19 a b
Gambar 7. a Pengukuran Total Padatan Terlarut buah naga menggunakan Refraktometer
b Buah naga yang telah diambil daging buahnya pada bagian
ujung, tengah dan pangkal untuk pengukuran TPT
4. Pengolahan Data
Data-data yang didapatkan, dilakukan analisa hubungan antara parameter pengukuran secara langsung dengan parameter pengolahan citra menggunakan
persamaan regresi : a.
Analisis korelasi antara berat buah dengan luas area objek dari citra. b.
Analisis korelasi antara panjang buah aktual dengan panjang objek dari citra. c.
Analisis korelasi antara diameter buah aktual dengan diameter objek dari citra.
d. Analisis korelasi antara kekerasan buah dengan indeks warna RGB merah,
hijau, biru. e.
Analisis korelasi antara total padatan terlarut dengan indeks warna RGB merah, hijau, biru.
5. Penentuan Parameter Mutu Buah Naga
Parameter yang digunakan sebagai parameter penentuan mutu buah naga adalah parameter-parameter yang secara uji statistik dapat membedakan kelas
mutu buah naga. Diagram alir pelaksanaan penelitian secara keseluruhan dapat dilihat pada Gambar 8.
20 Gambar 8. Diagram Alir Pelaksanaan Penelitian
Mulai
Buah Naga Hasil Pemutuan Petani
Pengambilan Citra
Pengukuran Kekerasan
Pengukuran Total Padatan Terlarut
Korelasi antara parameter pengukuran secara langsung dengan parameter pengolahan citra
Pengukuran Tidak Langsung
Pengolahan Citra
Hasil Pengolahan : Panjang
Diameter Roundness
Area Indeks Warna RGB
Indeks Warna HSI
Penentuan parameter mutu buah naga Pengukuran Diameter
Pengukuran Panjang Pengukuran Langsung
Pengukuran Berat
Validasi pemutuan buah naga dengan cara pengolahan citra
21
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. PEMROGAMAN VISUAL BASIC 6.0 UNTUK MENENTUKAN MUTU
BUAH NAGA
Pemrograman Visual Basic merupakan salah satu bahasa pemrograman berbasiskan Windows dengan menggunakan konsep pemrograman visual sehingga
memiliki kemudahan dalam perancangan suatu program. Karena Visual Basic merupakan bahasa pemrograman, maka didalamnya berisi perintah-perintah atau
instruksi yang dapat dimengerti oleh komputer untuk melakukan tugas-tugas tertentu. Tugas-tugas tersebut dapat dijalankan apabila terdapat respon dari
pengguna program. Respon tersebut berupa kejadian event tertentu, misalnya memilih tombol, memilih menu dan sebagainya.
Gambar 9. Tampilan program setelah dieksekusi
Program aplikasi yang digunakan untuk pemutuan buah naga terdiri dari picture box, text box, label, command button, dan frame. Masing-masing toolbox
yang digunakan memiliki fungsi yang berbeda. Picture box berfungsi untuk
rata-rata rata-rata