BAB II STUDI PUSTAKA
TUGAS AKHIR EVALUASI RANCANGAN JALAN TOL KANCI-PEJAGAN
II - 29
2.2.3.1.3 Bahu Jalan
Bahu Jalan adalah jalur yang terletak berdampingan dengan jalur lalu lintas biasanya berada di pinggir sebelah kiri dari masing-masing jalur lalu lintas.
Bahu jalan ini berfungsi sebagai : a.
Ruangan untuk tempat berhenti sementara kendaraan yang mogok atau yang sekedar berhenti karena pengemudi ingin berorientasi mengenai jurusan yang
akan ditempuh atau ingin istirahat karena lelah mengantuk. b.
Ruangan untuk menghindarkan diri dari saat-saat darurat, sehingga dapat mencegah terjadinya kecelakaan.
c. Memberikan kelegaan pada pengemudi sehingga dapat meningkatkan kapasitas
jalan yang bersangkutan. d.
Memberikan dukungan pada konstruksi perkerasan jalan dari arah samping. e.
Ruangan pembantu pada saat mengadakan perbaikan atau pemeliharaan jalan untuk tempat penempatan alat-alat dan penimbunan bahan material .
f. Ruangan untuk lintasan kendaraan-kendaraan patroli, ambulans, yang sangat
dibutuhkan pada saat keadaan darurat seperti terjadinya kecelakaan lalu lintas. Berdasarkan tipe perkerasannya, bahu jalan dapat dibedakan atas :
a. Bahu yang tidak diperkeras, yaitu bahu jalan yang hanya dibuat dari material
perkerasan jalan tanpa bahan pengikat. Umumnya digunakan material agregat bercampur sedikit lempung. Bahu yang tidak diperkeras ini diperuntukkan pada
daerah-daerah yang tidak terlalu penting dimana kendaraan yang berhenti dan yang menggunakan bahu jalan sangat sedikit jumlahnya.
b. Bahu yang diperkeras, yaitu bahu jalan yang dibuat dengan menggunakan bahan
pengikat sehingga lapisan tersebut lebih kedap air dibandingkan dengan bahu yang tidak diperkeras. Bahu jenis ini diperuntukkan pada jalan-jalan dimana
kendaraan yang berhenti dan yang memakai bahu jalan ini sangat besar jumlahnya, seperti di sepanjang jalan tol, di sepanjang jalan arteri.
Berdasarkan letaknya terhadap arah arus lalu lintas, bahu jalan dapat dibedakan atas :
BAB II STUDI PUSTAKA
TUGAS AKHIR EVALUASI RANCANGAN JALAN TOL KANCI-PEJAGAN
II - 30
a. Bahu kiribahu luar LeftOuter shoulder adalah bahu jalan yang terletak di tepi
sebelah kiri dari jalur lalu lintas. b.
Bahu kananbahu dalam RightInner shoulder adalah bahu jalan yang terletak di tepi sebelah kanan dari jalur lalu lintas.
Lebar bahu jalan sangat dipengaruhi oleh fungsi jalan, volume lalu lintas, hambatan sampingkegiatan disekitar jalan, ada atau tidak adanya trotoar, biaya yang tersedia
untuk pembebasan tanah dan biaya konstruksi. Pada umumnya lebar bahu jalan bervariasi antara 0,5 - 2,5 meter.
Tabel 2.8 Lebar bahu jalan
Tipe jalankode
Kelas jarak
pandang Lebar jalur
lalu lintas m
Lebar bahu jalan m Luar
Dalam Datar
Bukit Gunung
MW 22 UD
A ≤ 7,0
2,0 2,0
1,0 0,5
MW 42 UD
A 7,01 - 14,0
2,5 2,5
1,5 0,5
MW 42 UD
A 14,01 - 21,0
3,0 2,5
2,5 0,75
Sumber : MKJI 1997
2.2.3.1.4 Median