Komponen-komponen Opini Publik : Opini Publik

Sedangkan Redi Panuju dalam Olii menegaskan, dalam pergeseran yang terjadi dalam opini publik disebabkan beberapa faktor: 40 1. Faktor Psikologis Antara individu yang satu dengan yang lainnya tidak ada kesamaan, ada hanya kemiripan yang memiliki banyak perbedaan. Perbedaan atas individu bisa meliputi pengalaman, selera, dan kerangka berpikir, sehingga setiap individu berbeda dalam bentuk dan cara merespon stimulus yang menghampirinya. 2. Faktor Sosiologis Politik Ada anggapan bahwa opini publik terlibat dalam interaksi sosial, seperti misalnya pada: a. Saat mewakili citra superioritas, yaitu barang siapa menguasai opini publik, maka ia akan mengdalikan orang lain. Apa yang disebutkan sebagai menguasai tidaklah tepat karena opini publik bukan suatu barang. Tetapi, karena opini publik bersifat dinamis, maka keberpihakannya pun bersifat relatif dan cenderung berpihak pada kelompok atau individu yang memiliki kedekatan hubungan. b. Opini publik mewakili suatu kejadian, sehingga individu merasa keberadaannya dalam opini publik serta keterlibatannya sebagai bagian anggota masyarakat. 40 Ibid, h. 46-50 c. Opini publik berhubungan dengan citra, rencana, dan operasi action. Kenneth R. Boulding dalam Olii mengutarakan, citra, rencana, dan operasi merupakan matriks dari tahap-tahap kegiatan dalam situasi yang selalu berubah. d. Opini publik disesuaikan dengan kemauan banyak orang. Untuk itu, banyak orang berlomba memanfaatkan opini publik sebagai argumentasi atas alasan memutuskan sesuatu. e. Opini publik identik dengan hegemoni ideologi. Kelompok atau pemerintahan ingin tetap terus berkuasa, maka mereka harus mampu menjadikan ideologi kekuasaan menjadi dominan dalam opini publik. 3. Faktor Budaya Budaya mempunyai pengertian yang aneka ragam. Budaya diartikan sebagai seperangkat nilai yang dipergunakan untuk mengelola kehidupan manusia. Nilai-nilai yang terhimpun dalam sistem budaya itu oleh individu menjadi identitas sosialnya, menjadi ciri-ciri dari anggota komunitas budaya tertentu. 4. Faktor Media Massa Interaksi antara media dengan institusi masyarakat menghasilkan produk isi media media content. Oleh audiens, isi media diubah menjadi gugusan-gugusan makna, apakah yang dihasilkan dari proses penyandian pesan itu, sangat ditentukan oleh norma-norma yang berlaku dalam