Indikator Keberhasilan METODE PENELITIAN

71

H. Indikator Keberhasilan

Keberhasilan penelitian ini dilihat dari apa yang sudah dicapai sesuai dengan target yang diinginkan peneliti. Penentuan target dalam penelitian ini didapat melalui observasi kondisi awal siswa sebelum penelitian dan konsultasi peneliti dengan beberapa guru yang menangani siswa kelas 1 SD Negeri Puren. Berikut adalah indikator keberhasilan yang dinginkan penelitian dalam mencapai target. Tabel 3.18 Indikator Keberhasilan Keterampilan Berbicara No Indikator Kondisi Awal Target Siklus I Siklus II Faktor Kebahasaan 1 Pengucapan 44,1 60 75 2 Jeda 41,2 60 75 3 Nada 52,9 60 75 4 Pilihan kata 29,4 60 75 Faktor Non-kebahasaan 1 Pembawaan 44,1 60 75 2 Pandangan Mata 29,4 60 75 3 MimikEkspresi 17,6 60 75 4 Kelancaran 32,4 60 75 Dari tabel di atas dapat dilihat jika hasil observasi keterampilan berbicara siswa kelas 1 SD Negeri Puren masih sangat rendah. Untuk indikator yang menyangkut faktor kebahasaan didapatkan; pengucapan mendapat persentase 44,1, jeda mendapat persentase 41,2, penilaian nada bahasa mendapatkan persentase sebesar 52,9, dan pilihan kata hanya mendapat 29,4. Untuk indikator yang menyangkut faktor non-kebahasaan mendapat; 44,1 untuk 72 persentase pembawaan, pandangan mata mendapat persentase 29,4, mimikekspresi mendapat 17,6, dan kelancaran mendapat Persentase 32,4. Dari tabel di atas, penelitian ini akan dikatakan berhasil atau memenuhi target apabila di siklus I semua indikator keterampilan berbicara mencapai 60 dan di siklus II mencapai 75 di setiap indikator. Sementara itu, untuk hasil belajar siswa, berikut adalah indikator keberhasilan yang ingin dicapai peneliti: Tabel 3.19 Indikator Keberhasilan hasil belajar No Kondisi Awal Siklus I Siklus II 1 Rata-rata nilai 64,9 70 75 2 Persentase kelulusan siswa siswa dinyatakan lulus jika nilainya melebihi KKM 65 45,1 75 80 Untuk variabel hasil belajar, dengan melihat dari kondisi awal yang ada, peneliti menentukan Kriteria Ketuntasan Minimal KKM yang sama dengan KKM yang sudah ditetapkan Wali kelas yaitu 65. Kemudian, peneliti menetapkan target rata-rata nilai yang ingin dicapai siswa di siklus I sebesar 70 dan di siklus II sebesar 75.Selain itu, penelitian ini dikatakan berhasil jika Persentase kelulusan siswa di siklus I mencapai 75 dan di siklus II mencapai 80. Penelitian ini akan dihentikan apabila target pada siklus II sudah mencapai atau bahkan melampaui indikator keberhasilan. 73

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini akan dijabarkan tentang hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan peneliti.

A. Hasil Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada 16 Maret sampai dengan 28 Maret 2015. Dari penelitian tersebut didapatkan hasil sebagai berikut: 1. Kondisi Awal Sebelum Penelitian. Sebelum melakukan penelitian, peneliti melakukan observasi terlebih dahulu untuk melihat kondisi siswa. Observasi dilakukan oleh peneliti sendiri untuk mengetahui keterampilan berbicara siswa dalam pelajaran. Observasi dilakukan dengan melihat langsung semua kegiatan siswa selama proses pembelajaran berlangsung. a. Keterampilan Berbicara Dari observasi yang dilakukan peneliti pada hari Selasa, 17 Maret 2015, peneliti mendapatkan beberapa hal mengenai keterampilan berbicara siswa selama pembelajaran.Dalam pembelajaran yang berlangsung, guru sering mengajak siswa berkomunikasi dalam bahasa daerah, dalam hal ini bahasa Jawa.Peneliti juga mendata kegiatan siswa yang memenuhi indikator keterampilan berbicara yang ingin dicapai dalam penelitian ini.Hasil observasi keterampilan berbicara siswa dapat dilihat pada Lampiran 3.

Dokumen yang terkait

Hubungan keterampilan berbicara siswa dengan hasil belajar bahasa indonesia (studi kuantitatif di kelas I MI Unggulan Al Amanah Bedahan Depok, Semester Genap, Tahun Pelajaran 2015/2016

2 23 98

PENGGUNAAN MEDIA CARTOON PICTURE UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA Penggunaan Media Cartoon Picture Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas IV SD Negeri Sambiduwur

0 1 10

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKANAKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA ASPEK Penggunaan Media Gambar Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Aspek Ketrampilan Berbicara Siswa Kelas I Semester II SDN 01 Sambirejo Tah

0 1 16

PENGGUNAAN MEDIA BONEKA TANGAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN BAHASA KRAMA ALUS Penggunaan Media Boneka Tangan Untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Dengan Bahasa Krama Alus Pada Siswa Kelas V SDN Wonomulyo Kabupaten Wonogiri Tahu

0 1 16

PENGGUNAAN MEDIA BONEKA TANGAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN BAHASA KRAMA ALUS Penggunaan Media Boneka Tangan Untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Dengan Bahasa Krama Alus Pada Siswa Kelas V SDN Wonomulyo Kabupaten Wonogiri Tahu

0 1 10

PENGGUNAAN TEKNIK PERMAINAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA PRANCIS SISWA SMA NEGERI 2 MEDAN.

0 2 10

PENERAPAN MEDIA GAMBAR ELEKTRONIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA Penerapan Media Gambar Elektronik Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Pada Siswa Kelas V SD Negeri 03 Bejen Kecamatan Karanganyar.

0 0 15

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO-VISUAL VIDEO PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA: Penelitian Tindakan Kelas di Kelas V SDN Barunagri, Lembang.

0 1 35

Penggunaan Sumber Belajar Lingkungan Untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Bahasa Indonesia Siswa Kelas IV SD Negeri Bongas Kulon 2 Kecamatan Sumberjaya Kabupaten Majalengka.

1 2 48

PENGGUNAAN MEDIA VIDEO UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA PADA PESERTA DIDIK KELAS II SD NEGERI PAJANG IV LAWEYAN SURAKARTA TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 0 18