Valuasi Ekonomi Analisis Permintaan Ekowisata Pusat Pendidikan Konservasi Alam Bodogol Taman Nasional Gunung Gede Pangrango

Keterangan: diluar ruang lingkup penelitian Gambar 1 Alur kerangka berpikir Pusat Pendidikan Konservasi Alam Bodogol Tujuan pelestarian Tujuan Ekowisata Pendidikan Lingkungan dan Konservasi Rekreasi Alam Belum optimalnya pengelolaan di PPKAB secara ekonomi Analisis secara ekonomi permintaan ekowisata di PPKAB Belum diketahuinya karakteristik dan persepsi pengunjung PPKAB Belum diketahuinya faktor- faktor yang memengaruhi permintaan ekowisata PPKAB Belum diketahuinya nilai ekonomi PPKAB lokasi ekowisata Analisis Deskriptif Analisis Regresi Linear Berganda Pendugaan Surplus Konsumen Karekteristik dan persepsi pengunjung Faktor-faktor yang memengaruhi permintaan ekowisata Nilai ekonomi tempat wisata Rekomendasi pengelolaan dan pengembangan PPKAB Tujuan Penelitian IV METODOLOGI PENELITIAN

4.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanan di kawasan Pusat Pendidikan Konservasi Alam Bodogol, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat. Lokasi ini di pilih dengan pertimbangan bahwa kawasan memiliki sumberdaya alam yang berpotensi untuk lebih dikembangkan menjadi tempat ekowisata. Waktu penelitian adalah bulan Mei-Juni 2014.

4.2 Jenis dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui survei lapang dan wawancara yang dilakukan terhadap pengunjung kawasan PPKAB yang ditemui saat penelitian. Selain itu, wawancara juga dilakukan kepada petugas dan pengelola PPKAB. Data Sekunder merupakan data pendukung yang diperoleh dari pihak pengelola PPKAB yang meliputi keadaan umum lokasi wisata sejarah, status, letak kawasan, keadaan fisik serta potensi wisata dan jumlah pengunjung pertahun. Selain itu data sekunder diperoleh juga dari literatur yang relevan dengan topik penelitian ini.

4.3 Teknik Pengambilan Sampel

Metode pangambilan contoh yang digunakan pada pengunjung adalah metode non-probability sampling, hal ini karena populasi responden tidak diketahui pasti. Responden dipilih dengan mengunakan teknik purposive sampling atau judgmental sampling, dimana responden dipilih secara sengaja berdasarkan pertimbangan-pertimbangan yang sesuai dengan tujuan penelitian Prasetyo dan Jannah 2010. Responden yang dipilih merupakan responden yang berusia 15 tahun keatas yang dinilai dapat berkomunikasi dengan baik dan bersedia untuk mengikuti proses wawancara. Selain pengunjung, dilakukan wawancara kepada informan key person, yaitu pihak pengelola PPKAB.