Komposisi Penduduk Menurut Kewarganegaraan Komposisi Penduduk Menurut Agama

Kelurahan Bunut mempunyai batas-batas wilayah sebagai berikut. Dengan batas sebagai berikut: 1. Sebelah utara berbatasan dengan desa Sidomulyo 2. Sebelah selatan berbatasan dengan kelurahan Dadimulyo 7. Sebelah barat berbatasan dengan kelurahan Bunut Barat 8. Sebelah timur berbatasan dengan kelurahan Sidomukti Kelurahan Bunut terletak disebelah Utara Ibukota Kabupaten Asahan dengan jarak 5Km. dan jarak tempuh dengan ibukota provinsi cukup jauh yaitu sekitar 160 km dan memakan waktu sekitar ± 4 jam dari kabupaten Asahan. 4.2 Kondisi Demografi 4.2.1 Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin Berdasarkan dari data Kelurahan Bunut pada tahun 2011, penduduk Kelurahan Bunut berjumlah sebanyak 3.074 jiwa dengan jumlah laki-laki sebanyak 1.564 51 jiwa dan jumlah perempuan sebanyak 1.510 jiwa 49.

4.2.2 Komposisi Penduduk Menurut Kewarganegaraan

Komposisi penduduk menurut kewarganegaraan terbagi menjadi dua yaitu Warga Negara Indonesia WNI dan Warga Negara Indonesia turunan. Warga Negara Indonesia merupakan penduduk asli atau lokal yang tinggal di Kelurahan Bunut yang terdiri dari 3.059 orang 99 dan Warga Negara Asing adalah individu yang menetap di Kelurahan Bunut sebanyak 15 orang 1 karena suatu hal seperti telah tugas atau telah menikah dengan warga Kelurahan Bunut dan kemudian tinggal di sana. Berikut komposisi penduduk menurut kewarganegaraan yaitu: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.2 Komposisi Penduduk Berdasarkan Kewarganegaraan di Bunut No. Kewarganegaraan F 1 WNI 3.059 99 2 WNA 15 1 Total 3.074 100 Sumber : Profil Kelurahan Bunut tahun 2012 Tabel 4.3 Komposisi Penduduk Menurut Usia No. KELOMPOK USIA F 1 0-6 tahun 350 11 2 7-12 tahun 335 10 3 13-15 tahun 177 6 4 16-18 tahun 180 6 5 19-24 tahun 365 12 6 25-40 tahun 639 21 7 41-56 tahun 672 22 8 57 tahun keatas 356 12 Universitas Sumatera Utara Total 3.074 100 Sumber : Profil Kelurahan Bunut tahun 2012 Pada tabel 4.3, jelas tergambar bahwa mayoritas kelompok masyarakat berdasarkan usia di dominasi oleh masyarakat yang sudah berusia produktif yaitu antara usia 41-56 tahun sebesar 672 orang 22 sehingga sudah mampu untuk bekerja dan dapat menghasilkan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan hidup dan keluarganya sehari-hari. Antara umur 19 tahun keatas ada sekitar 1.974 orang yang sudah bekerja, akan tetapi angka ini belum memisahkan antara laki-laki dengan perempuan berdasarkan usia.

4.2.3 Komposisi Penduduk Menurut Agama

Berdasarkan data dari kelurahan Bunut mayoritas warga Kelurahan Bunut beragama Islam yaitu sebesar 2.749 orang 89 dan 299 orang 10 yang menganut agama Kristen protestan, Kristen khatolik dan Budha hanya beberapa orang saja. Kerukunan umat beragama di kelurahan Bunut tergolong baik karena tidak adanya keributan atau konflik yang terjadi yang dikarenakan masalah agama. Berikut penjelasan komposisi penduduk menurut agama: Tabel 4.4 Komposisi Penduduk Menurut Agama di Kelurahan Bunut No. AGAMA F 1 Islam 2.749 89 2 Protestan 299 10 3 Khatolik 18 1 4 Budha 8 Universitas Sumatera Utara Total 3.074 100 Sumber: profil kelurahan Bunut tahun 2012

4.2.4 Komposisi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan

Dokumen yang terkait

Beberapa Masalah Yang Dihadapi Petani Dalam Pengembangan Usaha Tani Melon di Kabupaten Deli Serdang ( Studi Kasus : Desa Lantasan Baru Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang)

0 41 110

Analisis Usaha Tani Dan Harga Pokok ( Cost Price) Padi Sawah Sistem Legovvo 4:1 Dan Tegel Di Kabupaten Deli Serdang ( Studi Kasus : Desa Wonosari, Kecamatan Tanjung Morawa)

1 38 130

Analisis Ekonomi Usaha Kerajinan Sapu Ijuk (Studi Kasus : Pengrajin Desa Medan Sinembah, Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara)

1 66 98

Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Anthurium Gelombang Cinta ( Studi Kasus : Desa Bangun Sari, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupeten Deli Serdang)

10 139 84

Prospek Pengembangan Usaha Tani Melon Dan Usaha Tani Semangka Di Kabupaten Deli Serdang (Studi Kasus : Desa Pasar V Kebun Kelapa, Kec. Beringin, Kab. Deli Serdang)

1 51 154

Peran Usaha Industri Kecil Pangan Terhadap Pengembangan Wilayah (Studi Kasus Di Kecamatan Bangko Kabupaten Merangin Provinsi Jambi)

1 53 137

Analisis Kelayakan Finansial Usaha Penggilingan Padi Kecil (Studi Kasus: Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara)

9 138 93

ANALISIS INDUSTRI KECIL SAPU IJUK DI DESA MEDAN SENEMBAH KECAMATAN TANJUNG MORAWA KABUPATEN DELI SERDANG.

2 18 24

BAB II KERANGKA TEORI 2.1 Strategi 2..1.1 Pengertian Strategi - Strategi Pengembangan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Studi Kasus Kerajinan Sapu Moro Bondo di Desa Limau Manis, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang)

0 1 32

Strategi Pengembangan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Studi Kasus Kerajinan Sapu Moro Bondo di Desa Limau Manis, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang)

0 3 9