Visi dan Misi Majelis Taklim Nurul Falah Struktur Pengurus Majelis Taklim Nurul Falah

tentang pengelolaan lingkungan yang rendah diduga responden tidak selalu memperbarui mencari informasi pengetahuan baru dalam mengikuti perkembangan mengenai pengelolaan lingkungan dengan baik. Nilai rata-rata aspek afektif yang tinggi 53,80 dari pada aspek konatif 52,03 menandakan bahwa proses perubahan perilaku kesadaran sasaran penyuluhan masih dalam tahapan mau dan sedikit mampu conscious competence. Hal tersebut diduga Ibu-Ibu majelis taklim yang mengikuti kegiatan penyuluhan agama melalui pendirian bank sampah tidak semua ikut menjadi nasabah yang disebabkan beberapa faktor, seperti kemauan ada tapi takut sama tukang sampah keliling yang biasa meminta sampah-sampahnya, ada juga karena jumlah produksi sampahnya sedikit sehingga tidak ikut menjadi nasabah dan faktor yang lainnya. Menurut Totok Mardikanto hal demikian bisa saja terjadi karena penyuluhan merupakan proses merubah kebiasaan sasaran harus dilakukan secara terus menerus dan belum tentu langsung berhasil sekali jadi. Selanjutnya dijelaskan penyuluhan merupakan proses perubahan perilaku baik pengetahuan kognitif, sikap afektif, maupun keterampilan konatif khalayak sasaran agar mereka tahu, mau dan mampu melaksanakan perubahan-perubahan demi perbaikan kesejahteraan hidupnya, keluarganya dan lingkungan sekitarnya. 1 Menurut Soekanto terdapat empat tingkatan kesadaran yang masing- masing merupakan suatu tahapan bagi tahapan berikutnya mulai dari yang 1 Totok Mardikanto, Penyuluhan Pembangunan Pertanian, Surakarta: UNS Press, 1993, h. 14-17 terendah sampai dengan yang tertinggi. 2 Selanjutnya Geller berpendapat bahwa perubahan tingkatan kesadaran tersebut memiliki tahapan-tahapan diantaranya: Pertama, Unconscious Incompetence yaitu tahapan pertama dimana seseorang tidak mengerti apa yang harus dilakukannya. Kedua, Conscious Incompetence yaitu tahapan kedua dimana seseorang mengerti atau tahu apa yang seharusnya dilakukan, tetapi perlu adanya pembelajaran bagaimana untuk melakukannya secara benar. Ketiga, Conscious Competence yaitu tahapan ketiga dimana seseorang dapat melakukannya dengan benar dikarenakan telah mengikuti aturan yang telah ditetapkan. Keempat, Unconscious Competence, yaitu tahapan terakhir dimana seseorang telah mempunyai kebiasaan dan mengetahui secara benar apa yang dilakukannya. 3 Tahapan keempat di atas merupakan titik akhir atau puncak dari keberhasilan penyuluhan sesuai dengan salah satu falsafahnya yang diutarakan Kelsey dan Hearne dalam Totok Mardikanto, yaitu penyuluhan dilakukan dengan cara bekerja bersama masyarakat agar mereka mampu menolong dirinya sendiri dan tidak lagi bergantung kepada penyuluh setelah kegiatan penyuluhan berakhir. 4 Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa perubahan perilaku sasaran yang terjadi bisa saja masih berada pada tahapan pengetahuan kognitif, atau sikap afektif atau bahkan sudah masuk kedalam tahapan keterampilan konatif. 2 Retno Jamanti, eJurnal: “Pengaruh Berita Banjir di Koran Kaltim Terhadap Kesadaran Lingkungan Masyarakat Kelurahan Termindung Permai Samarinda, tahun 2014, vol. 2 1, ejournal.ilkom.fisip.unmul.ac.id, diakses tanggal 05 Mei 2014 h. 24 3 Ambar Sih Wadani, Penelitian: Studi Tentang Literatur Kesadaran, h. 12-13, lontar.ui.ac.id, diakses tanggal 05 Mei 2014 4 Totok Mardikanto, Penyuluhan Pembangunan Pertanian, Surakarta: UNS Press, 1993, h. 19-22

B. Pengaruh Metode dan Media Penyuluhan Agama terhadap Kesadaran

Lingkungan 1. Pengaruh Metode dan Media Penyuluhan Agama terhadap Kesadaran Lingkungan Untuk mengetahui hubungan antara variabel kesadaran lingkungan terhadap variabel metode dan media penyuluhan agama, maka setelah dilakukan pengolahan data dengan bantuan bantuan perangkat lunak Software SPSS 21 didapatkan hasil sebagai berikut : Tabel 17. Output Regresi Linier Variabel Metode dan Media Terhadap Kesadaran Lingkungan KL = f MTD, MDA Regression Variables EnteredRemoved a Model Variables Entered Variables Removed Method 1 MDA, MTD b . Enter a. Dependent Variable: KL b. All requested variables entered. Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Change Statistics R Square Change F Change 1 ,656 a ,431 ,395 ,24948 ,431 12,104 a. Predictors: Constant, MDA, MTD ANOVA a Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 1,507 2 ,753 12,104 ,000 b Residual 1,992 32 ,062 Total 3,498 34 a. Dependent Variable: KL b. Predictors: Constant, MDA, MTD