Pengertian Belajar Ciri Khas Belajar

7

BAB II LANDASAN TEORI

A. Belajar

1. Pengertian Belajar

Belajar merupakan salah satu aktivitas yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia. Proses belajar tidak hanya dialami di bangku sekolah namun juga dalam kehidupan sehari-hari. Disadari maupun tidak, manusia mengalami proses belajar untuk memenuhi kebutuhan dan mengembangkan diri. Beberapa definisi belajar yang penulis gunakan dalam penelitian ini antara lain: a. Menurut Winkel 2004:59-61 pengertian belajar pada manusia adalah suatu aktivitas mental atau psikis, yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan, yang menghasilkan sejumlah perubahan dalam pengetahuan-pemahaman, keterampilan dan nilai-sikap. Perubahan ini bersifat secara relatif konstan dan berbekas. Perolehan perubahan itu dapat berupa suatu hasil yang baru atau pula penyempurnaan terhadap hasil yang telah diperoleh. b. Menurut Muhibbin Syah 1997:92 belajar dapat dipahami sebagai tahapan perubahan seluruh tingkah laku individu yang relatif menetap sebagai hasil pengalaman dan interaksi dengan lingkungan yang melibatkan proses kognitif. c. Menurut Nasution 1982:39 definisi belajar sebagai perubahan kelakuan berkat pengalaman dan latihan, dalam hal ini perubahan tidak hanya mengenai jumlah pengetahuan melainkan juga dalam bentuk kecakapan, kebiasaan, sikap pengertian, penghargaan, minat, dan penyesuaian diri. Berdasarkan ketiga definisi belajar di atas maka dapat dikatakan belajar sebagai suatu aktivitas atau interaksi dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan pengetahuan-pemahaman, keterampilan, nilai- sikap kecakapan, kebiasaan, pengertian, penghargaan, minat, dan penyesuaian diri.

2. Ciri Khas Belajar

Seseorang yang dikatakan belajar akan memunculkan ciri-ciri perubahan yang spesifik. Dalam buku Psikologi Pendidikan Muhibbin Syah,1997:116-117, ciri-ciri perubahan khas yang menjadi karakteristik perilaku belajar antara lain: 1. Perubahan Intensional Siswa menyadari akan akan adanya perubahan yang dialami dan diarahkan pada tercapainya perubahan tersebut disengaja. Namun menurut Anderson dalam Muhibbin Syah kesengajaan belajar tidak penting, yang penting adalah cara mengelola informasi yang diterima siswa pada waktu pembelajaran terjadi sehingga dapat dikatakan perubahan intensional ”bukan harga mati” yang harus muncul dari perilaku belajar. 2. Perubahan Positif dan Aktif Positif artinya baik, bermanfaat, serta sesuai dengan harapan sehingga perubahan positif bermakna sebagai perubahan yang senantiasa bertambahan atau memperoleh sesuatu yang baru, seperti pemahaman dan keterampilan yang lebih baik dari sebelumnya. Sedangkan perubahan aktif dimaknai tidak terjadi dengan sendirinya tetapi karena usaha siswa itu sendiri. 3. Perubahan Efektif dan Fungsional Perubahan efektif berhasil guna dimaknai perubahan yang membawa pengaruh, makna, dan manfaat tertentu bagi siswa. Sedangkan perubahan fungsional berarti perubahan yang relatif menetap dan setiap saat apabila dibutuhkan, perubahan tersebut dapat direproduksi dan dimanfaatkan.

B. Aktivitas Belajar Matematika

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KECEMASAN DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA KELAS XI Hubungan Antara Tingkat Kecemasan Dengan Prestasi Belajar Matematika Kelas XI Di SMK Negeri 1 Kaligondang Purbalingga.

0 2 11

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KECEMASAN DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA KELAS XI Hubungan Antara Tingkat Kecemasan Dengan Prestasi Belajar Matematika Kelas XI Di SMK Negeri 1 Kaligondang Purbalingga.

0 3 11

HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS SISWA DI ORGANISASI SEKOLAH DAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI SISWA DENGAN Hubungan Antara Aktivitas Siswa Di Organisasi Sekolah Dan Kemampuan Komunikasi Siswa Dengan Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas XI SMA Al Islam 1 Surakarta Ta

0 2 14

HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS SISWA DI ORGANISASI SEKOLAH DAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI SISWA DENGAN Hubungan Antara Aktivitas Siswa Di Organisasi Sekolah Dan Kemampuan Komunikasi Siswa Dengan Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas XI SMA Al Islam 1 Surakarta Ta

0 1 14

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KECEMASAN DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWI KELAS XI IPA Hubungan Antara Tingkat Kecemasan Dengan Prestasi Belajar Matematika Siswi Kelas XI IPA Di SMA Negeri 1 Kayen Pati.

0 1 13

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KECEMASAN DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWI KELAS XI IPA Hubungan Antara Tingkat Kecemasan Dengan Prestasi Belajar Matematika Siswi Kelas XI IPA Di SMA Negeri 1 Kayen Pati.

0 1 13

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI KUALITAS PENGAJARANGURU MATEMATIKA DENGAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA DI SMA.

0 0 13

PENGARUH AGRESIVITAS DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA Pengaruh Agresivitas Dan Aktivitas Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas Xi Ips Sma Negeri Kebakkramat.

0 1 15

Hubungan antara aktivitas belajar di dalam kelas, aktivitas belajar di luar jam sekolah, dan minat belajar dengan prestasi belajar akuntansi : [studi kasus SMKN 1 Bantul].

0 0 153

Hubungan antara aktivitas belajar matematika di dalam kelas dan aktivitas belajar matematika di luar jam sekolah dengan prestasi belajar matematika siswa kelas XI IPA SMA Budya Wacana Yogyakarta

0 0 169