10
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Konsep Implementasi Kebijakan pendidikan
1. Pengertian Kebijakan
Dalam kamus Oxford melalui Nanang Fattah 2013: 131 kebijakan berarti rencana kegiatan atau pernyataan tujuan-tujuan ideal. Dalam kamus
Oxford menjelaskan bahwa kebijakan merupakan suatu kegiatan maupun rencana untuk mencapai suatu tujuan yang ideal, sedangkan Hugh Heclo
melalui Arif Rohman, 2009: 108 menyebutkan bahwa kebijakan adalah cara
bertindak yang
disengaja untuk
menyelesaikan beberapa
permasalahan. Dengan demikian kebijakan merupakan suatu tindakan yang dilakukan oleh seseorang maupun kelompok yang digunakan untuk
menyelesaikan permasalahan sehingga mencapai tujuan yang ideal. Perserikatan Bangsa Bangsa PBB melalui Arif Rohman,
2012:86 mengatakan kebijakan adalah sebagai pedoman untuk bertindak. Pedoman tersebut bisa berwujud amat sederhana atau kompleks, bersifat
umum ataupun khusus, luas ataupun sempit, kabur atau jelas, longgar atau terperinci, kualitatif atau kuantitatif, publik atau privat. Kebijakan dalam
maknanya seperti ini mungkin berupa suatu deklarasi mengenai suatu dasar pedoman bertindak, suatu arah tindakan tertentu, suatu program
mengenai aktivitas-aktivitas tertentu atau suatu rencana. Berdasarkan pengertian tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa
kebijakan merupakan serangkain proses dan hasil perumusan yang dibuat dan diterapkan oleh suatu lembaga pemerintahan atau organisasi, sehingga
11
suatu kebijakan dapat berupa peraturan ataupun program yang nantinya akan mengatur berbagai tindakan dan tingkah laku dari seseorang manusia
maupun dalam lingkup organisasi untuk menyelesaikan suatu masalah
sehingga dapat mencapai tujuan yang telah direncanakan. 2.
Kebijakan Pendidikan
Arif Rohman 2012: 86 menyatakan bahwa kebijakan pendidikan merupakan keputusan berupa pedoman bertindak baik yang bersifat
sederhana maupun kompleks, baik umum maupun khusus, baik terperinci maupun longgar yang dirumuskan melalui proses politik untuk suatu arah
tindakan, program,
serta rencana-rencana
tertentu dalam
menyelenggarakan pendidikan. Berdasarkan pengertian menurut Arif Rohman kebijakan pendidikan merupakan suatau keputusan yang
dituangkan dalam suatu program maupun rencana-rencana yang digunakan untuk menyelesaikan masalah dalam penyelenggarakan pendidikan.
Sedangkan kebijakan pendidikan adalah konsep yang sering kali didengar, dilakukan, tetapi seringkali tidak dipahami sepenuhnya. Kedua
kata yaitu kebijakan dan pendidikan mempunyai makna yang begitu luas dan bermacam-macam, kebijakan pendidikan berkenaan dengan
pengaturan kehidupan sesama manusia. Hal ini menunjukkan aspek sosialitas dari keberadaan manusia. Kebijakan pendidikan dilahirkan dari
ilmu pendidikan sebagai ilmu praktis yaitu kesatuan antara teori dan praktik pendidikan H.A.R.Tilaar Riant Nugroho, 2009: 16.
12
Kebijakan pendidikan dipahami dalam dua makna yaitu kebijakan pendidikan sebagai kebijakan publik, dan kebijakan pendidikan sebagai
bagian dari kebijakan publik atau dalam kebijakan publik. Pemahaman kebijakan pendidikan sebagai kebijakan publik dapat digali dari ciri-ciri
kebijakan publik. Adapun ciri kebijakan sebagai kebijakan publik di antaranya adalah:
a. Kebijakan tersebut dibuat oleh negaralembaga yang berkaitan dengan
eksekutif, legislatif, dan yudikatif b.
Kebijakan ditujukan untuk mengatur kehidupan bersama kehidupan publik
c. Mengatur masalah bersama
d. Memberi manfaat bagi masyarakat, dan untuk mencapai tujuan bersama
Tilaar Riant Nugroho, 2009: 264-265 Kebijakan pendidikan menurut H.A.R. Tilaar dan Riant Nugroho
2009: 140. merupakan keseluruhan proses dan hasil dari perumusan langkah-langkah strategis pendidikan yang dijabarkan dari visi dan juga
misi pendidikan, dalam rangka untuk mewujudkan tercapainya tujuan pendidikan dalam suatu masyarakat untuk suatu kurun waktu tertentu.
Kebijakan pendidikan didukung oleh riset dan pengembangan. Suatu kebijakan pendidikan bukanlah sesuatu yang abstrak tetapi dapat
diimplementasikan. Kebijakan pendidikan merupakan pilihan dari berbagai alternatif kebijakan sehingga perlu dilihat output dari kebijakan
tersebut dalam praktik. Melihat kenyataan bahwa proses pendidikan terjadi
13
dalam masyarakat dengan berbagai aspek kehidupan seperti aspek sosial, politik, ekonomi, budaya, maka suatu kebijakan pendidikan adalah suatu
kajian dari berbagai pakar H.A.R. Tilaar dan Riant Nugroho, 2009: 143.Berdasarkan beberapa definisi menurut para ahli kebijakan
pendidikan, maka dapat disimpulkan bahwa kebijakan pendidikan merupakan suatu keputusan yang diambil oleh pemerintah maupun
organisasi sebagai reaksi untuk menyelesaikan permasalahan pendidikan sebagai solusi guna mencapai tujuan pendidikan.
3. Implementasi Kebijakan