Hasil tangkapan total Analisis Hasil Tangkapan Berdasarkan Sudut Kemiringan

Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa dalam penelitian ini, hubungan antara ukuran dimensi tubuh kepiting bakau memiliki hubungan yang sangat erat yang ditunjukkan dengan nilai koefisien determinasi untuk semua hubungan bernilai lebih dari 90 Gambar 13. Ini artinya ukuran dimensi tubuh yang satu dapat menjelaskan ukuran dimensi yang lainnya dan dapat menjelaskan keadaan yang sebenarnya terjadi di alam. Persamaan regresi menunjukkan bahwa ukuran panjang karapas kepiting bakau adalah 0,690 69 kali ukuran lebar karapas dan tinggi karapas adalah lebih dari setengah atau 0,515 51,5 kali ukuran panjang karapas atau ukuran tinggi karapas adalah 0,359 35,9 kali ukuran lebar karapas. Hubungan ini dapat bermanfaat dalam memprediksi dan mendesain bagian-bagian tertentu pada alat tangkap perangkap, misalnya penentuan ukuran dan bentuk celah pelolosan, ukuran pintu masuk dan sebagainya.

4.7 Analisis Hasil Tangkapan Berdasarkan Sudut Kemiringan

4.7.1 Hasil tangkapan total

Perangkap yang digunakan dalam penelitian ini, berdasarkan sudut kemiringan dinding pintu masuk funnel terdiri atas dua jenis yaitu yang memiliki sudut kemiringan 30° dan 40°. Komposisi tangkapan selama penelitian dari perangkap lipat dengan dua jenis sudut kemiringan, dapat dilihat pada Tabel 3 dan Gambar 14. Berdasarkan uji Anova untuk jumlah total hasil tangkapan pada perangkap dengan sudut kemiringan yang berbeda ditemukan adanya pengaruh perbedaan sudut terhadap jumlah total hasil tangkapan F = 5,458; P = 0,023 α = 0,05. Perbedaan jumlah hasil tangkapan total diantara masing-masing sudut kemiringan 30° A30 dan B30 serta 40° A40 dan B40 dapat diketahui melalui uji t berpasangan t-paired test. Hasil uji menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan antara sudut kemiringan A30 dan B30 t hit = - 0 ,461; P = 0,651α, demikian pula antara perangkap A40 dan B40 tidak ada perbedaan t hit = -1,079 ; P = 0,297 α. Selanjutnya untuk membedakan sudut kemiringan mana yang paling berpengaruh terhadap jumlah hasil tangkapan total, dilakukan dengan uji t, ditemukan bahwa sudut kemiringan 30° lebih berpengaruh daripada sudut 40° t hit = 4,407 , P 0,05. Artinya secara total perangkap dengan sudut kemiringan dinding pintu masuk 30° memiliki hasil tangkapan lebih banyak dari perangkap dengan sudut kemiringan 40°, perbedaan ini secara deskriptif disajikan pada Gambar 14. Sebagaimana dapat dilihat pada diagram box plot, jumlah hasil tangkapan pada perangkap dengan sudut kemiringan 30° berkisar dari 0 – 26 individu per trip dengan rata-rata jumlah tangkapan adalah 9,75 individu Standar Deviasi = 6,284, lebih baik daripada perangkap dengan sudut kemiringan 40° yang memiliki jumlah tangkapan berkisar dari 1-18 individu per trip dengan rata- rata jumlah tangkapan lebih rendah yaitu 6,50 individu SD = 4,565. Gambar 14 Diagram box plot hasil tangkapan berdasarkan sudut kemiringan

4.7.2 Hasil tangkapan utama dan sampingan