Jenis Penelitian Subyek Penelitian Tempat dan Setting Penelitian

42

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas classroom action research. Menurut Burns Wina Sanjaya, 2011: 25, penelitian tindakan adalah penerapan berbagai fakta yang ditemukan untuk memecahkan masalah dalam situasi sosial untuk meningkatkan kualitas tindakan yang dilakukan dengan melibatkan kolaborasi dan kerjasama para peneliti dan praktisi. Dengan demikian, jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas, karena peneliti ingin meningkatkan kemampuan seorang anak autis kelas II SD di Sekolah Luar Biasa Citra Mulia Mandiri dalam mengenal anggota tubuh. Penelitian tindakan kelas dilakukan denganmenggunakan media puzzle untuk meningkatkan kemampuan seorang anak autis dalam mengenal anggota tubuh. Kegiatan penelitian dilakukan peneliti secara kolaborasi dengan guru kelas

B. Subyek Penelitian

Subyek penelitian adalah seorang anak autis yang berusia 10 tahun kelas II SD di Sekolah Luar Biasa Citra Mulia Mandiri. Subyek pada penelitian ini memiliki kriteria sebagai berikut: 1. Anak autis yang mengalami kesulitan dalam mengenal konsep anggota tubuh yang meliputi rambut, mata, hidung, mulut, telinga, pipi, leher, perut, tangan, dan kaki 2. Anak autis yang mampu memahami instruksi yang diberikan oleh guru 3. Anak autis yang memiliki kemampuan pre-akademik yang meliputi kemampuan mencocokkan bentuk, kemampuan mengidentifikasi bentuk 43 dan gambar, kemampuan menirukan kata, kemampuan menyebutkkan kata dan kemampuan menunjukkan benda konkrit 4. Anak autis kelas II SDLB yang memiliki kemampuan motorik halus yang masih perlu ditingkatkan

C. Tempat dan Setting Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Luar Biasa Citra Mulia Mandiri.SLB Citra Mulia Mandiri yang beralamat di Jalan Samberembe, Selomartani kecamatan Kalasan Kabupaten Sleman, Yogyakarta.Settingyang digunakan untuk penelitian adalah ruangan kelas dengan posisi guru sebagai pelaku utama yang melakukan tindakan berhadapan secara langsung dengan anak autis, sedangkan peneliti berada disamping sebagai pengamat.Adapun pertimbangan peneliti memilih lokasi penelitian ini adalah: 1. Peneliti ingin melanjutkan program pembelajaran yang telah dibuat pada kegiatan praktek pengalaman lapangan II 2. Di SLB Citra Mulia Mandiri terdapat anak autis 3. Media puzzle anggota tubuh belum ada di SLB Citra Mulia Mandiri

D. Waktu Penelitian