46 5 Perbandingan atau bobot antara biaya dengan nilai ekonomi penggunaan
hasil valuasi ekonomi.
2. Metode Valuasi.
Menurut Senn 1971, metode merupakan suatu prosedur atau cara untuk mengetahui sesuatu yang mempunyai langkah-langkah sistematis. Pendekatan
berkaitan dengan beberapa alternatif yang dapat digunakan dalam mencapai tujuan. Mitchell dan Carson 1989 merupakan salah satu dari sejumlah ahli yang
menyusun metode valuasi sumberdaya secara jelas sebagaimana disajikan pada Tabel 4. Ia menawarkan klasifikasi metode untuk mengestimasi nilai ekonomi
sumberdaya berdasarkan dua karakteristik metode. Karakteristik yang pertama dilihat dari sumber data, apakah berasal dari observasi langsung terhadap
kenyataan yang dialami oleh individu atau berasal dari respon individu terhadap pertanyaan hipotetik, misalnya: “apakah yang akan kamu lakukan jika …?” atau
“apakah kamu mau membayar jika…?”. Karakteristik yang kedua didasarkan kepada apakah metode yang digunakan untuk mengukur nilai moneter harus
diperoleh dari beberapa teknik tidak langsung berdasarkan model perilaku dan pilihan individu.
Tabel 4. Metode Estimasi Nilai Sumberdaya Lingkungan
Observed Behavior Hypothetical
Direct
Competitive market price, Simulated market
Bidding games, Willingness to pay question
Indirect
Travel cost, Hedonic property value, Avoidanceexpenditure,
Referendum using Contingent ranking, Contigent
activity, Contigent referendum
Sumber: Mitchell dan Carson 1989
Berdasarkan kedua karakteristik ini, beberapa metode untuk mengestimasi sumberdaya dan lingkungan dapat ditempatkan dalam empat kategori yaitu:
Observasi langsung direct observation, observasi tidak langsung indirect
47 observation
, hipotetik tidak langsung indirect hypothetical, dan hipotetik langsung direct hypothetical.
Kegiatan valuasi ekonomi terdiri dari tiga tahap yaitu, tahap identifikasi manfaat dan fungsi sumberdaya, tahap kuantifikasi manfaat dan fungsi
sumberdaya, dan tahap memilih alternatif pengelolaan sumberdaya Dahuri et al, 2001.
1. Identifikasi manfaat dan fungsi ekosistem. Manfaat ekosistem hutan mangrove yang dikonsumsi masyarakat dapat
dikategorikan kedalam dua komponen utama yaitu manfaat langsung use value dan manfaat tidak langsung non use value. Manfaat langsung dikategorikan
kembali kedalam nilai kegunaan langsung direct use value dan nilai kegunaan tidak langsung indirect use value. Nilai kegunaan langsung merujuk pada
kegunaan langsung dari pemanfaatan hutan mangrove baik secara komersial maupun non komersial. Sedangkan nilai kegunaan tidak langsung merujuk pada
nilai yang dirasakan secara tidak langsung terhadap barang dan jasa yang dihasilkan oleh sumberdaya alam dan lingkungan.
Komponen manfaat tidak langsung adalah nilai yang diberikan kepada hutan mangrove atas keberadaannya meskipun tidak dikonsumsi secara langsung
dan lebih bersifat sulit diukur less tangible karena lebih didasarkan pada preferensi terhadap lingkungan ketimbang pemanfaatan langsung. Komponen
manfaat tidak langsung dibagi lagi kedalam sub klas yaitu nilai keberadaan existence value, nilai pewarisan bequest value, dan nilai pilihan option value.
Nilai keberadaan pada dasarnya adalah penilaian yang diberikan dengan terpeliharanya sumberdaya. Nilai pewarisan diartikan sebagai nilai yang
48 diberikan oleh generasi kini dengan menyediakan atau mewariskan sumberdaya
untuk generasi mendatang. Nilai pilihan diartikan sebagai nilai pemeliharaan sumberdaya sehingga manfaatnya masih tersedia untuk masa yang akan datang.
2. Kuantifikasi manfaat dan fungsi ekosistem hutan mangrove. Tipologi metode valuasi ekonomi dapat digolongkan dalam tiga bagian
besar, tergantung pada derajat atau kemudahan aplikasinya yaitu : umum diaplikasikan, potensial untuk diaplikasikan, dan didasarkan atas survey. Secara
garis besar metode valuasi ekonomi dapat dibagi dalam dua kelompok besar yaitu pendekatan manfaat benefit based valuation dan pendekatan biaya cost based
valuation . Metode valuasi dengan pendekatan manfaat dapat dikelompokkan
kedalam dua kategori umum berdasarkan nilai pasar aktual actual market based methods
dan yang kedua berdasarkan pada nilai pasar pengganti. Metode- metode valuasi ekonomi yang termasuk ke dalam pengukuran nilai pasar aktual adalah :
perubahan nilai hasil produksi, dan metode kehilangan penghasilan loss of earning methods
. Sedangkan metode pasar pengganti terdiri dari : biaya perjalanan travel cost methods, pendekatan perbedaan upah wage differential
methods , pendekatan nilai pemilikan property value, dan pendekatan nilai
barang yang dapat di pasarkan hedonic pricing. Metode valuasi dengan pendekatan biaya terdiri dari :
1. pengeluaran pencegahan averted defensive expenditure methods 2. proyek bayangan shadow project methods
3. biaya penggantian replacement cost methods 4. biaya perpindahan relocation cost methods
49
Gambar 8. Nilai Ekonomi Lingkungan dan Hubungannya dengan Metode Valuasi
NILAI EKONOMI TOTAL Total Economic Value
NILAI PASAR AKTUAL 1. Perubahan nilai hasil
produksi 2. Kehilangan
Penghasilan PENDEKATAN BIAYA
Cost Based Method PENDEKATAN MANFAAT
Benefit Based Method METODE PENILAIAN Valuation Method
NILAI KEBERADAAN Existence Value
Habitat, Perubahan tetap NILAI PEWARISAN
Bequest Value Habitat, Spesies Langka
NILAI MANFAAT PILIHAN Option Value
Biodiversity, Konservasi Habitat
NILAI MANFAAT TAK LANGSUNG Indirect Use Value
Fungsi ekologis, Pengendalian banjir, Menetralisir polusi air laut.
NILAI MANFAAT LANGSUNG Direct Use Value
Pangan, Biomasa, Rekreasi, Kesehatan
NILAI TANPA PEMANFAATAN Non Use Value
NILAI PEMANFAATAN Use Value
NILAI PASAR PENGGANTI 1. Nilai perjalanan
2. Perbedaan upah 3. Nilai pemilikan
4. Nilai pengganti 1. Nilai pencegahan
2. Proyek bayangan 3. Biaya pengganti
4. Biaya perpindahan
50 Secara ringkas, hubungan antara nilai ekonomi lingkungan dan metode
valuasinya dapat dilihat pada Gambar 8. Hufscmidt et al. 1996, mengelompokan metode valuasi ekonomi berdasarkan pendekatan harga pasar
actual market based methods dan pendekatan berdasarkan survey atau penilaian hipotesis. Pendekatan berorientasi pasar telah mencakup berbagai metode valuasi
yang dikemukakan oleh Dixon dan Hodgson 1988. Pendekatan berdasarkan survey survey based methods, terdiri dari metode pendekatan berdasarkan
kondisi lapangan contingent valuation methods dan metode kesesuaian manfaat benefit transfer methods.
2.4. Kelembagaan Pengelolaan Sumberdaya Lahan