Pengolahan Data Post-Test Pengolahan Data

signifikan, maka kedua kelompok tersebut dapat digunakan untuk subjek penelitian. Apabila kedua kelompok tersebut dinyatakan terdapat perbedaan yang signifikan, maka kedua kelompok tersebut tidak dianjurkan dipakai sebagai subjek penelitian.

3.6.2 Pengolahan Data Post-Test

Setelah mendapatkan masing-masing perlakuan kepada kedua kelompok, baik kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol, data minat dan hasil belajar siswa kembali dikumpulkan atau disebut juga data post test. Data post test merupakan data yang dikumpulkan setelah masing-masing kelompok mendapatkan perlakuan. Pengolahan data post test minat dan hasil belajar siswa sama dengan pengolahan data pre test. Hanya saja tujuan pengolahan data keduanya berbeda. Seperti yang telah diketahui sebelumnya, pengolahan data pre test bertujuan untuk mengetahui apakah kelompok eksperimen dan kontrol memenuhi syarat untuk dijadikan sebagai subjek penelitian. Sedangkan pengolahan data post test bertujuan untuk pengujian hipotesis dan penarikan kesimpulan penelitian. Sama dengan pengolahan data pre test, sebelum data post test dianalisis perbedaannya harus melewati uji prasyarat analisis yaitu uji normalitas data dan homogenitas varians. Setelah melewati kedua uji tersebut, keadaan data post test akan diketahui. Sehingga peneliti dapat menentukan rumus untuk pengujian hipotesis. Hasil pengujian hipotesis digunakan untuk menarik kesimpulan hasil penelitian. 67

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Uji Prasyarat Instrumen

Untuk mendapatkan hasil penelitian yang valid dan reliabel maka instrumen yang valid dan reliabel merupakan syarat mutlak Sugiyono 2011: 122. Selanjutnya, Sugiyono 2011: 103 juga mengemukakan bahwa jumlah instrumen penelitian tergantung pada jumlah variabel yang telah ditetapkan untuk diteliti. Ada dua variabel dalam penelitian ini, yakni variabel minat dan hasil belajar siswa jadi diperlukan dua instrumen. Intrumen yang digunakan untuk mengukur minat belajar adalah angket, sedangkan intrumen yang digunakan untuk mengukur hasil belajar yakni tes.

4.1.1 Instrumen Angket

Untuk mendapatkan data minat belajar siswa yang valid dan reliabel, maka instrumen angket harus melewati pengujian prasyarat instrumen. Uji prasyarat instrumen angket terdiri dari pengujian validitas dan reliabilitas. Berikut peneliti jabarkan hasil pengujian validitas dan reliabilitas intrumen angket.

4.1.1.1 Pengujian Validitas

Pengujian validitas angket yang termasuk instrumen non test cukup memenuhi validitas konstruksi construct Sugiyono 2011: 123. Untuk menguji validitas konstruksi, dapat digunakan pendapat dari ahli. Peneliti meminta pendapat dari 3 ahli yaitu Drs. Yuli Witanto, M.Pd Dosen Universitas Negeri Semarang, Dra. Noening Andrijati, M.Pd Dosen Universitas Negeri Semarang,

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PUZZLE DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI BANGUN DATAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS III SDN 01 GUNUNG SARI KABUPATEN LOMBOK BARAT

6 24 21

KEEFEKTIFAN METODE MATEMATIKA GASING TERHADAP MINAT DAN HASIL BELAJAR KELILING BANGUN DATAR SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR NEGERI 1 KALIPANCUR KABUPATEN PEKALONGAN

6 42 261

KEEFEKTIFAN MODEL QUANTUM TEACHING TERHADAP MINAT DAN HASIL BELAJAR BANGUN DATAR PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI TUNON 2 KOTA TEGAL

0 7 327

Keefektifan Penggunaan Media Kartu Domica terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Siswa pada Materi Pecahan di Kelas IV Sekolah Dasar Negeri 02 Dan 03 Semingkir Pemalang

1 36 303

KEEFEKTIFAN MEDIA “CROOSS TWOO COLOURURS” TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATERI PERKALIAN PADA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR NEGERI KEJAMBON TEGAL

1 60 279

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI BANGUN DATAR SISWA KELAS III SD NEGERI RANDUGUNTING 3 KOTA TEGAL

0 66 217

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATERI BANGUN DATAR MELALUI MEDIA PUZZLE PADA SISWA KELAS II SEKOLAH DASAR NEGERI KEMANDUNGAN 03 TEGAL

2 8 284

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA MATERI BANGUN DATAR MELALUI PENGGUNAAN MACROMEDIA FLASH DI SEKOLAH DASAR NEGERI TEGALSARI 4 TEGAL

0 8 258

Miskonsepsi pada pembelajaran matematika materi bangun datar segitiga kelas IV Sekolah Dasar.

0 2 2

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN MEDIA BANGUN DATAR SEDERHANA DI KELAS I SEKOLAH DASAR

0 0 8