak  pada  kompetensi  siswa.  Proses  pelaksanaan  pembelajaran  terdapat
interaksi  belajar  antara  guru  dan  peserta  didik  dimana  peserta  didik  dalam implementasi  kurikulum  2013  harus  terlibat  aktif  selama  proses  pembelajaran
berlangsung. Kualitas  pembelajaran  ditentukan  oleh  komponen  di  dalamnya  yang
saling berhubungan satu sama lain. Komponen pembelajaran terdiri dari peserta didik,  guru,  tujuan,  isi  pelajaran,  metode,  media,  dan  evaluasi.  Pemilihan  dan
penerapan  metode  pembelajaran  yang  tepat  dapat  meningkatkan  kebutuhan belajar  dimana  pada  akhir  juga  akan  dilihat  peningkatan  hasil  belajar
berdasarkan tujuan belajar yang harus dicapai. Guru  perlu  mengembangkan  metode  pembelajaran  yang  digunakan
sesuai  dengan  situasi  dan  karakter  kelas.  Pembelajaran  koorperatif  merupakan metode  pembelajaran  yag  melibatkan  seluruh  siswa  dalam  kelas  untuk
berinteraksi.  Pembelajaran  koorpetarrif  ini  diharapkan  dapat  meningkatkan kemampuan siswa dalam kebutuhan belajar dan hasil belajar yang lebih baik.
Penerapan  metode  koorperatif  di  sekolah  sebenarnya  sudah  dilakukan namun  metode  koorperatif  ini  cenderung  cocok  untuk  pelajaran  praktik,s
edangkan  untuk  pelajaran  tori  biasanya  siswa  sekedar  menyelesaikan  tugas sehingga  keterlibatan  siswa  didalamnya  masih  kurang.  NHT  merupakan  salah
satu  metode  koorperatif  yang  telah  dikembangkan  disamping  metode  diskusi
37 secara konvensional. Metode NHT memiliki keunggulan meningkatkan kerjasama,
kemampuan  komunikasi,  tanggungjawab  dan  kemandirian  siswa.  Metode  NHT digunakan dalam  pembelajaran  pengetahuan  bahan  makanan  yang  memiliki
tujuan untuk membantu pemahaman materi  secara menyeluruh  sehingga siswa dapat  terlibat  secara  aktif  dan  dapat  memenuhi  kebutuhan  belajar  dan  hasil
belajar siswa. .
38
KERANGKA BERFIKIR
Gambar 2. Diagram Alir Kerangka Berfikir Keterangan :
Yang diteliti         : Yang tidak diteliti :
Mata Pelajaran Pengetahuan Bahan Makanan
Pelajaran teori, siswa kurang terlibat selama pembelajaran.
Diskusi Numbered Head Together
Hasil belajar dan kebutuhan belajar meningkat Siswa berdiskusi, kemudian presentasi
sesuai kesepaktan kelompok Siswa berdiskusi, kemudian presentasi
sesuai nomor yang dipanggil guru Metode pembelajaran
Upaya pemenuhan kebutuhan belajar dan hasil belajar
Siswa terlibat aktif selama pembelajaran
Siswa terlibat aktif selama pembelajaran
Coorperative Learning  Student teams Achievement
Devisions  Team Game Tournament
 Coorperative integrated reading and composition
 Learning together  Make a match
 Think Pair Share  Peer tutoring
 Metode role playing  Simulasi