2. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan memberikan manfaat bagi penulis, perusahaan, dan bagi peneliti selanjutnya.
a. Bagi penulis, penelitian ini bermanfaat untuk memperdalam pengetahuan dan
cakrawala berpikir ilmiah di bidang pemasaran khususnya citra merek. b.
Bagi Hypermart Sun Plaza Medan, penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber informasi dan masukan mengenai bauran pemasaran eceran untuk
meningkatkan kualitas citra merek bagi pengembangan perusahaan.
c. Bagi peneliti lain, hasil penelitian ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai
tambahan referensi untuk melakukan penelitian tentang bauran pemasaran
eceran maupun citra merek.
F. Metode Penelitian
1. Batasan Operasional
Penelitian ini dibatasi pada variabel bebas yaitu bauran pemasaran eceran retailing mix terhadap variabel terikat yaitu citra merek, pada konsumen
Hypermart Sun Plaza Medan yang telah melakukan pembelian minimal 2 kali, sesuai dengan latar belakang dan perumusan masalah yang telah dikemukakan.
Variabel tersebut adalah: a.
Variabel Independen X, yaitu bauran pemasaran eceran, yang terdiri dari: X1 = unsur lokasi
X2 = unsur merchandise X3 = unsur harga
X4 = unsur promosi
Universitas Sumatera Utara
X5 = unsur atmosfer dalam gerai X6 = unsur retail service
b. Variabel Dependen Y, yaitu Citra Merek.
2. Definisi Operasional Variabel
Definisi operasional variabel akan menuntun peneliti untuk memenuhi unsur penelitian yang memberitahukan cara mengukur suatu variabel. Dalam
penelitian ini, operasional variabelnya adalah sebagai berikut a.
Variabel Independen X, yaitu bauran pemasaran eceran yang terdiri dari: 1.
Lokasi X1 adalah tempat pelayanan bagi pelanggan. 2.
Merchandise X2 adalah kegiatan pengadaan barang-barang yang sesuai dengan bisnis yang dijalani Hypermart produk berbasis makanan,
pakaian, barang kebutuhan rumah, produk umum, atau kombinasi untuk disediakan dalam toko pada jumlah, waktu, dan harga yang sesuai untuk
mencapai sasaran Hypermart. 3.
Harga X3 adalah sejumlah uang yang harus dibayar oleh pembeli untuk mendapatkan produk tertentu.
4. Promosi X4 adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran yang berusaha
menyebarkan informasi, mempengaruhimembujuk, dan atau mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia
menerima, membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan Hypermart. 5.
Atmosfer dalam Gerai X5 adalah atmosfer dan ambience yang tercipta dari gabungan unsur-unsur desain toko gerai, perencanaan toko,
komunikasi visual, dan merchandising.
Universitas Sumatera Utara
6. Retail Service X6 adalah fasilitas yang diberikan kepada pembeli saat
berbelanja. b.
Variabel Dependen Y yaitu citra merek adalah jenis asosiasi yang muncul di benak konsumen ketika mengingat sebuah merek tertentu.
1. Favorability of brand associations yaitu keberhasilan perusahaan untuk
menentukan posisi merek melalui keuntungan yang diberikan perusahaan sehingga terbentuk perilaku positif dari konsumen.
2. Strength of brand associations yaitu proses masuknya informasi
kedalam ingatan konsumen dan bagaimana kekuatan dari asosiasi tersebut melekat sebagai sebuah citra merek.
3. Uniqueness of brand associations yaitu sistem penjualan yang unik yang
dapat mengikat pembeli sebagai suatu alasan yang kuat untuk membeli merek tertentu.
Berdasarkan defenisi operasional yang telah diuraikan, maka peneliti merumuskan mekanisme penganalisaan variabel seperti pada Tabel 1.2.
Tabel 1.2. Operasionalisasi Variabel
Variabel SubVariabel Indikator
Skala Pengukuran
Bauran Pemasaran
Eceran Retailing
Mix X Lokasi X1 a.
Kemudahan sarana transportasi
b. Waktu untuk mencapai
singkat c.
Berada di pusat perbelanjaan
Likert
Merchandise X2
a. Kelengkapan produk
b. Keanekaragaman merek
produk c.
Kelengkapan produk baru d.
Kualitas produk Likert
Universitas Sumatera Utara
Variabel Sub variabel
Indikator Skala
pengukuran Harga X3
a. Kesesuaian harga dengan
nilai barang b.
Pilihan harga beragam c.
Penjualan secara kredit Likert
Promosi X4
a. Iklan menarik
b. Katalog lengkap dan
menarik c.
Sering mengadakan undian berhadiah
Likert
Atmosfer dalam Gerai
X5 a.
Lampu penerangan dalam gerai
b. Temperatur udara
c. Tata ruang gerai
d. Pemeragaan produk display
e. Kebersihan
Likert
Retail Service X6
a. Kemudahan pembayaran
dengan kartu kredit b.
Tersedianya pusat informasi c.
Pramuniaga cekatan dalam bekerja
d. Pramuniaga ramah dalam
melayani konsumen e.
Jumlah kassa memadai f.
Jumlah trolley dan keranjang memadai
Likert
Citra Merek Brand
Image a.Favorability
b.Strengthness c.
Uniqueness a.
Konsumen memilih Hypermart karena harga
yang terjangkau
b. Hypermart Sun Plaza sering
memberikan undian berhadiah
c. Hypermart Sun Plaza
mengeluarkan katalog setiap seminggu sekali
d. Hypermart mengadakan
program ”Cek Harga” dalam memposisikan merek bagi
konsumen Likert
Sumber : Ma’ruf 2005 dan Keller 2004.
Universitas Sumatera Utara
3. Skala Pengukuran Variabel