75
75
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan Penelitian
Secara keseluruhan persentase keterlaksanaan model pembelajaran
Multi Level Learning
MLL sebesar 83,15 yang berada dalam kategori sangat tinggi, sehingga dapat dikatakan bahwa model pembelajaran
Multi Level Learning
MLL sudah terlaksana dengan baik. Kemudian persentase banyaknya peserta didik yang memiliki kriteria motivasi sangat
tinggi ST sebesar 17,39 dan jumlah persentase banyaknya peserta didik yang memiliki kriteria motivasi sangat tinggi ST dan tinggi T sebesar
78,26 maka kriteria motivasi keseluruhan peserta didik berada pada kriteria tinggi. Sedangkan untuk hasil belajar, dari 23 peserta didik yang
mengikuti ulangan harian hanya 9 2 peserta didik yang mampu mencapai KKM.
Dari pelaksanaan penelitian tentang “Efektivitas Penerapan Model
Pembelajaran
Multi Level Learning
Ditinjau dari Keterlaksanaan Model Pembelajaran, Motivasi dan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas XI IPA 1
SMA Negeri 1 Ngaglik Pada Pokok Bahasan Persamaan Lingkaran ”
diketahui bahwa hanya dua indikator yang terpenuhi yaitu keterlaksanaan model pembelajaran
Multi Level Learning
MLL dan motivasi belajar peserta didik sehingga didapat kesimpulan bahwa penerapan model
pembelajaran
Multi Level Learning
MLL cukup efektif.
76
76
B. Saran
Pada penelitian ini masih banyak terdapat kekurangan, sehingga peneliti dapat memberi saran:
1. Melakukan validasi butir lembar tes hasil belajar dan lembar
kuesioner, sehingga dapat diketahui validitas dan reliabilitas instrumen penelitian.
2. Disiplin dalam alokasi waktu pada setiap langkah model pembelajaran
Multi Level Learning
MLL sehingga keseluruhan langkah-langkah model pembelajaran
dapat dilaksanakan dan
materi dapat tersampaikan dengan baik.
3. Proses membimbing tutor oleh guru dilakukan lebih baik lagi
sehingga materi dapat tersampaikan dengan baik.
77
77
DAFTAR PUSTAKA
Ariawan, I Putu Wisna. 2014. Geometri Bidang. Yogyakarta: Graha Ilmu. Budi, Kartika. 2001.
Berbagai Strategi untuk Melibatkan Siswa Secara Aktif dalam Proses Pembelajaran Fisika di SMU, Efektivitasnya, dan Sikap Mereka pada
Strategi Tersebut
. USD: Widya Dharma edisi April 2001. Dalyono, M dan TIM MKDK IKIP Semarang. 1997.
Psikologi Pendidikan
. Semarang: IKIP Semarang Press.
Dimyati dan Mudjiono. 2006.
Belajar dan Pembelajaran
. Jakarta: Rineka Cipta. Dimyati dan Mudjiono. 2009.
Belajar dan Pembelajaran
. Jakarta: Rineka Cipta. Hamalik, Oemar. 2011.
Proses Belajar Mengajar
. Jakarta: Bumi Aksara. Hidayah, Ana. 2013.
Pengaruh Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Gunung Jati Kabupaten Cirebon
. Skripsi. Cirebon: Institut Agama Islam Negeri Syekh Nurjati Cirebon.
Ismiyati. 2011.
Efektifitas Multi Level Tutorial Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik pada Materi Himpunan Kelas VII MTS Nurul Huda Dempet
Tahun Pelajaran 20102011
. Skripsi. Semarang: IAIN Walisongo Semarang. Kosasih, E. 2014.
Strategi Belajar dan Pembelajaran Implementasi Kurikulum 2013
. Bandung: Yrama Widya.
Lie, Anita. 2002.
Cooperative Leraning
. Jakarta: Grasindo. Mulyasa, H.E. 2014.
Pengembangan dan Impllementasi Kurikulum 2013
. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Noormandiri, B.K. 2007.
Matematika SMA Kelas XI IPA
. Jakarta: Erlangga.
78
78 Nurmuiza, Ita, Faad Maonde, dan Asrul Sani. 2015.
Pengaruh Motivasi Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa SMA
. Jurnal Pendidikan Matematika Volume 6
Nomor 2,
Juli 2015.
Diambil dari:
http:ojs.uho.ac.idindex.phpJPMarticleview113-122. 9 Oktober 2016, pukul 18.04
Ratumanan, T. Gerson. 2006.
Belajar dan Pembelajaran
. Surabaya: Universitas Surabaya Press.
Retnawati, Heri. 2016.
Analisis Kuantitatif Instrumen Penelitian
. Yogyakarta: Parama Publishing.
Rusman. 2013.
Model-model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru
. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Rosyadi. 2016.
Pengaruh Motivasi dan Kebiasaan Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Matematika
. Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Volume 1 Nomor
2, Agustus
2016. Diambil
dari: http:ejournal.unwir.ac.idfile.php?file=jurnalid=711cd=0b2173ff6ad6a6fb
09c95f6d50001df6name=8._Rosyadi_MTLINE2_8_16.pdf 9 Oktober 2016, pukul 18.44
Sardiman, A.M. 2011.
Interaksi dan Motivasi Mengajar
. Jakarta: Rajawali Pers. Saputro, Dhanu Ratman. 2015.
Efektifitas Penerapan Multi Level Learning MLL Terhadap Motivasi dan Prestasi Belajar Kimia Peserta Didik Kelas XI
Semester 1 SMA N 1 Depok Tahun Ajaran 20142015
. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
Setyosari, Punaji. 2010.
Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan
. Jakarta: Kencana
79
79 Silberman, L.M. 2009.
101 Strategi Pembelajaran Aktif Terjemahan oleh Sarjuli, AA, Sutirsno, dkk
. Yogyakarta: Pustaka Insan Mandiri. Slamet, PH. 2000.
Manajemen Berbasis sekolah. Makalah disajikan dalam seminar dan lokakarya Pelaksanaan dan Implikasa Otonomi Daerah dalam Bidang
Pendidikan, di UKSW Salatiga.
Subiyanto. 1998.
Pendidikan IPA
. Jakarta: Dirjen Dikti Depdikbud. Sudjana, Nana. 2004.
Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar
. Bandung: Sinar Baru Algensido.
Sudjana, Nana. 2009.
Penilaian Hasil proses Belajar Mengajar
. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Sugiyono. 2014.
Metode Penelitian Kombinasi Mixed Method
. Bandung: Alfa Beta. Suprijono, Agus. 2009.
Cooperative Learning: Teori-teori dan Aplikasi PAIKEM
. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Suryati, Enung dan Untung Widodo. 2009.
Mandiri Matematika SMA
. Jakarta: Erlangga.
Suyitno, Amin. 2001.
Dasar-dasar dan Proses Pembelajaran Matematika I
. Semarang: FMIPA UNNES.
Tirtonegoro, Sutratinah. 2001.
Anak Super Normal dan Program Pendidikannya
. Jakarta: Bina Aksara.
Toha, Muh. 2008.
Keefektifitan Pembelajaran Matematika Strategi Multi Level Learning yang Kompetitif Berbantuan CD Interaktif Terhadap Hasil Belajar
Siswa Pada Materi Logika Matematika
. Tesis. Semarang: Universitas Negeri Semarang.
Trianto. 2009.
Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif
. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
80
80 Winkel, W.S. 2004.
Psikologi Pengajaran
. Jakarta: Gramedia. Winkel, W.S. 2008.
Psikologi Pengajaran
. Jakarta: Gramedia.
LAMPIRAN A
81
SILABUS
Nama Sekolah : SMA N 1 Ngaglik
Mata Pelajaran : MATEMATIKA
KelasProgram : XI IPA
Semester : 1
STANDAR KOMPETENSI:
3. Menyusun persamaan lingkaran dan garis singgungnya
KOMPETENSI DASAR
MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
INDIKATOR PENILAI
AN WAK
TU SUMBER
BELAJAR
3.1 Menyusun
persamaan lingkaran
yang memenuhi
persyaratan yang ditentukan.
Persamaan lingkaran berpusat di
, dan bentuk
umum persamaan
lingkaran. Menentukan
persamaan lingkaran
berpusat di ,
dan menyatakan
bentuk umum
persamaan lingkaran.
Merumuskan persamaan
lingkaran berpusat
di
dan menyatakan
bentuk umum
persamaan lingkaran.
Penilaian : -Tugas
Individu -Ulangan
Harian 2
x 45’ Noormandiri,
B.K. 2007.
Matematika untuk SMA kelas XI
Program Ilmu Alam
. Jakarta : Erlangga.
Suryati, Enung dan Untung
Widodo. 2009.
Mandiri Matematika
untuk
82 Kedudukan suatu titik
terhadap lingkaran Menentukan
persamaan lingkaran
jika titik pusat dan jari-jarinya diketahui.
Menyusun persamaan lingkaran
yang memenuhi
kriteria tertentu
Menentukan posisi
titik terhadap
lingkaran : L
x
2
+ y
2
L
x-a
2
+ y-b
2
L
x
2
+ y
2
Ax + By + C
Menentukan pusat dan jari-
jari lingkaran
yang persamaannya
diketahui. Menentukan
persamaan lingkaran yang
memenuhi kriteria.
Menentukan posisi
titik terhadap
lingkaran : L
x
2
+ y
2
L
x-a
2
+ y- b
2
L
x
2
+ y
2
Ax +
Bentuk Instrumen
: -
Tes tertulis
uraian -
Tes Tertuli
s PG 2 x 45’
SMA kelas
XI Program Ilmu Alam.
Jakarta : Erlangga.
Indarsih dkk. 2008.
Matematika Konstektual
Plus Program Studi Ilmu
Pengetahuan Alam
untuk Kelas
XI SMAMA
. Klaten : Intan Pariwara.
83 Kedudukan suatu garis
terhadap lingkaran. Menggunakan
diskriminan untuk
menentukan letak
suatu garis terhadap lingkaran.
By + C
Menentukan posisi
garis terhadap
lingkaran : L
x
2
+ y
2
L
x-a
2
+ y- b
2
L
x
2
+ y
2
Ax + By + C
3.2 Menentukan persamaan garis
singgung pada lingkaran dalam
berbagai situasi Persamaan garis
singgung lingkaran Menentukan
persamaan garis
singgung lingkaran
pada suatu lingkaran Merumuskan
persamaan garis singgung yang
melalui suatu
titik pada
lingkaran.
Merumuskan persamaan garis
Penilaian : -Tugas
Individu -Ulangan
Harian
Bentuk Instrumen
: 8
x 45’
84 singgung yang
gradiennya diketahui.
Merumuskan persamaan garis
singgung yang melalui titik di
luar lingkaran -
Tes tertulis
uraian -
Tes Tertuli
s PG
85
86
87
88
89
90
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Ngaglik
Mata Pelajaran : Matematika
KelasSemester : XI IPA Satu
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit
A. Standar Kompetensi