derajat kebebasan dan
masing-masing sesuai dengan dan
. Dengan ,
, serta taraf signifikan
5. Sudjana 2005:250.
3.9.2.3 Uji Hipotesis 1
Uji hipotesis 1 ini digunakan untuk mengetahui ketuntasan belajar klasikal kemampuan berpikir kreatif siswa pada kelas yang pembelajarannya dikenai
model Taba dengan strategi Concept Mapping. Pada penelitian ini, pembelajaran model Taba dengan strategi Concept Mapping tuntas klasikal apabila proporsi
hasil belajar matematika siswa yang memenuhi nilai 70 pada pembelajaran ini mencapai minimal 80. Langkah-langkah pengujiannya adalah sebagai berikut.
1 Merumuskan hipotesis Persentase ketuntasan klasikal kemampuan berpikir kreatif
kelas dengan pembelajaran model Taba dengan strategi Concept Mapping dengan nilai
belum mencapai ketuntasan klasikal
Persentase ketuntasan klasikal kemampuan berpikir kreatif kelas dengan pembelajaran model Taba dengan strategi
Concept Mapping dengan nilai mencapai ketuntasan
klasikal 2 Menentukan taraf signifikansi yang dalam penelitian ini diambil taraf
signifikansi sebesar 5. 3 Melakukan perhitungan
√ Keterangan:
: nilai hitung. : banyaknya siswa yang tuntas.
: nilai ketuntasan klasikal minimal yang telah ditentukan. : jumlah siswa secara keseluruhan.
4 Kriteria Tolak
jika dan dalam hal lainnya terima
Sudjana, 2005: 235.
3.9.2.4 Uji Hipotesis 2
Dalam pengujian hipotesis ini digunakan uji kesamaan rata-rata pihak kanan dengan langkah-langkah pengujian sebagai berikut.
1 Merumuskan hipotesis rata-rata nilai tes kemampuan berpikir kreatif siswa yang
memperoleh pembelajaran matematika model Taba dengan strategi Concept Mapping kurang dari atau sama dengan
rata-rata nilai tes kemampuan berpikir kreatif siswa yang memperoleh pembelajaran ekspositori.
rata-rata nilai tes kemampuan berpikir kreatif siswa yang memperoleh pembelajaran matematika model Taba dengan
strategi Concept Mapping lebih dari rata-rata nilai tes kemampuan berpikir kreatif siswa yang memperoleh
pembelajaran ekspositori.
2 Menentukan taraf signifikansi yang dalam penelitian ini ditentukan 5. 3 Melakukan perhitungan nilai t
Rumus yang digunakan adalah: ̅
̅ √
√
Keterangan: t
: uji t, ̅
: rata-rata hasil belajar siswa kelas eksperimen, ̅
: rata-rata hasil belajar siswa kelas kontrol,
s : simpangan baku gabungan, n
1
: banyaknya siswa kelas eksperimen, n
2
: banyaknya siswa kelas kontrol, s
1
: simpangan baku kelas eksperimen, s
2
: simpangan baku kelas kontrol. Sudjana, 2005: 243.
Kriteria yang digunakan adalah ditolak jika
dengan derajat kebebasan untuk daftar distribusi
adalah dan peluang
Sudjana, 2005: 243.
3.10 Keabsahan Data
Peneliti melakukan pemeriksaan keabsahan data sebagai upaya pertanggungjawaban atas penelitian yang dilaksanakan. Beberapa hal yang perlu
diperhatikan dalam pemeriksaan keabsahan data, yaitu penentuan kriteria dan teknik pemeriksaan keabsahan data. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan
teknik triangulasi untuk memeriksa keabsahan data. Sugiyono 2013, mengartikan triangulasi sebagai teknik pengumpulan data dan sumber data yang
telah ada. Penelitian ini menggunakan triangulasi teknik yang berarti menggunakan teknik pengumpulan data yang berbeda-beda untuk mendapatkan
data dari sumber yang sama. Peneliti menggunakan hasil tes dan wawancara dari subjek penelitian.
3.10.1 Validasi
Validasi diperoleh dari hasil validator. Validasi dilakukan untuk memperoleh instrumen yang sesuai dengan teori-teori yang digunakan sebagai
bahan rujukan dan memiliki ketepatan dalam susunan tes meliputi butir pertanyaan yang jelas, dapat dimengerti, tidak menimbulkan penafsiran ganda,
dan benar-benar mengukur kemampuan berpikir kreatif siswa. Validasi pada