Keterangan : K1 : Pengetahuan
K2 : Pemahaman
K3 : Penerapan
K4 : Analisis
K5 : Sintesis
K6 : Penilaian
Dalam kisi – kisi terdapat 2 kompentesi dasar tetapi dalam
penelitian ini hanya digunakan untuk penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat beserta sifat
– sifatnya. 3 Kriteria Penilaian
No soal Kriteria penilaian
Skor
1 Siswa tidak menjawab sama sekali
Mengerjakan a. 1356 + 2144 + 967
=1356 + 2144 + 967 sifat asosiatif =3500+ 967
= 4467 b. -5678 + 4510 + 5678+ 345 + 455
= -5678 + 5678 + 345 + 455 + 4510 sifat asosiatif
= 0 + 800+ 4510 sifat asosiatif = 0 + 5310 sifat invers penjumlahan
= 5310
c. 491 + - 954 + 509 + 1540 + 900+ - 1540 =491+ 509 + 1540 + -1540 +- 954 + 900
sifat asosiatif =1000+ 0 + -54
= 1000 + - 54 + 0 sifat asosiatif = 946+ 0 sifat invers penjumlahan
= 946 2
1 1
2 2
2 1
2 1
2 2
1
Total skor 19
2 Siswa tidak menjawab sama sekali
Mengerjakan a. 6841 – 788 – -147
= 6841 – 788 – - 147 asosiatif
= 6053 - - 147 =6200
b. 111 – - 346 - 457 = 111
– - 346 - 457 asosiatif = 457
– 457 2
1 1
2 1
36
No soal Kriteria penilaian
Skor
= 0 c. 1003 – 1901 – 369 – - 1901 – 631 – - 623
=1003 - 1901- - 1901 – 369 + 631 - -623
asosiatif = 1003 - 0
– 1000 –- 623 = 1003
– 1000 - 0 –- 623 asosiatif = 3 - 0
– - 623 = 3
– - 623 – 0 asosiatif = 626
– 0 = 626
1 2
1 2
1 2
1 1
Total skor 18
3 Siswa tidak menjawab sama sekali
Siswa mengerjakan a. 1050 + -1000 – -150 +550 – 654 + 424
= 1050 + -1000 – -150 +-550 – 654 +-
424 asosiatif = 50- -600- 230
= 420 b. - 1750 – 250 + 899 – -1101 + 3421 + - 1234
= - 1750 – 250 + 899 – -1101 + 3421 + -
1234 asosiatif = -2000 + 2000 + 2187
= 2187 2
1 1
2 1
1
Total skor 8
4 Siswa tidak menjawab sama sekali
Diketahui : Suhu penyimpanan darah = - 10 ° C
Suhu laboratorium = 26 ° C
Ditanya : perbedaan suhu kedua ruangan Jawab
: perbedaan suhu kedua ruangan = suhu laboratorium
– suhu tempat penyimpanan darah
= 26 ° C – - 10 ° C
= 36 ° C 1
1 1
1
Total skor 4
5 Siswa tidak menjawab sama sekali
Diketahui : Skor grup A : 200, - 50 , - 250, 300, 500
Skor grup B : 150, 200, - 300, - 40, 500 Ditanya : pemenang lomba cerdas cermat
Jawab : Jumlah skor grup A = 200 + - 50 + - 250 + 300 + 500
= 700 Jumlah skor grup B = 150 + 200 + - 300 + - 40 + 500
= 510 Jadi pemenangnya adalah grup A karena skornya lebih
tinggi. 1
1 1
1 2
Total skor 6
Skor total untuk semua nomor 55
Tabel 3.3. Tabel Penilaian Test
4 Kisi – kisi kuisioner
Indikator Sub Indikator
Pernyataan positif
Pernyataan negatif
Perasaan Senang
1. Perasaan siswa dengan adanya pembelajaran menggunakan Geogebra
2. Perasaan senang terhadap pembelajaran, saat pelajaran menggunakan Geogebra.
3. Tanggapan siswa terhadap pembelajaran menggunakan Geogebra.lebih
bersemangat belajar tidak 1
3,5,7,9,11 27,29
2 4,6,8,10,12
28,30 Perhatian
1. Memperhatikan atau tidak dengan seksama dan mengikuti proses
pembelajaran menggunakan Geogebra. 13,15
14,16 Aktivitas
1. Bertanya saat belum mengerti pada pokok bahasan penjumlahan dan
pengurangan bilangan bulat menggunakan Geogebra.
