commit to user 9
BAB II LANDASAN TEORI
A. Tinjauan Pustaka
1. Konsep Pengaruh dan Penerapan
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia 2005 definisi pengaruh adalah “daya yang ada atau timbul dari sesuatu orang, benda yang ikut
membentuk watak, kepercayaan, atau perbuatan seseorang”. Definisi penerapan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia 2005 adalah “proses,
cara, perbuatan menerapkan”. Berdasarkan definisi tersebut maka dapat disimpulkan bahwa pengaruh penerapan adalah daya yang timbul karena
adanya tindakan sesuatu terhadap sesuatu yang menjadi tujuannya.
2. Balanced Scorecard
a. Definisi Balanced Scorecard
Definisi balanced scorecard menurut Kaplan dan Norton 1996 adalah suatu kerangka kerja baru untuk mengintegrasikan
berbagai ukuran yang diturunkan dari strategi perusahaan. Balanced scorecard tidak hanya menggunakan ukuran kinerja keuangan masa
lalu, tetapi juga memperkenalkan pendorong kinerja masa depan. Pendorong kinerja yang dimaksud adalah perspektif pelanggan,
proses bisnis internal, dan pembelajaran serta pertumbuhan yang diturunkan dari proses penerjemahan strategi perusahaan yang
commit to user 10
dilaksanakan secara eksplisit dan ketat ke dalam berbagai tujuan dan ukuran yang nyata.
Balanced scorecard memberi para eksekutif perusahaan suatu kerangka kerja yang komprehensif untuk menerjemahkan visi
dan strategi perusahaan ke dalam seperangkat ukuran kinerja yang terpadu. Telah banyak perusahaan yang mengadopsi pernyataan misi
dalam rangka mengkomunikasikan misi kepada semua pekerja Kaplan dan Norton, 1996.
b. Konsep Balanced Scorecard
Balanced scorecard menerjemahkan misi dan strategi ke dalam berbagai tujuan dan ukuran. Berbagai tujuan dan ukuran
tersebut tersusun ke dalam empat perspektif yaitu keuangan, pelanggan, proses bisnis internal, serta pembelajaran dan
pertumbuhan. Scorecard memberikan kerangka kerja, bahasa, untuk mengkomunikasikan misi dan strategi. Selain itu scorecard juga
menggunakan penilaian untuk memberi informasi kepada para pekerja tentang faktor yang mendorong keberhasilan saat ini dan
yang akan datang. Keempat perspektif ini member keseimbangan antara tujuan jangka pendek dan tujuan jangka panjang, antara hasil
yang diinginkan dengan faktor pendorongnya, dan antara ukuran objektif dengan ukuran subjektif Kaplan dan Norton, 1996.
Kaplan dan Norton 1996 menyatakan bahwa balanced scorecard tidak hanya penilaian taktis yang operasional, tetapi
commit to user 11
balanced scorecard merupakan sebuah sistem manajemen strategis. Balanced scorecard dapat digunakan untuk menghasilkan berbagai
proses manajemen yang penting seperti pada gambar berikut ini.
Gambar II.1 Kerangka Kerja Balanced Scorecard
c. Perspektif Balanced Scorecard