12
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Pustaka
1. Tinjauan tentang Pemandu
a. Pengertian Pemandu Pemandu dalam kehidupan sehari-hari kita kenal sebagai Guide,
atau ada yang menyebutnya sebagai Pramuwisata. Pemandu merupakan seseorang yang bertugas menjelaskan atau memberikan informasi kepada
pengunjung atau wisatawan mengenai suatu hal. Suwantoro 2004: 13 mengemukakan bahwa Pramuwisata atau yang lebih sering kita sebut
dengan Guide adalah seseorang yang memberi penjelasan serta petunjuk kepada wisatawan tentang segala sesuatu yang hendak dilihat dan
disaksikan bilamana mereka berkunjung pada suatu objek, tempat atau daerah wisata tertentu.
Sedangkan Kesrul 2004: 3 mengemukakan bahwa Pramuwisata atau Guide adalah orang yang memimpin dan bertugas memberi
bimbingan, penjelasan, dan petunjuk tentang objek wisata serta membantu segala sesuatu yang dilakukan wisatawan dari persiapan sampai pada akhir
suatu kegiatan wisata. Penjelasan dari Kamus Besar Bahasa Indonesia 2002
arti dari pemandu adalah: pe.man.du Nomina kata benda 1 penunjuk jalan di
hutan; 2 orang yang memandu sesuatu dalam diskusi dan sebagainya ; moderator; pemandu acara orang yang memandu atau memimpin acara:
13 tugasnya sebagai pemandu acara itu diterima mendadak.
Pemandu bisa menyampaikan materi dalam bentuk presentasi maupun simulasi. Pemandu
juga memimpin sesi – sesi lain di luar sesi materi, yakni sesi out bound,
sesi sharing, ataupun sesi – sesi nonformal yang lain.
Dari berbagai pengertian diatas, dapat peneliti simpulkan bahwa pemandu atau guide atau pramuwisata pada hakekatnya adalah seseorang
yang menemani, memberikan informasi dan bimbingan serta saran kepada wisatawan ataupun pengunjung dalam melakukan aktivitas wisatanya.
Aktivitas tersebut, antara lain mengunjungi objek dan atraksi wisata, berbelanja, dan aktivitas wisata lainnya.
Pemandu dalam program PLS GL zoo adalah sesorang mahasisawa aktif PLS yang bertugas di Kebun Raya Kebun Binatang
KRKB Gembira Loka Yogyakarta sebagai fasilitator peserta didik untuk belajar mengenai flora dan fauna didalamnya.
b. Kemampuan Pemandu Seorang pemandu harus bisa menjadi pemimpin dalam kegiatan
kepemanduan tersebut. Pemandulah yang menjadi tumpuan tentang keberhasialan kepemanduan pada saat itu. Pemandu juga harus dapat
melaksanakan tugasnya sebagai seorang pemandu dengan baik dan benar. Adapun kemampuan yang harus dimiliki seorang pemandu secara umum
sebagai berikut: 1
To conductto direct, yaitu mengatur dan melaksanakan kegiatan perjalanan wisata bagi wisatawan yang ditanganinya berdasarkan
program perjalanan itinerary yang telah ditetapkan.
14 2
To point out, yaitu menunjukkan dan mengantarkan wisatawan ke objekobjek dan daya tarik wisata yang dikehendaki.
3 To infrom yaitu memberikan informasi dan penjelasan mengenai
objek dan daya tarik wisata yang dikunjungi, informasi sejarah dan budaya, dan berbagai informasi lainnya, Muhajir, 2005: 12
HPI Himpunan Pramuwisata Indonesia kota Yogyakarta tahun 2011 menyerbutkan bahwa, agar tugas kepemanduan dapat berjalan dengan baik,
seorang pemandu harus memiliki beberapa skill yaitu : 1
Keterampilan bahasa language skill. 2
Sikap profesional attitudes, mampu menjaga sopan santun dan sabar dalam memberikan pelayanan saat kegiatan kepemanduan
berlangsung. 3
Wawasan knowladge, pengetahuan pemandu tentang pengetahuan obyek wisata.
4 Gaya penampilan style, bagaimana ekspresi, olah tubuh, cara
pemandu membawakan sebuah cerita yang menarik untuk diterima dan dipahami.
