4. Pengondisian Nilai-nilai Karakter
Yang harus diperhatikan dalam menyukseskan pendidikan karakter di sekolah adalah lingkungan yang kondusif, baik secara fisik maupun non-fisik.
Lingkungan sekolah yang aman, nyaman dan tertib, dipadukan dengan optimisme dan harapan yang tinggi dari seluruh warga sekolah, kesehatan sekolah, serta
kegiatan-kegiatan yang terpusat pada peserta didik student-centered activities merupakan iklim yang dapat membangkitkan nafsu, gairah dan semangat belajar.
Iklim yang demikian akan mendorong terciptanya masyarakat belajar di sekolah, karena iklim belajar yang kondusif merupakan tulang punggung dan faktor
pendorong yang dapat memberikan daya tarik tersendiri bagi proses belajar, sebaliknya iklim belajar yang kurang menyenangkan akan menimbulkan kejenuhan
dan rasa bosan.
112
Pengondisian yaitu penciptaan kondisi yang mendukung terlaksananya pendidikan karakter, misalnya kondisi toilet yang bersih, tempat sampah, halaman
yang hijau dengan pepohonan, poster kata-kata bijak yang dipajang dilorong sekolah dan di dalam kelas dan kesehatan diri. Dalam rangka pengembangan nilai
kemandirian di TKN Pembina di Kota Mataram, dengan membiasakan anak memakai sepatu sendiri.
Di SDN 04 Birugo Kota Bukit Tinggi Sumatera Barat menambah 10 kran air untuk wudhuk dalam rangka mengembangkan nilai religius. Siswa dibiasakan
shalat Zuhur dan Dhuha berjama’ah di mushalla atau kelas. Di samping itu, peserta didik juga dibiasakan berdo’a sebelum dan sesudah pelajaran; membaca Al-
Qur’anJuz Amma dan Asmaul Husna pada pagi hari; kultum setiap Jum’at pagi
yang diisi oleh peserta didik, guru ataupun pihak luar, pesantren kilat Ramadhan, pelaksanaan buka puasa bersama, pelaksanaan Idul Qurban, merayakan hari-hari
besar keagamaan; serta guru piket menyambut kedatangan siswa di pagi hari di gerbang sekolah sambil bersalaman. Setiap ruangan sekolah, baik di dalam maupun
112
Mulyasa, Manajemen …, h. 19.
di luarnya, dihiasi dengan kata-kata mutiara, semboyan, ayat Al- Qur’an dan Hadis
Nabi.
113
Di samping itu, SDN 04 Birugo Kota Bukit Tinggi tersebut dalam rangka mengembangkan nilai kejujuran, sekolah menyediakan fasilitas tempat temuan
barang hilang, kotak saran dan pengaduan. Untuk kebersihan, sekolah menyediakan tempat sampah kering dan basah. Siswa dibiasakan membuang sampah pada
tempatnya dan diadakan lomba memungut sampah daun di pagi hari, siswa yang paling banyak mengumpulkan daun mendapat penghargaan sebagai pahlawan
kebersihan. Untuk keindahan dan kenyamanan, sekolah membuat kolam dan taman burung di halaman depan.
114
Berdasarkan paparan di atas, dapatlah dipahami bahwa melalui penciptaan situasi dan kondisi sekolah yang mampu mendukung terlaksananya pendidikan
karakter, akan tercipta iklim belajar dan pembelajaran yang nyaman, aman, tenang, dan menyenangkan, yang mampu menumbuhkan semangat, gairah, dan nafsu
belajar peserta didik, sehingga dapat mengembangkan dirinya secara optimal.
L. Penilaian Pendidikan Karakter