Gambar paru-paru yang menghitam karena kanker

61 “Saya tidak mengetahui secara jelas tentang undang -undang rokok, tidak pernah ada penyuluhan atau informasi UU rokok secara umum dari pemerintah” Berbeda dengan Suprapto 43 tahun yang tidak mengetahui undang- undang rokok secara jelas karena tuntutan pekerjaannnya. “Saya buruhpekerja tidak terlalu memikirkan undang -undang seperti undang-undang rokok. Saat masih ada yang menjual rokok di warung berarti bagi saya rokok masih boleh dikonsumsi. Pada awalnya memang mereka tahu dengan jelas perubahan yang ada dalam kemasan rokok. Mereka tahu dengan jelas gambar-gambar yang dipasang di kemasan rokok. Namun hal itu menjadi bukan masalah dan lambat laun mereka tidak memperhatikan dengan jelas gambar bahaya rokok dalam kemasan rokok. Seperti yang dikatakan oleh yeyen : “Saya tahu tentang gambar yang ada di dalam kemasan rokok. Karena ya saya melihatnya saat membelinya. Bagi saya tidak begitu saya perhatikan, setelah saya beli biasanya saya ambil isi rokoknya kemudian saya kantongi kemasannya” Suprapto juga mengatakan hal yang serupa : “ya, sangat tahu karena memang jelas terlihat dikemasan rokok. Me nurut saya jelas gambarnya tapi saya tidak begitu memikirkannya karena bagi saya kemasan hanyalah wadah dan tidak penting apa yang tertulis disana” Mereka kemudian mengungkapkan tentang pendapat mereka mengenai maksud dipasangnya gambar iklan bahaya merokok tersebut. Dan ternyata mereka mengetahui maksud dari pemerintah memasang gambar bahaya merokok dalam kemasan rokok. Mereka tahu hal itu dilakukan untuk mengurangi konsumsi rokok dalam masyarakat. Mereka mengatakan bahwa 62 mungkin pemerintah menginginkan masyarakat mengurangi atau bahkan sampai berhenti merokok. Seperti apa yang diutarakan Pungki 17 tahun, dia mengatakan : “ kalau menurut saya pemerintah hanya ingin mengurangi atau menghentikan pemakaian rokok tapi menurut saya ini tidak masuk akal, kalau pemerintah ingin menghentikan masyarakat untuk merokok harusnya mereka menutup pabrik-pabrik rokok di Indonesia ” Sama halnya dengan Suprapto, dia mengatakan : “Gambar itu untuk menakut -nakuti perokok biar tidak lagi merokok atau berpikir dua kali untuk merokok. Mungkin pemerintah ingin Indonesia bersih dari rokok. Ingin para perokok sadar bahwa rokok lebih banyak merugikan, merugikan diri sendiri juga orang lain” Konsumen rokok sebenarnya merasa takut dan jijik setelah melihat gambar yang dipasang di kemasan rokok. Pasalnya gambar yang dipasang memang cukup nyata dan mengerikan. Tapi dibalik itu konsumen rokok ternyata tidak sepenuhnya mempercayai apa yang ada dalam gambar. Hal ini terjadi karena mereka tidak menemukan atau melihat secara langsung orang yang sakit karena rokok sampai separah itu. Salah satu responden mengungkapkan bahwa dia pernah lihat penderita yang asli hanya lewat televisi dan mereka tidak menemukan yang benar-benar mereka lihat sendiri secara nyata selama bertahun-tahun. Seperti apa yang dikatakan oleh Wahyu 32 tahun : Mungkin saja fakta gambar dalam kemasan rokok, tapi kenyataanya saya belum pernah menjumpai penyakit seperti itu di lingkungan saya. Saya tidak tahu di luar sana. Mungkin hanya 2 dari 10 orang yang mengalaminya. Pada awalnya emang risih dan jijik. Karena gambarnya jelas sekali tentang organ dalam yang menghitam dan lainnya, tapi lama kelamaan sudah terbiasa dan didiamkan saja”.

Dokumen yang terkait

PERSEPSI KONSUMEN TERHADAP KEMASAN ROKOK-ROKOK IMITATIF PERSEPSI KONSUMEN TERHADAP KEMASAN ROKOK-ROKOK IMITATIF (Studi Deskriptif Persepsi Konsumen Tentang Kemasan Primer Rokok-Rokok yang Imitatif Terhadap Produk Gudang Garam, Produk HM Sampoerna, Produk

0 3 15

PERSEPSI KONSUMEN ROKOK TERHADAP FEAR APPEAL YANG TERDAPAT PADA KEMASAN ROKOK: Studi Eksperimen Terhadap Konsumen Rokok Mahasiswa UPI Bandung.

1 1 43

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Opini Konsumen Rokok Terhadap Iklan di Kemasan Rokok T1 362007059 BAB I

0 2 9

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Opini Konsumen Rokok Terhadap Iklan di Kemasan Rokok T1 362007059 BAB II

0 1 23

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Opini Konsumen Rokok Terhadap Iklan di Kemasan Rokok T1 362007059 BAB IV

0 0 18

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Opini Konsumen Rokok Terhadap Iklan di Kemasan Rokok T1 362007059 BAB V

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Opini Konsumen Rokok Terhadap Iklan di Kemasan Rokok T1 362007059 BAB VI

0 0 4

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Opini Konsumen Rokok Terhadap Iklan di Kemasan Rokok

0 0 9

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Koherensi Larangan Iklan Rokok dalam Peraturan Perundang-Undangan di Indonesia

0 0 12

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perempuan dan Rokok: Perilaku Konsumen Perempuan Usia 17 – 25 Tahun

0 0 17