Selain skill yang telah disebutkan diatas, seorang pemandu khususnya pemandu PLS GL zoo harus mempuanyai kemampuan
menguasai media pembelajaran yang digunakan. Bagaimana nantinya media pembelajaran tersebut dapat termanfaatkan dengan baik dan tujuan
kepemanduan dapat tersampaikan kepada siswa secara tepat dan menyeluruh.
Buku Modul Memandu NN : 2015 menyebutkan bahwa beberapa tahapan yang harus dilakukan seorang pemandu dalam melakukan
pemanduan secara garis besar dibagi pada tiga tahapan utama dalam melakukan pemanduan yaitu sebagai berikut:
a. Pembukaan
Pembukaan merupakan bagian terpenting pada saat melakukan pemanduan, pada bagian ini biasanya sangat menentukan kelancaran
seorang pemandu untuk berbicara pada sesi berikut nya. Kenapa bisa
15 dikatakan penting, karena pada bagian ini seorang pemandu harus
mendapatkan chemistry dengan wisatawan. Pembukaan bisa diawali dengan beberapa sub bagian, misalnya :
1 Greeting atau salam pembuka , contoh : selamat pagi, bagaimana
kabarnya hari ini? disesuaikan dengan kondisi yang ada 2
Intruducing, tentunya seorang pemandu harus memperkenalkan diri, meskipun tidak detail minimal nama pemandu. Perkenalkan
juga pemandu lainnya atau crew yang selain pemandu yang membantu kegiatan tersebut.
Setelah itu dijelaskan program yang akan dilaksanakan pada hari tersebut, dengan jelas dan rinci.
b. Materi Pada saat masuk ke dalam materi sebaiknya seorang pemandu tidak
memberikan materi yang berat, berikanlah informasi yang dibutuhkan oleh pengunjung dan benar mengenai materi yang dijelaskan, jangan
pernah ada materi yang dikarang. c. Penutup
Ini adalah bagian terakhir dari pemanduan, dan seorang pemandu harus memberikan kesan yang mendalam pada bagian ini, supaya
wisatawan rindu untuk berkunjung lagi. Dan ucapkanlah atas nama pribadi dan perusahaan terima kasih atas kepercayaannya telah menggunakan
layanannya.
Didalam kegiatan PLS GL zoo, kegiatan kepemanduan ini ditunjang dengan adanya media pembelajaran, ini dilakukan agar tujuan dari kegiatan
kepemanduan PLS GL zoo tersebut dapat tersampaikan kepada siswa.
Menurut Sujarwo, dkk 2016 ada 3 tahapan yang harus dilakukan seorang pemandu dalam kaitannya dengan media pembelajaran yang akan
dia sampaikan. Tahap pertama persiapan, kedua langkah-langkah dan yang ketiga tahap evaluasi, pertama adalah tahap persiapan, yaitu proses
menyiapkan semua alat dan bahan medai pembelajaran yang di butuhkan sebelum kegiatan berlangsung, tahap yang kedua adalah langkah-langkah,
yaitu berisi tahapan-tahapan dalam memanfaatkan media pembelajaran, serta cara penggunaan media pembelajaran tersebut, dan yang terakhir
adalah evaluasi yaitu proses menilai dan mengawasi terhadap penggunaan media pembelajaran pada program yang telah dilaksanakan sebelumnya.
Kegiatan kepemanduan yang baik didalamnya terdapat tahap-tahap yang tersusun secara sistematis. Melalui kegiatan kepemanduan dan
pendampingan diharapkan dapat memotivasi peserta didik untuk
16 mengembangkan dirinya sesuai dengan minat dan bakat yang dia miliki
kearah yang lebih positif. Kegiatan kepemanduan pada penelitian ini dilaksanakan dengan memberikan pengawasan dan pemberian materi
pembelajaran luar sekolah yang dilakukan oleh pemandu. Peserta diajak
melakukan kegiatan yang bersifat edukatif. Pemandu memberikan kegiatan
edukatif berupa bina suasana, pojok kreatif dan kegiatan tour the zoo. Melalui kegiatan kepemanduan PLS GL Zoo diharapkan peserta didik
merasa senang dan memperoleh ilmu baru serta dapat diberikan ke teman yang lainnya.
2. Tinjauan tentang Media Pembelajaran