2.1.8 Anemia 2.1.8.1 Konsep Dasar Anemia
1. Pengertian
Anemia adalah kondisi dimana berkurangnya sel darah merah eritrosit dalam sirkulasi darah atau massa hemiglobin
sehingga tidak mampu memenuhi fungsinya sebagai pembawa oksigen keseluruh jaringan.
Menurut WHO anemia adalah suatu keadaan dimana kadar hemoglobin lebih rendah dari batas normal untuk kelompok
orang yang bersangkutan. Anemia secara laboratorik yaitu keadaan apabila terjadi
penurunan dibawah normal kadar hemoglobi, hitung eritrosit dan hemotokritpackedredcell I Made Bakta, 2003.
2. Kriteria Anemia
Penentuan anemia pada seseorang bergantung pada usia, jenis kelamin dan tempat tinggal.
Kriteria anemia menurut WHO adalah: Laki-laki dewasa
: Hemoglobin 13 gdl Wanita dewasa tidak hamil
: Hemoglobin 12 gdl
Wanita hamil : Hemoglobin 11 gdl
Anak umur 6-14 tahun : Hemoglobin 12 gdl
Anak umur 6 bulan-6 tahun : Hemoglobin 11 gdl
Secara klinis kriteria anemia di Indonesia umumnya adalah 1. Hemoglobin 10 gdl
2. Hemotokrit 30 3. Eritrosit 2,8 jutamm
3
I Made Bakta, 2003
3. Derajat Anemia
Derajat anemia berdasarkan kadar Hemoglobin menurut WHO: a. Ringan sekali
: Hb 10 gdl – Batas normal b. Ringan
: Hb 8 gdl - 9,9 gdl c. Sedang
: Hb 6 gdl – 7,9 gdl d. Berat
: Hb 6 gdl Departemen Kesehatan menetapkan derajat anemia sebagai
berikut: a. Ringan sekali
: Hb 11 gdl – Batas normal b. Ringan
: Hb 8 gdl - 11 gdl c. Sedang
: Hb 5 gdl - 8 gdl d. Berat
: Hb 5 gdl
Tabel 2.6 Kadar hemoglobin pada perempuan dewasa dan ibu hamil
menurut WHO
Jenis Kelamin Hb Normal
Hb Anemia kurang dari
grdl Lahir aterm
Perempuan dewasa tidak hamil
Perempuan dewasa hamil
TM I TM II
TM III 13,5-18,5
12,0-15,0
11,0-14,0 10,5-14,0
11,0-14,0 13,5 Ht 34
12,0 Ht 36
11,0 Ht 33 10,5 Ht 31
11,0 Ht 33
4 Etiologi
1 Genetik 1 Hemoglobinopati
2 Thalasemia 3 Abnormal enzim glikolitik
4 Fanconi anemia 2 Nutrisi
3 Perdarahan 4 Immunologi
5 Infeksi 6 Obat-obatan dan zat kimia
5. Patofisiologi Anemia Pada Ibu Hamil
Perubahan hematologi sehubungan dengan kehamilan adalah karena perubahan sirkulasi yang semakin meningkat terhadap
plasenta dan pertumbuhan payudara. Volume plasma meningkat 45-65 pada trimester II kehamilan dan maksimum terjadi pada
pada bulan ke-9, menurun sedikit menjelang aterm serta kembali normal 3 bulan setelah partus Rukiyah, Ai Yeyeh, dkk, 2010 :
115
6. Pengaruh Anemia Pada Kehamilan