commit to user
21
BAB II LANDASAN TEORI
A. TINJAUAN PUSTAKA
1. Hakikat Kemampuan Berhitung Matematika
a. Pengertian matematika
Mata pelajaran matematika adalah kumpulan bahan kajian dan pelajaran tentang bentuk, susunan, besaran, dan konsep-konsep yang saling berhubungan
satu sama lain, sehingga dapat meningkatkan ketajaman penalaran siswa untuk menyelesaikan permasalahan dalam kehidupan sehari dan kemampuan
berkomunikasi dengan menggunakan bilangan dan simbol-simbol serta lebih mengembangkan sikap logis, kritis, cermat, disiplin, dan menghargai kegunaan
matematika. Di bawah ini dikemukakan pendapat tentang matematika. Istilah matematika berasal dari bahasa Yunani
Matheina
atau
mathenein
yang artinya mempelajari, namun diduga pula kata itu erat pula hubungannya dengan kata sansekerta medha atau widya yang artinya kepandaian, ketahuan, atau
intelegensi menurut Andi Hakim dalam Karso, 2000:39 Menurut Bruner dalam Karso, 2000: 40 belajar matematika adalah
belajar mengenai konsep-konsep dan struktur-struktur matematika yang terdapat di dalam materi yang dipelajari serta mencari hubungan-hubungan antara konsep-
konsep dan struktur matematika itu. Menurut Dienes dalam Karso, 2000: 17 berpendapat bahwa pada dasarnya matematika dapat dianggap sebagai pelajaran
tentang struktur dan mengklasifikasikan relasi-relasi antara stuktur. Sedangkan menurut Ruseffendi dalam Karso, 2000:39 “matematika itu
terorganisasikan dari unsur-unsur yang tidak didefinisikan, definisi-definisi, aksioma-aksioma, dan dalil-dalil, di mana dalil-dalil setelah dibuktikan
kebenarannya berlaku secara umum, karena itulah matematika sering sering disebut ilmu deduktif”. Menurut Johnson dan Rising dalam Karso, 2008:46
menyatakan bahwa “matematika adalah pola berpikir, pola mengorganisasikan
pembuktian yang logis, matematika itu adalah bahasa- bahasa yang menggunakan
commit to user istilah yang didefinisikan dengan cermat, jelas dan akurat representasinya dengan
simbol dan padat, lebih berupa bahasa simbol mengenai arti dari pada bunyi, matematika adalah ilmu tentang pola keteraturan pola atau ide, dan matematika itu
adalah suatu seni, keindahannya terdapat pada keterurutan dan keharmonisan”. Menurut
Lerner dalam
Mulyono Abdurrahman,
2003: 252
mengemukakan bahwa matematika di samping sebagai bahasa simbolis juga merupakan bahasa universal yang memungkinkan manusia memikirkan, mencatat,
dan mengkomunikasikan ide mengenai elemen kuantitas. Menurut Reys dalam Karso, 2000: 40 mengataka
n bahwa “matematika adalah telaahan tentang pola dan hubungan, suatu jalan atau pola berpikir, suatu
seni, suatu bahasa dan suatu alat”. Sedangkan menurut Kline dalam Karso, 2008: 46 berpendapat bahwa “matematika itu bukan pengetahuan menyendiri yang
dapat sempurna karena dirinya sendiri, tetapi beradanya itu terutama untuk membantu manusia dalam memahami dan menguasai permasalahan sosial,
ekonomi, dan alam”. Taylor dan Francis Group 2008 dalam
International Journal of Education in Science and Technology: Mathematics is pervanding every study
and technique in our modern world. Bringing ever more sharpy into focus the responsibilities laid upon those whose task it is to tech it. Most prominent among
these is the difficulty of presenting an interdisciplinary approach so that one professional group may benefit from the experience of others.
Matematika mencakup setiap pelajaran dan teknik di dunia modern ini.Matematika
memfokuskan pada teknik pengerjaan tugas-tugasnya. Hal yang sangat mencolok yaitu mengenai kesulitan dalam mengaplikasi pendekatan interdisciplinary antar
cabang ilmu pengetahuan, oleh karena itu para pakar bisa memperoleh pengetahuan dari cabang ilmu lain.
www.tandf.co.uk...0020739x.asp 10 mei 2010
Berdasarkan pendapat dari para ahli matematika di atas dapat disimpulkan bahwa matematika merupakan suatu ilmu yang berhubungan dengan
penelaahan bentuk-bentuk atau struktur-struktur yang abstrak dan hubungan
commit to user diantara hal-hal itu.untuk dapat memahami struktur serta hubungan-hubungannya
diperlukan penguasaan tentang konsep-konsep yang terdapat dalam matematika. Hal ini berarti belajar matematika adalah belajar konsep dan struktur
yang terdapat dalam bahan-bahan yang sedang dipelajari, serta mencari hubungan di antara konsep-konsep.
b. Pembelajaran Matematika