Upaya yang Dilakukan untuk Mengatasi Kesulitan dalam Pembelaran Menulis

125

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan secara keseluruhan mengenai pembelajaran menulis pada siswa autisdi SLB Ma’arif, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pelaksanaan pembelajaran menulis pada siswa autis kelas VI di SLB Ma’arif masih memiliki beberapa kekurangan sehingga belum sesuai dengan tujuan pembelajarannya, antara lain mencakup materi pembelajaran menulis yang diberikan. Dalam materi menulis, gurumenggunakan kurikulum 2014 untuk kelas 1 SD karena tidak memiliki pedoman dalam membuat materi menulis untuk siswanya. Namun, guru telah memodifikasi rencana pelaksanaan pembelajaran RPP menulis untuk siswa kelas I SD ini agar dapat diterapkan untuk siswa autis kelas IV SD. Dalam menggunakan metode pembelajaran menulis guru dirasa belum kreatif, karena guru memiliki keterbatasan ilmu dan pengetahuan. Media pembelajaran menulis yang digunakan hanya memanfaatkan media yang tersedia didalam kelas. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan individual aprproach pendekatan secara individual,continuity training approach pendekatan dengan cara latihan terus menerus. Guru selalu berusaha melakukan upaya pendekatan agar dapat mencapai tujuan pembelajaran menulis pada siswa autis. Upaya yang dilakukan guru untuk mengatasi kesulitan tersebut adalah dilakukan dengan melakukan setting kelas menjadi ruangan kelas yang kecil dan nyaman, memodifikasi penggunaan media pembelajaran menulis dan memberikan keterampilan yang dapat melatih kemampuan motorik halus siswa. 126

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan dalam penelitian ini, maka peneliti mengemukakan saran sebagai berikut: 1. Bagi Guru a. Guru perlu melakukan asesmen awal untuk mengetahui karakteristik siswanya sehingga memudahkan untuk membuat rencana pelaksanaan pembelajaran. b. Guru perlu belajar mengenai pembuatan rencana pelaksanaan pembelajaran yang sesuai agar siswa autis memiliki tahapan-tahapan yang jelas dalam belajar, terutama menulis. c. Guru perlu membuatkan rencana pembelajaran individual RPI dan program pembelajaran individual PPI pada masing-masing siswa autis. d. Guru perlu mencari referensi yang tidak ada disekolah sebagai pendukung dalam proses pembelajaran menulis. e. Pemberian motivasi, kreativitas guru dan latihan terus menerus kepada siswa perlu ditingkatkan. f. Guru perlu meningkatkan komunikasi dengan orangtua siswa khususnya berkaitan dengan penyampaian mengenai kemampuan siswa, kesulitan siswa dalam menulis serta upaya yang harus dilakukan untuk meningkatkan kemampuan menulis siswa di rumah. 2. Bagi Kepala Sekolah a. Perlu menyediakan ruangan khusus yang kondusif jauh dari kebisingan untuk pembelajaran yang bersifat akademik dengan dilengkapi sarana dan prasarana pembelajaran sehingga dapat digunakan untuk mendukung kegiatan menulis pada khususnya, serta sensori integrasi pada umumnya.