2. Menciptakan kenyamanan dalam pembelajaran menggunakan Geogebra.
3. Mencatat penjelasan guru saat pelajaran berlangsung.
4. Berusaha mencari jawaban atas permasalahan yang terjadi dalam
pembelajaran. tugas 17
25 19
21,23 18
26 20
22,24
Tabel 3.4. Tabel Kisi – Kisi Kuisioner
G. Metode Analisis Data
1. Analisis Validitas Soal Valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa
yang seharusnya diukur Sugiyono 2010:173. Peneliti harus bisa menyusun sendiri instrumen pada setiap penelitian dan menguji validitas dan
reliabitasnya. Teknik yang digunakan untuk menghitung validitas adalah dengan teknik korelasi product moment dengan angka kasar, yaitu sebagai
berikut : =
− {
2
−
2
}{
2
−
2
} Keterangan :
38
= koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y, dua variabel yang dikorelasi
= jumlah siswa = nilai uji coba instrumen siswa
= total skor tiap siswa 2. Analisis Reliabilitas
Instrumen yang reliabel adalah instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama, akan menghasilkan data
yang sama. Maka dari itu perlu adanya pengujian reliabilitas pada instrumen yang akan digunakan,yaitu menggunakan rumus alpha sebagai berikut :
11
= − 1 1 −
�
2
�
2
Keterangan:
11
= reliabilitas yang dicari �
2
= jumlah varians skor tiap – tiap item
� = varians total = banyaknya item
3. Analisis Data Hasil Belajar Siswa Dari hasil belajar siswa, maka akan diketahui seberapa tinggi
pemahaman siswa. Yaitu dengan melihat nilai rata – rata yang sudah
dicapai. Untuk menentukan kualifikasinya maka digunakan acuan penilaian PAP tipe II Masidjo,1995:157.
Rentang nilai Kriteria
81 – 100
Sangat Tinggi
39
66 – 80
Tinggi 56
– 65 Cukup
46 - 55 Rendah
46 Sangat Rendah
Tabel 3.5. Tabel Kriteria Hasil Belajar
=
×2 11
× 100
Pada tabel di atas siswa dianggap menguasai kompetensi dengan skor minimal 56, maka hasil belajar siswa dikatakan berhasil pada pokok
bahasan penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat dengan nilai hasil belajar minimal 56 .
4. Analisis Minat Siswa Untuk menentukan apakah pembelajaran dengan menggunakan
program Geogebra akan dihitung seberapa tinggi minat siswa. Minat dihitung dari hasil kuisioner yang diisi oleh siswa. Peneliti menetapkan 3
indikator untuk mengetahui minat siswa dalam proses pembelajaran. Masing – masing indikator memiliki beberapa sub indikator untuk memperjelas
siswa dalam menjawab kuisioner dengan skala penskoran berdasarkan skala Likert yaitu SS Sangat Setuju, S Setuju, TS Tidak Setuju, STS
Sangat Tidak Setuju.
Jawaban SS
S TS
STS
Pernyataan Positif 4
3 2
1 Pernyataan Negatif
1 2
3 4
Tabel 3.6. Kriteria Penskoran Kuisioner Minat
40
Berdasarkan pedoman penskoran, dihitung presentase minat dengan rumus sebagai berikut :
=
+
× 100
Selanjutnya presentase minat dikualifikasi dengan menggunakan kriteria Masidjo yaitu Penilaian Acuan Patokan PAP tipe II dalam Tatak
Handaya Kurniawan, 2010: 49sebagai berikut :
Rentang presentase Kriteria
≤ 46 Sangat Rendah
46 – 55
Rendah 56
– 65 Sedang
66 – 80
Tinggi 81
– 100 Sangat Tinggi
Tabel 3.7. Tabel Kriteria Minat
H. Keabsahan Data
Soal test yang akan digunakan untuk penelitian diujicobakan terlebih dahulu kepada kelas lain yang sudah pernah mendapat materi penjumlahan dan
pengurangan bilangan bulat untuk mengetahui validitasnya. Pembuatan instrumen
– instrumen ini dilakukan oleh peneliti dan dikonsultasikan dengan dosen pembimbing. Validitas yang digunakan adalah validitas isi Content
Validity , yaitu instrumen yang mempunyai validitas yang sesuai dengan tujuan
penelitian. Sehingga instrumen dibuat oleh peneliti dengan sungguh – sungguh
sesuai dengan tujuan penelitian yang akan dilakukan.
BAB IV PELAKSANAAN PENELITIAN, TABULASI DATA, HASIL ANALISIS
DATA DAN PEMBAHASAN A.
Pelaksanaan Penelitian
1. Analisis Hasil Wawancara Wawancara guru dilakukan sebelum melaksanakan penelitian. Hasil
wawancara dengan guru akan digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk membuat media pembelajaran khususnya penjumlahan dan pengurangan
bilangan bulat. Guru biasanya mengajar dengan metode konvensional siswa dijelaskan suatu materi kemudian diajak berpikir untuk memahami konsep
suatu materi. Untuk penggunaan alat peraga sangat jarang dilakukan, apabila menggunakan peraga guru meggunakan benda
– benda kongkrit yang ada di sekitar lingkungan sekolah. Penggunaan alat peraga juga
menyesuaikan dengan materi pembelajaran tentu tidak semua materi menggunakan alat peraga.
Dalam pembelajaran penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat, asalkan siswa paham dengan bilangan bulat negatif maka siswa akan mudah
mengikuti pelajaran. Guru biasanya menggunakan benda – benda kongkrit
untuk menunjukkan bilangan bulat misal batu, daun dan sebagainya. Dalam pembelajaran ini penggunaan media komputer belum pernah digunakan
sehingga dalam hal ini perlu adanya pembelajaran menggunakan media komputer terutama dalam pembelajaran penjumlahan dan pengurangan
bilangan bulat untuk mengetahui seberapa tinggi hasil belajar dan minat
42