3. Pemilihan dan Penggunaan Media Pembelajaran
Setiap media memiliki kelebihannya masing-masing, maka dalam memilih media yang tepat tentunya haruslah disesuaikan dengan
tujuan dan lingkungan di mana pembelajaran berlangsung. Menurut Sudirman dalam Djamarah 2004: 143, pemilihan media perlu
memperhatikan prinsip sebagai berikut: a.
Tujuan pemilihan Memilih media yang akan digunakan harus berdasarkan tujuan
pemilihan yang jelas. Untuk pembelajaran, menambah pengetahuan, ataukah hanya sebagai hiburan saja. Lebih spesifik lagi pemilihan
media harus memperhatikan subyek yang akan belajar termasuk satuan pendidikan dan jumlah siswa.
b. Karakteristik media
Setiap media memiliki karakteristik tertentu, baik dalam cara pembuatannya, maupun cara penggunaannya. Memahami karakteristik
media merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki guru dalam kaitannya dengan keterampilan pemilihan media pengajaran.
c. Alternatif pilihan
Memilih pada hakekatnya adalah proses membuat keputusan dari berbagai alternatif pilihan. Guru bisa menentukan pilihan media
mana yang akan digunakan apabila terdapat beberapa media yang dapat diperbandingkan.
Selain itu kriteria pemilihann media bersumber dari konsep bahwa media merupakan bagian dari sistem instruksional secara
keseluruhan. Untuk itu ada beberapa kriteria sebagai berikut: a.
Sesuai dengan tujuan yang dicapai. Media dipilih berdasarkan tujuan instruksional yang telah ditetapkan yang secara umum
mengacu kepada salah satu atau gabungan dari dua atau tiga ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik.
b. Tepat untuk mendukung isi pelajaran yang sifatnya fakta, konsep,
prinsip atau generalisai. c.
Praktis, luwes, dan bertahan. Jika tersedia waktu, dana, atau sumber daya lainnya untuk memproduksi, tidak perlu dipaksakan.
d. Guru trampil menggunakannya. Apapun media itu, guru harus
mampu menggunakannya dalam proses pembelajaran. e.
Pengelompokan sasaran. Media yang efektif untuk kelompok besar belum tentu sama efektifnya jika digunakan pada kelompok kecil
atau perorangan Arsyad, 2007:75. Dalam menggunakan media pembelajaran hendaknya guru
memperhatikan sejumlah prinsip agar media tersebut dapat mencapai hasil yang baik. Prinsip-prinsip itu menurut Nana Sudjana 1991
dalam Djamarah 2002:144-145 yaitu: a.
Menetukan jenis media dengan tepat: artinya, sebaiknya guru memilih terlebih dahulu media manakah yang sesuai dengan tujuan
dan bahan pelajaran yangakan diajarkan.
b. Menetapkan atau memperhitungkan subjek dengan tepat; artinya,
perlu diperhitungkan apakah pengamatan media itu sesuai dengan tingkat kematangan kemampuan anak didik.
c. Menyediakan media dengan tepat; artinya, teknik dan metode
penggunaan media dalam pengajaran haruslah disesuaikan dengan tujuan, bahan metode, waktu, dan sasaran yang ada.
d. Menempatkan atau memperlihatkan media pada waktu, tempat dan
situasi yang tepat. Artinya, kapan dan dalam situasi mana pada waktu mengajar media digunakan. Tentu tidak setiap saat atau
selama proses belajar mengajar terus-menerus memperlihatkan atau menjelaskan sesuatu dengan media pengajaran.
Keempat prinsip ini hendaknya diperhatikan oleh guru pada waktu ia menggunakan media pengajaran.
Selain itu menurut Martinis Yamin 2008:158, penggunaan media atau alat-alat modern di dalam pembelajaran bukan berarti
mengganti cara mengajar yang baik, melainkan melengkapi dan membantu para guru dalam penyampaian materi atau informasi kepada siswa. Dengan
menggunakan media diharapkan terjadinya komunikasi yang komunikatif, siswa mudah memahami maksud dari materi yang disampaikan guru di
depan kelas, kemudian juga sebaliknya guru mudah menstransfer ilmu pengetahuan kepada siswa, melalui media guru dapat membuat contoh-
contoh, interpretasi-interpretasi sehingga siswa mendapat kesamaan arti sesama mereka.
4. Jenis-Jenis Media Pembelajaran