Evaluasi ini dilakukan setelah selesai penyajian sebuah satuan pelajaran dengan tujuan mengidentifikasi bagian-bagian tertentu yang
belum dikuasai siswa. d.
Evaluasi formatif Evaluasi jenis ini dilakukan pada setiap akhir penyajian satuan
pelajaran atau modul. Tujuannya untuk memperoleh umpan balik letak kesulitan belajar siswa yang nantinya akan digunakan sebagai bahan
pertimbangan rekayasa pengadaan remedial perbaikan. e.
Evaluasi sumatif Evaluasi jenis ini dilakukan pada akhir periode pelaksaan program
pengajaran atau lazim dilakukan pada setiap akhir semester atau akhir tahun ajaran baru. Hasilnya dijadikan bahan laporan resmi mengenai
kinerja akademik siswa dan bahan penentu naik atau tidaknya siswa ke kelas yang lebih tinggi.
f. EBTA dan EBTANAS
EBTA dan EBTANAS pada prinsipnya sama dengan evaluasi sumatif dalam arti sebagai alat penentu kenaikan status siswa. Namun evaluasi
ini dirancang untuk siswa yang telah menduduki kelas tertinggi pada suatu jenjang pendidikan tertentu.
D. Gambaran Umum Sekolah
1. Lingkungan Sekolah
SMA Budya Wacana Yogyakarta beralamat di Jalan Cik Di Tiro Terban GK V no. 248 Yogyakarta. Lokasi SMA Budya Wacana tepat
berada di samping Kelurahan Terban. SMA Budya Wacana ini berada di tengah
– tengah pemukiman warga kampung Terban sehingga jauh dari kebisingan dan keributan jalan. Selain itu aktivitas warga tidak akan
mengganggu aktivitas belajar siswa karena bangunan sekolah dikelilingi tembok yang kokoh dan tinggi.
2. Identitas Sekolah
Lampiran F.1
3. Visi dan Misi
a. Visi SMA Budya Wacana
Insan Budya Wacana menjadi seorang pemenang berbekal KFC Knowledge, Faith and Character dan cinta tanah air.
b. Misi SMA Budya Wacana
Menyiapkan siswa sebagai pemenang dalam segala bidang yang memiliki sikap takut akan Tuhan, jiwa kepemimpinan, kemandirian
dalam menghadapi tuntutan global, dan jiwa nasionalisme.
4. Arti Logo
Gambar 2.1 Logo SMA Budya Wacana Yogyakarta
Logo Budya Wacana mempunyai unsur gambar piala emas, globe, burung merpati dan berkas-berkas cahaya. Penjelasan masing-masing
unsur gambar sebagai berikut:
Piala Emas Melambangkan
Hadiah yang
patut diberikan
kepada para
pemenangjuara. Lambang ini menyiratkan bahwa sekolah Budya Wacana menanamkan dan menumbuhkembangkan sikap mental siswa.
Globe Melambangkan sekolah Budya Wacana membekali siswai dengan
kemampuanpenguasaan Information
and Communication
Technologies ICT dan bahasa pergaulan dunia guna menghadapi tantangan globalisasi.
Merpati Melambangkan Roh Kudus yang merupakan sumber kekuatan bagi
setiap insan Budya Wacana.
Berkas-Berkas Cahaya Melambangkan kuasa dan berkat Tuhan yang terus memancar. Setiap
insan Budya Wacana diingatkan bahwa kekuatan menjadi seorang pemenang berasal dari Tuhan, maka harus menjalin hubungan pribadi
dengan Tuhan.
5. Sejarah Singkat SMA Budya Wacana
Sekolah Budya Wacana berdiri pertama kali tahun 1959, bertempat di Ngupasan. Setelah mengalami perkembangan, SMA Budya Wacana
membuka di Jalan Cik Di Tiro dan Jalan Gayam. Pada tahun 2004 kedua sekolah digabung menjadi satu bertempat di Jalan Gayam. Pada tahun
2010, SMA Budya Wacana pindah di Jalan Cik Di Tiro.
6. Program Sekolah