Distribusi Ukuran Kepiting Bakau Layak Tangkap Hasil Tangkapan pada Masing-masing Perangkap

Secara keseluruhan perbandingan antara perangkap lipat ujicoba A dan B dan perangkap komersil untuk komposisi hasil tangkapan total tidak terdapat perbedaan yang signifikan, untuk tangkapan utama terdapat perbedaan ukuran kepiting yang tertangkap, dimana perangkap komersil menangkap ukuran yang lebih kecil, selain itu, CPUE perangkap komersil lebih rendah yaitu 0,02 ind.perangkap -1 trip -1 dibandingkan dengan perangkap ujicoba yang berkisar 0,05- 0,55 ind.perangkap -1 trip -1 . Hal ini diduga karena ada efek saturisasi, dimana ukuran perangkap yang lebih besar dapat mengurangi efek ini dengan adanya volume ruang yang besar dan mengurangi terjadinya persaingan teritorial diantara kepiting yang berada dalam perangkap.

4.10 Distribusi Ukuran Kepiting Bakau Layak Tangkap

Hasil tangkapan kepiting bakau secara keseluruhan yang tertangkap baik pada perangkap lipat komersil maupun perangkap lipat uji coba berjumlah 45 individu, yang terdiri atas tiga spesies kepiting bakau yaitu Scylla serrata warna hijau terang, polos, duri tajam, agak tinggi bagian belakangnya jika dibandingkan dengan kepiting lain, Scylla olivacea warna capit orange, warna karapas agak hijau dengan bintik-bintik putih dan Scylla paramamosain warna karapas merah bata, duri pada ruas siku kaki kecil dan tumpul, duri pada dahi juga tumpul. Dalam bahasan ini ketiga jenis kepiting bakau diatas disebut sebagai scylla spp. Secara keseluruhan ukuran kepiting bakau yang tertangkap, memiliki kisaran lebar karapas antara 26-85 mm, dengan ukuran yang dominan tertangkap yaitu pada selang panjang karapas 60-69 mm sebanyak 17 individu Gambar 23. Jumlah kepiting bakau layak tangkap dari total hasil tangkapan adalah berjumlah 20 individu, dimana dasar untuk menentukan kepiting layak tangkap adalah berdasarkan pada ukuran lebar karapas kepiting yang teramati dalam penelitian ini yaitu berada pada lebar karapas lebih dari 80 mm, hal ini sesuai dengan yang dikemukakan oleh Aldrianto 1996, bahwa kepiting bakau di Indonesia mengalami matang gonad pada lebar karapas 8 cm atau 80 mm. Gambar 23 Distribusi kepiting bakau layak tangkap

4.11 Hasil Tangkapan pada Masing-masing Perangkap

Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil tangkapan total pada setiap tipe perangkap lipat, baik perangkap lipat hasil modifikasi maupun perangkap lipat komersil buatan nelayan secara signifikan berbeda. Perangkap lipat tipe B3 perangkap dengan sudut kemiringan lintasan pintu masuk 30° dan dilengkapi dengan celah pelolosan serta ruang pelolosan memperoleh total hasil tangkapan paling banyak, yaitu 160 individu dengan jumlah rata-rata hasil tangkapan 10 individu. Jumlah hasil tangkapan total pada masing-masing tipe perangkap disajikan pada Gambar 24. Gambar 24 Jumlah hasil tangkapan total pada masing-masing tipe perangkap 2 4 6 8 10 12 14 16 18 Ju m la h I n d iv id u Lebar karapas mm 152 93 160 112 154 9.5 5.8125 10 7 9.625 2 4 6 8 10 12 14 16 20 40 60 80 100 120 140 160 180 A3 A4 B3 B4 BN Ju m la h r a ta -r a ta t a n g k a p a n Ju m la h t a n gk a p a n t ot a l Tipe perangkap Layak tangkap CW ≥ 80 mm Sedangkan hasil tangkapan kepiting pada setiap tipe perangkap secara signifikan juga berbeda. Jumlah hasil tangkapan pada perangkap lipat tipe A3 perangkap dengan sudut kemiringan lintasan pintu masuk 30°, tanpa celah pelolosan adalah yang paling banyak memperoleh hasil tangkapn kepiting bakau, yaitu 18 individu. Kemudian perangkap tipe B3 perangkap dengan sudut kemiringan lintasan pintu masuk 30° dan dilengkapi dengan celah pelolosan serta ruang pelolosan memperoleh hasil tangkapan kepiting bakau 11 individu. Selanjutnya perangkap lipat komersil buatan nelayan yang memperoleh hasil tangkapan kepiting bakau 7 individu. Kemudian perangkap tipe B4 perangkap dengan sudut kemiringan lintasan pintu masuk 40° dan dilengkapi dengan celah pelolosan serta ruang pelolosan dengan jumlah hasil tangkapan kepiting bakau 5 individu dan perangkap tipe A4 perangkap dengan sudut kemiringan lintasan pintu masuk 40°, tanpa celah pelolosan 4 individu. Jumlah hasil tangkapan kepiting bakau pada masing-masing tipe perangkap disajikan pada Gambar 25. Gambar 25 Hasil tangkapan kepiting bakau pada masing-masing perangkap

4.12 Selektivitas Celah Pelolosan pada Perangkap