Taraf Kesukaran Daya Pembeda

3.6.1 Taraf Kesukaran

Arikunto, S 2005:2 07 menyatakan bahwa “soal yang baik adalah soal yang tidak terlalu mudah atau tidak terlalu sukar”. Bilangan yang menunjukkan sukar dan mudahnya suatu soal disebut indeks kesukaran difficulty index. Besarnya indeks kesukaran antara 0,00 sampai dengan 1,0. Rumus yang digunakan sebagai berikut: Keterangan : P = Indeks kesukaran B = Banyaknya siswa yang menjawab soal itu dengan benar Js = Jumlah seluruh siswa peserta tes Menurut ketentuan yang sering diikuti, indeks kesukaran yang sering diklasifikasikan sebagai berikut: 0,00 – 0,30 soal tergolong sukar 0,30 – 0,70 soal tergolong sedang 0,70 – 1,00 soal tergolong mudah Berdasarkan hasil perhitungan indeks kesukaran dapat diketahui bahwa terdapat 19 nomer tergolong soal mudah, 17 soal tergolong sedang dan 1 soal tergolong soal sukar.

3.6.2 Daya Pembeda

Menurut Arikunto, S 2005: 211 daya pembeda adalah “kemampuan suatu soal untuk membedakan antara siswa yang pandai berkemampuan tinggi dengan siswa yang bodoh berkemampuan rendah”. Rumus untuk menentukan daya pembeda sebagai berikut : Arikunto, 2012: 228 Keterangan : J = Jumlah peserta tes J A = Banyaknya peserta kelompok atas J B = Banyaknya peserta kelompok bawah B A = Banyaknya peserta kelompok atas yang menjawab benar B B = Banyaknya peserta kelompok bawah yang menjawab benar P A = Proporsi peserta kelompok atas yang menjawab benar P B = Proporsi peserta kelompok bawah yang menjawab benar Klasifikasi daya pembeda menurut Arikunto 2005:218 0,00- 0,20 soal tergolong jelek 0,21 - 0, 40 soal tergolong cukup 0,41 - 0,70 soal tergolong baik 0,71 - 1,00 soal tergolong baik sekali Daya pembeda setiap soal tidak sama, dari perhitungan daya pembeda butir soal nomor 1 diperoleh D: 0,33333, karena DP lebih besar dari 0,20 maka termasuk dalam kriteria cukup. Daya pembeda dapat dikelompokkan menjadi 4 kriteria yaitu: jelek, cukup, dan baik dan baik sekali. Hasil uji coba soal instrumen diperoleh sebagai berikut : Soal-soal dengan kriteria dibuang atau diperbaiki ada 6 nomer,yaitu nomer 3,6,7,19,30,34. Soal-soal dengan kriteria jelek ada 5 nomer yaitu nomer 5,10,16,18,33.Soal-soal dengan kriteria cukup ada 16 nomer, yaitu nomer 1, 2, 4 , 9, 12, 21, 22, 23, 24, 25, 31,32, 35, 36, 37, 38. Soal-soal dengan kriteria baik ada 13 nomer yaitu nomer 8, 11,13, 14, 15, 17, 20, 26, 27, 28, 29, 39, 40.

3.6.3 Validitas Instrumen